7 Masalah Kuku yang Tak Boleh Diabaikan


By Cindy Wijaya

Tahukah Anda bahwa kuku bisa memberikan petunjuk terhadap kondisi kesehatan Anda saat ini? Sebagai contoh, lekukan-lekukan ke dalam pada kuku bisa jadi berkaitan dengan penyakit kulit psoriasis, atau penyakit autoimun alopecia areata yang juga bisa menyebabkan kebotakan. Inilah 7 masalah kuku yang tak boleh diabaikan.

Jari Menggelembungini terjadi ketika ujung jari membesar dan kuku melengkung di sekitar ujung jari, biasanya terbentuk secara bertahap selama bertahun-tahun. Jari menggelembung biasanya merupakan akibat rendahnya oksigen dalam darah dan bisa jadi tanda dari penyakit paru-paru. Kondisi jari ini juga terkait dengan penyakit radang usus, penyakit jantung, penyakit hati, dan AIDS.

Kuku Berbentuk Sendokini adalah kondisi kuku yang berbentuk cekung. Cekungan biasanya cukup dalam sehingga bisa menampung genangan air. Seringkali ini adalah tanda anemia kekurangan zat besi atau penyakit hati hemokromatosis—dimana tubuh Anda menyerap terlalu banyak zat besi dari makanan. Kuku sendok juga bisa dikaitkan dengan penyakit jantung dan hipotiroidisme.

Kuku Terrykondisi kuku dimana sebagian besar kuku tampak putih kecuali di bagian ujung kuku yang masih tampak merah muda. Kondisi kuku Terry kadang merupakan efek penuaan. Tetapi pada kasus lain, kuku Terry bisa jadi pertanda penyakit berbahaya, seperti penyakit liver, gagal jantung kongestif, gagal ginjal, atau diabetes.

Garis Beau—merupakan lekukan segaris di kuku. Lekukan dapat muncul apabila pertumbuhan di daerah kutikula (lengkungan pucat di dasar kuku) diganggu oleh cedera atau penyakit tertentu. Kondisi yang dikaitkan dengan garis Beau mencakup diabetes dan penyakit pembuluh darah perifer, serta penyakit yang dicirikan dengan demam tinggi, misalnya demam berdarah, campak, gondok, dan pneumonia. Garis Beau juga bisa jadi tanda tubuh kekurangan zink.

Onikolisismasalah kuku yang satu ini menyebabkan kuku jadi longgar dan bisa terpisah dari bantalan kuku. Bagian terpisah dari bantalan kuku menjadi buram dengan serambut warna putih, kuning, dan hijau. Adakalanya onikolisis pertanda dari cedera atau infeksi kuku, dan bisa juga akibat reaksi kimia, misalnya dari pengeras atau perekat kuku. Penyakit tiroid dan psoriasis juga bisa menyebabkan pemisahan kuku dengan kulit bawahnya.

Sindrom Kuku Kuningditandai dengan kuku yang mengeras dan lambat bertumbuh sehingga mengakibatkan perubahan warna kuku jadi menguning. Kuku yang terkena sindrom ini mungkin hanya punya sedikit kutikula dan terpisah dengan bantalan kuku dibawahnya. Seringkali masalah kuku ini tanda penyakit pernapasan, misalnya bronkitis kronis. Ini juga bisa berhubungan dengan penyakit pembengkakan tangan (lymphedema).

Masalah kuku adalah salah satu tanda-tanda dari penyakit dalam tubuh yang bisa Anda lihat. Jadi, jika merasa ada yang aneh dengan kuku Anda, jangan segera hiraukan keanehan tersebut.

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}