Patah tulang membuat kita tidak bebas bergerak dan merasakan nyeri yang sangat kuat. Anda harus mendapat perawatan medis oleh dokter, sebab salah penanganan justru dapat memperlambat pemulihan atau bahkan memperparah keadaan. Lamanya proses pemulihan rata-rata 6 – 8 minggu, tergantung pada keparahannya. Nah, untuk mempercepat pemulihan Anda bisa mencoba 3 resep herbal patah tulang dalam artikel ini.
Resep herbal untuk tulang patah memanfaatkan bahan-bahan herbal alami yang dipercaya dan terbukti empiris memiliki khasiat membantu mengatasi cedera tulang dan memulihkan kerusakan pada jaringan tulang. Adapun sejumlah herbal untuk tulang patah tersebut antara lain tanaman cakar ayam, gandarusa, dan tanaman patah tulang.
Herba Cakar Ayam untuk Ramuan Herbal Patah Tulang
Tanaman cakar ayam yang juga dikenal dengan nama latin Selaginella doederleinii ini dikenal memiliki manfaat meredakan pembengkakan. Pembengkakan merupakan keluhan yang paling lazim muncul pada pasien dengan kasus cedera tulang, termasuk patah tulang. Biasanya karena terjadi pengendapan darah dan inflamasi pada area cedera.
Terapi kompres dengan herba cakar ayam akan membantu mengurangi peradangan dan melancarkan sirkulasi darah. ini akan membantu mengurangi pembengkakan. Hal tersebut juga diakui dalam National Journal of Maxillofacial Surgery tahun 2017.
Dalam riset lain mengenai herba cakar ayam, dijelaskan bahwa pengompresan dengan herba cakar ayam berpotensi membantu mempercepat proses penyembuhan kerusakan tulang sebagaimana juga dijelaskan dalam jurnal Nusantara Bioscience tahun 2009.
Kandungan herba cakar ayam antara lain flavonoid, alkaloid dan magnesium yang akan membantu proses penyembuhan inflamasi. Magnesium sendiri adalah komponen penting untuk proses penyambungan tulang cedera. Komponen astringent dalam herba ini membantu meringankan rasa nyeri akibat patah tulang.
Resep Herbal Patah Tulang dari Cakar Ayam
Bahan Baku:
Herba (seluruh bagian tumbuhan) cakar ayam yang masih segar, 15 – 30 gram.
Cara Membuat Ramuan Herbal Patah Tulang:
Cuci bersih herba cakar ayam dengan air mengalir.
Pipihkan hingga cukup lumat.
Ramuan siap digunakan.
Cara Pakai:
Tempelkan ramuan herbal pada bagian yang patah tulang, dan balut dengan perban sampai cukup kencang.
Ganti ramuan 3 kali sehari.
Daun Gandarusa untuk Ramuan Herbal Patah Tulang
Secara tradisional, minyak yang terbuat dari ekstraksi daun gandarusa memang sudah lama dikenal berkhasiat untuk mengatasi cedera otot dan tulang. Di Indonesia, minyak gandarusa digunakan sebagai minyak kompres dan minyak pijat secara turun temurun.
Dan hal ini telah dibuktikan dalam riset yang dijalankan di Universitas Teknologi Malaysia. Sebagaimana diungkap pada Jurnal Teknologi tahun 2015, bahwa dalam ekstraksi Justicia gendarussa, nama latin dari tanaman gandarusa memiliki kandungan senyawa yang baik untuk mengatasi inflamasi pada tulang dan otot. Membantu memulihkan kerusakan jaringan pada area tulang dan otot dengan efektif.
Dalam studi terbukti bahwa penggunaan ekstraksi gandarusa sebagai kompress pada area cedera tulang akan membantu mempercepat proses pengikatan kalsium dan mineralisasi pada tulang pada proses penyembuhan.
Hal senada juga diungkap pada buku bertajuk Biodiversity and Its Significance karangan Pramod Tandon, Y. P. Abrol, Suman Kumaria yang juga mengungkap fakta seputar kemampuan gandarusa dalam membantu mempercepat proses pemulihan patah tulang. Gandarusa juga terbukti membantu meredakan efek nyeri yang muncul akibat cedera tulang.
Resep Herbal Patah Tulang dari Gandarusa
Bahan Baku:
Daun gandarusa yang masih segar secukupnya.
Arak secukupnya.
Cuka secukupnya.
Cara Membuat Ramuan Herbal Patah Tulang:
Cuci bersih daun gandarusa dengan air mengalir.
Tumbuk-tumbuk sampai lumat kasar.
Campur dengan arak dan cuka sampai terbentuk adonan kental.
Cara Pakai:
Tempelkan ramuan herbal pada bagian yang patah tulang, lalu balut dengan perban sampai cukup kencang.
Ganti ramuan dan perban setiap hari.
Tanaman Patah Tulang untuk Ramuan Herbal Cedera Tulang
Sejak awal penamaan dari tanaman ini memang berasal dari manfaatnya untuk membantu penyembuhan kasus patah tulang. Tanaman dengan nama latin Euphorbia tirucalli memang sudah digunakan secara turun temurun untuk pengobatan kasus cedera tulang dan otot.
