Resep Herbal Bau Mulut untuk Segarkan Napas Anda

Masalah bau mulut tak sedap bisa dialami oleh siapapun, tidak soal masih anak-anak atau sudah dewasa. Bahkan diperkirakan bahwa ada 1 dari 4 orang memiliki bau napas yang kurang enak. Jika Anda salah satu yang mengalaminya, cobalah hilangkan dengan resep herbal bau mulut ini.

Dalam artikel ini akan dibahas mengenai resep herbal bau mulut yang telah teruji secara empiris. Selain penjelasan tentang cara praktis membuat ramuan herbal bau mulut ini, Anda juga akan menemukan informasi tentang apa saja sebenarnya penyebab masalah ini dan tips praktis untuk menyegarkan aroma mulut.

Daun Sirih untuk Melawan Bau Mulut

Tanaman sirih (Piper betle) sudah sejak dulu digunakan untuk pengobatan tradisional. Salah satu penggunaan umum dari herbal ini adalah untuk menjaga kesehatan mulut, termasuk mengatasi problem bau mulut tak sedap. Karena itulah daun sirih menjadi pilihan utama untuk resep herbal bau mulut.

Bagian daun dari tanaman herbal ini mengandung antioksidan yang salah satu manfaat dominannya adalah sebagai anti-bakteri. Karena kemampuan anti-bakteri inilah daun sirih sanggup menghambat perkembangan bakteri di mulut sekaligus menekan produksi zat asam yang dihasilkan bakteri.

American Journal of Ethnomedicine mengungkapkan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa daun sirih mengandung minyak atsiri. Dalam minyak tersebut terdapat zat allylpyrocatechol yang mampu mengikat bakteri penyebab bau mulut. Zat ini memiliki fungsi anti-bakteri dengan cara mengurangi produksi hydrogen sulfide dan methyl mercaptan yang merupakan gas berbau hasil bakteri itu.

Apa Sebenarnya Penyebab Bau Mulut?

Penyebab paling umum dari bau mulut ialah kebersihan mulut yang buruk. Bakteri menghancurkan remah-remah makanan di mulut, dan dapat mengeluarkan gas berbau. Makanan apa pun yang tertinggal di gigi—terutama di sela-sela gigi—akan dihancurkan oleh bakteri, dan proses itulah yang menimbulkan bau mulut tak sedap.

Aroma mulut tak sedap kadang juga bisa menjadi tanda-tanda dari penyakit gusi. Selain itu, Anda juga rentan mengalami masalah bau napas jika mengonsumsi makanan yang beraroma kuat, seperti bawang merah dan bawang putih, atau jika Anda merokok atau minum alkohol. Untuk lebih jelasnya, berikut akan sedikit diulas sejumlah penyebab bau mulut yang mungkin Anda alami.

Kebersihan Mulut yang Buruk

Seperti sudah disinggung di atas, ini adalah penyebab bau mulut yang paling umum. Bakteri di mulut, terutama di antara sela-sela gigi, dan juga di lidah serta gusi, bisa menimbulkan aroma napas yang tidak segar. Bakteri ini juga menjadi penyebab penyakit gusi dan kerusakan gigi.

Jika Anda tidak sikat gigi dengan benar, sisa-sisa makanan masih tertinggal di sela-sela gigi sehingga bakteri akan menghancurkan mereka lalu menimbulkan bau napas. Bakteri juga dapat hidup di permukaan lidah Anda. Jadi membersihkan lidah sama pentingnya dengan menyikat gigi.

Anda harus melakukan pemeriksaan gigi rutin untuk memastikan masalah kebersihan mulut ditangani sejak awal. Dokter gigi akan memberi tahu tentang seberapa sering Anda perlu melakukan pemeriksaan ini.

Makanan dan Minuman

Mengonsumsi makanan yang beraroma kuat, seperti bawang merah, bawang putih, dan cabai, kemungkinan akan membuat mulut berbau. Minuman beraroma kuat, seperti kopi dan alkohol, juga bisa menyebabkan bau napas.

Bau mulut yang disebabkan oleh makanan atau minuman biasanya hanya sementara. Masalah ini dapat dicegah dengan tidak terlalu sering makan atau minum jenis-jenis makanan/minuman itu. Selain itu, Anda juga perlu menjaga kebersihan mulut untuk memastikan sisa-sisa makanan tidak tertinggal di sela-sela gigi.

Merokok

Merokok juga bisa menimbulkan aroma mulut tak sedap. Di samping bau mulut, merokok juga meninggalkan noda di gigi, mengiritasi gusi, serta mengurangi kepekaan lidah Anda terhadap rasa-rasa.

