Stadium kanker otak akan dicari tahu sesudah dokter mendiagnosis penyakit ini. Informasi mengenai stadium kanker otak ini dibutuhkan untuk mengetahui sudah sejauh mana kanker bertumbuh di dalam tubuh, apakah sudah stadium 1, 2, 3, atau 4, juga untuk memutuskan cara terbaik dalam menanganinya.
Stadium Kanker Otak
Kanker otak cukup berbeda dari jenis-jenis kanker lain di tubuh. Satu alasan utama mengapa kanker lain berbahaya adalah karena mereka bisa menyebar ke seluruh tubuh. Tumor yang berawal di otak bisa menyebar ke bagian lain dari sistem saraf pusat, tetapi mereka hampir tidak pernah menyebar ke organ lain. Tumor-tumor ini berbahaya karena mampu mengganggu fungsi-fungsi penting pada otak.
Karena tumor di otak hampir tidak pernah menyebar ke bagian tubuh lain, maka tidak ada sistem pengelompokkan stadium kanker otak yang resmi. Namun terdapat sistem grading atau pengelompokkan berdasarkan tingkat untuk kanker otak. Sistem grading kanker otak memiliki empat tingkat berbeda yang memberikan pemahaman tentang bagaimana tumor tersebut tumbuh.
-
Kanker Otak Tingkat 1
Pada kanker otak tingkat 1, tumor bertumbuh dengan lambat dan jarang yang sudah menyebar ke jaringan terdekat. Pada tingkat ini juga masih ada kemungkinan tumor bisa diangkat seluruhnya melalui operasi.
-
Kanker Otak Tingkat 2
Pada kanker otak tingkat 2, tumor masih bertumbuh secara lambat, tetapi mungkin sudah menyebar ke jaringan terdekat atau muncul tumor berikutnya.
-
Kanker Otak Tingkat 3
Pada kanker otak tingkat 3, tumor bertumbuh secara cepat, dan ada kemungkinan telah menyebar ke jaringan terdekat. Sel-sel tumor juga terlihat sangat berbeda dari sel-sel normal.
-
Kanker Otak Tingkat 4
Pada kanker otak tingkat 4, tumor bertumbuh dan menyebar dengan sangat cepat, dan sel-sel tumor sama sekali tidak tampak seperti sel-sel normal.
Kanker Otak Stadium 4
Kanker otak yang disebut sudah mencapai stadium atau tingkat 3 – 4 biasanya bersifat:
- Cepat pertumbuhannya
- Dapat disebut sebagai pertumbuhan “ganas” atau “kanker”
- Lebih mungkin untuk menyebar ke bagian otak lainnya
- Dapat kambuh kembali, bahkan meski ditangani secara intensif
Kanker otak stadium atau tingkat 3 dan 4 adalah kanker tingkat tinggi. Mereka lebih besar kemungkinannya untuk menyebar ke bagian otak lainnya (dan, kadang-kadang, ke saraf tulang belakang). Kanker otak stadium 4 juga biasanya tidak dapat ditangani hanya dengan operasi. Sering kali harus dikombinasikan dengan pengobatan lain, seperti radioterapi dan/atau kemoterapi.
Tumor Otak Metastatik
Tumor otak metastatik, disebut juga tumor otak sekunder (kanker otak sekunder), yang telah menyebar ke otak dari lokasi lain dalam tubuh, adalah jenis kanker otak yang lebih umum daripada tumor otak primer (kanker otak primer).
Beberapa jenis kanker yang umumnya dapat menyebar ke otak adalah kanker paru-paru, payudara, usus besar, ginjal, melanoma, tiroid, dan rahim. Kanker paru-paru merupakan sumber tumor otak metastatik yang paling umum. Bahkan sering kali proses peninjauan stadium kanker paru-paru melibatkan pemeriksaan scan pada otak.
Meninjau Tingkat Kanker Otak
Untuk menentukan pertumbuhan dan perkembangan dari tumor di otak, dokter berfokus pada karakteristik dari tumor serta efeknya pada fungsi-fungsi otak. Faktor utama yang digunakan untuk meninjau kanker otak antara lain:
- Ukuran dan lokasi
- Jenis jaringan atau sel-sel yang terpengaruh
- Kemungkinannya tumor bisa diangkat sebagian atau seluruhnya melalui operasi
- Penyebaran kanker di dalam otak atau sumsum tulang belakang
- Kemungkinannya kanker telah menyebar melampaui otak atau sistem saraf pusat
Peninjauan lengkap mungkin juga termasuk meninjau faktor usia dan gejala atau ciri-ciri kanker otak apa pun yang membatasi fungsi dasar, seperti misalnya berbicara, mendengar, atau bergerak.
Deteksi Dini Kanker Otak di Stadium Awal
Pada saat ini belum tersedia tes-tes skrining yang dianjurkan untuk memeriksa apakah ada tumor pada otak. Skrining adalah tes untuk kanker pada orang-orang yang belum mengalami gejala apa pun. Kebanyakan tumor otak baru ditemukan sewaktu seseorang pergi ke dokter untuk periksa keluhan-keluhan atau gejala-gejala yang mereka rasakan.
Sering kali hasil akhir dari pengobatan atau obat kanker otak yang diterima bergantung pada faktor usia, jenis kanker, lokasinya, dan bukan pada seberapa awal kanker ini dideteksi. Namun sama seperti penyakit apa pun, deteksi lebih awal yang segera dilanjutkan dengan pengobatan kemungkinan besar akan membantu seseorang lebih cepat pulih.
Untuk orang-orang yang menderita sindrom atau kelainan tertentu yang diturunkan dalam keluarga sehingga mereka lebih riskan terkena kanker otak, misalnya neurofibromatosis atau tuberous sclerosis, para dokter sering menyarankan untuk lebih sering menjalani pemeriksaan fisik dan tes lain mulai saat mereka masih muda.
Dalam beberapa kasus, tes-tes ini dapat mendeteksi tumor sewaktu ukurannya masih kecil. Mungkin tidak semua tumor berkaitan dengan sindrom tersebut perlu ditangani segera, tetapi menemukannya di awal perkembangannya bisa membantu dokter memantaunya sehingga dapat cepat diatasi jika tampaknya tumor mulai bertumbuh atau menimbulkan masalah.
Sebagaimana sudah di bagian awal artikel, tidak ada sistem pengelompokkan stadium kanker otak yang resmi. Tahapan kanker otak lebih sering dikelompokkan ke dalam tingkat-tingkat yang jumlahnya mencapai empat. Jika Anda punya pertanyaan seputar tingkatan kanker otak, jangan ragu-ragu tanyakanlah kepada dokter agar dijelaskan dalam cara yang bisa Anda mengerti.