Selain itu merokok juga sangat berpengaruh pada perkembangan penyakit gusi, yang merupakan penyebab utama bau napas lainnya. Dengan berhenti merokok, Anda bukan hanya akan mengatasi bau napas tetapi juga mencegah penyakit gusi.

Diet Terlalu Ketat

Diet ketat, puasa, dan diet rendah karbohidrat adalah penyebab lain dari bau mulut. Diet semacam ini memaksa tubuh untuk menghancurkan lemak, yang pada akhirnya menghasilkan zat-zat kimia bernama keton—inilah yang dapat menimbulkan bau napas tak sedap.

Konsumsi Obat

Ada jenis-jenis obat yang bisa membuat aroma mulut tak enak. Berikut adalah beberapa di antaranya:

• Nitrat—kadang digunakan untuk mengobati angina, yaitu nyeri dada akibat berkurangnya aliran darah ke jantung.
• Beberapa jenis obat kemoterapi.
• Obat penenang (phenothiazine).

Apabila penyebab bau mulut Anda adalah konsumsi obat tertentu, mungkin dokter bisa membantu untuk mencarikan obat penggantinya.

Masalah Kesehatan

Adakalanya bau mulut disebabkan oleh masalah kesehatan tertentu. Misalnya pada masalah mulut kering (xerostomia), produksi dan komposisi dari air liur yang dihasilkan akan berubah. Kondisi mulut kering membuat mulut kekurangan air liur sehingga bakteri lebih banyak menumpuk di mulut. Hal ini tentunya memicu aroma mulut yang kurang enak.

Kondisi mulut kering kadang bisa disebabkan oleh masalah pada kelenjar ludah atau diakibatkan karena bernapas melalui mulut, bukan melalui hidung.

Pada beberapa kasus lain, masalah pada pencernaan juga bisa menimbulkan bau napas. Contohnya, infeksi bakteri (H. pylori infection) di dinding lambung dan usus halus serta penyakit GERD juga dikaitkan dengan bau napas.

Jika kondisi pencernaan dianggap sebagai penyebab bau napas, Anda mungkin diminta melakukan endoskopi oleh dokter. Ini adalah prosedur pemeriksaan dimana dokter menggunakan alat bernama endoskop untuk melihat bagian dalam tubuh, misalnya bagian dalam perut atau saluran pernapasan.

Masalah-masalah kesehatan lain yang dapat menimbulkan bau napas ialah diabetes, infeksi paru-paru, infeksi tenggorokan, atau infeksi di hidung.

Tidak selalu mudah untuk mengetahui apakah Anda memiliki aroma mulut yang kurang sedap. Yang terlebih dulu tahu sering kali adalah orang lain, dan mereka biasanya merasa tidak enak untuk memberitahukannya kepada Anda.

Cara sederhana untuk mengetahui apakah Anda punya bau mulut atau tidak ialah dengan menjilat bagian dalam pergelangan tangan dengan lidah lalu tunggu beberapa detik sampai air liur mengering. Jika pergelangan tangan Anda berbau tak sedap, itu artinya napas Anda juga kemungkinan memiliki bau yang sama.

Tips Praktis Menyegarkan Aroma Mulut

Di samping mengonsumsi resep herbal bau mulut, Anda juga dapat menyegarkan aroma mulut dengan mengupayakan sejumlah tips praktis berikut ini.

• Berhenti merokok.
• Mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi seimbang, hindari makanan/minuman yang beraroma kuat atau yang pedas.
• Kurangi makanan atau minuman yang mengandung gula, karena gula bisa memperbanyak bakteri di mulut.
• Kurangi konsumsi minuman beralkohol.
• Kurangi minum kopi.
• Minum air yang banyak agar mulut tidak kering.
• Kunyah permen karet tanpa gula (sugar-free) untuk mendorong produksi air liur—ini akan membantu membersihkan sisa-sisa makanan yang tertinggal di mulut.

Anda juga dianjurkan untuk rutin periksa ke dokter gigi. Melakukan pemeriksaan yang rutin akan memastikan kebersihan mulut, termasuk untuk membersihkan plak-plak yang menempel di area yang sulit dijangkau di gigi.

Dokter gigi Anda juga bisa memberitahukan cara terbaik untuk membersihkan gigi dan gusi, serta menunjukkan area-area mana saja di mulut yang perlu lebih diperhatikan. Dokter juga dapat melihat apabila ada tanda-tanda penyakit gusi kemudian memberikan pengobatan sejak awal.

Demikianlah artikel mengenai resep herbal bau mulut. Semoga Anda memperoleh manfaat dari ramuan herbal bau mulut ini dengan segera menerapkannya. Nantikan juga informasi mengenai resep-resep herbal asli nusantara lainnya hanya di Deherba.com.