Tanaman yang masih masuk kelompok tanaman kaktus ini memiliki bentuk khas. Berbeda dengan kebanyakan kaktus yang berbentuk batang tunggal, maka tanaman ini memiliki banyak cabang, berbatang ramping. Bentuk khasnya menyebabnya tanaman ini juga dijuluki Pencil cactus.
Penelitian seputar tanaman patah tulang ini memang belum terlalu banyak. Dari sedikit jurnal yang ada, jurnal Asian Pacific Journal of Tropical Medicine tahun 2017 membuktikan kebenaran seputar manfaat tanaman patah tulang ini sebagai terapi fraktur tulang dan otot.
Tanaman patah tulang ini baik sebagai analgesik, anti inflamasi, anti pembengkakan, pelancar sirkulasi darah, anti infeksi dan efektif membantu proses pemulihan jaringan dan mineralisasi pada tulang yang cedera.
Resep Herbal Patah Tulang dari Dahan Patah Tulang
Bahan Baku:
Kulit luar dari dahan tanaman patah tulang secukupnya.
Cara Membuat Ramuan Herbal Patah Tulang:
Cuci bersih kulit luar dahan patah tulang dengan air mengalir.
Giling kulit luar dahan patah tulang sampai halus.
Ramuan herbal siap digunakan.
Cara Pakai:
Tempelkan ramuan herbal pada bagian yang tulang patah, kemudian balut dengan kuat.
Ganti ramuan 1 kali sehari.
Apa yang Menyebabkan Patah Tulang Terjadi?
Pada dasarnya, patahan pada kasus fraktur tulang akan terjadi akibat efek tekanan kuat yang menimpa tulang dan melebihi kemampuan atau daya tahan dari tulang itu sendiri. Sebagian besar kasus cedera tulang seperti ini adalah kecelakaan, seperti benturan kuat pada tulang. Baik karena jatuh atau tubrukan kuat.
Namun kadang, pada kasus dimana tulang mengalami pelemahan seperti akibat osteoporosis atau kanker, maka benturan ringan saja dapat memicu reaksi cedera tulang yang fatal. Ini karena pada kasus khusus semacam ini, tulang memiliki kepadatan yang buruk dan menjadi terlalu rapuh.
Sebenarnya, perlu diluruskan di sini, bahwa faktur tulang atau cedera tulang tidak melulu berarti patah tulang. Cedera tulang juga berarti keretakan pada tulang dan perubahan posisi atau disposisi. Kesemuanya akan mengganggu fungsi dari tulang bersangkutan dan menyebabkan efek nyeri yang kuat.
Cedera tulang juga dapat terjadi dalam bentuk berbeda pada sejumlah kasus khusus. Seperti pada orang tua dengan kepadatan tulang yang sudah menurun, cedera dapat menyerang area sendi dan pangkal tulang. Sedangkan pada anak-anak, dimana tulang cenderung lebih lunak, cedera dapat berupa tulang yang menekuk.
Jenis-Jenis Cedera Tulang
Cedera tulang dapat digolongkan dalam sejumlah kategori. Umumnya, kategori utama berdasar pada bentuk dari luka. Apakah terbuka hingga menimbulkan luka terbuka dan terpenetrasi hingga permukaan kulit. Atau justru tertutup tanpa ada luka terbuka dan cedera sepenuhnya hanya terjadi pada tulang tanpa mempengaruhi area jaringan sekitar.
Cedera tulang terbuka pada umumnya dianggap lebih serius dan berisiko. Karena luka terbuka dapat memudahkan terjadinya infeksi. Penyembuhan juga akan lebih rumit karena tidak hanya mengatasi kerusakan pada tulang tetapi juga mengatasi kerusakan jaringan lunak di sekitarnya. Kadang kasus semacam ini akan menyisakan bekas luka yang sulit hilang.
Sebelum menggunakan ramuan herbal patah tulang, Anda perlu mengenali apa jenis cedera yang dialami. Selain itu penggolongan dari kasus patah tulang juga dapat dilihat dari bagaimana bentuk cedera atau bagaimana patahan tulang terbentuk. Adapun sejumlah kategori dari patah tulang dilihat dari bentuk patahan dalam dilihat sebagai berikut:
Fraktur Avulsi
Cedera atau patahan tulang yang terjadi pada area tulang yang berkaitan dengan otot dan tendon. Kadang tekanan dari tendon juga justru menjadi pemicu dari patahan. Biasanya terjadi pada olahragawan.
Fraktur Komunitif
Patahan tulang yang terjadi membentuk pecahan. Sehingga patahan terbagi dalam sejumlah bagian dan terkelompok di satu area tulang.
Fraktur Kompresi
Pada umumnya fraktur ini terjadi akibat tekanan kuat yang muncul tiba-tiba dan menimpa area tulang yang berurutan. Seperti cedera tulang belakang akibat jatuh dari ketinggian. Kadang patah tulang jenis ini terjadi akibat efek osteoporosis.
Fraktur Greenstick
Ini adalah jenis cedera tulang khas yang sering terjadi pada anak-anak. Karena tulang anak yang masih elastis, maka benturan tidak hanya menyebabkan patah, tetapi menyebabkan tulang sedikit menekuk dan berubah bentuk.
Fraktur Impaksi
Ini termasuk jenis cedera tulang yang berat. Pada kasus ini, tulang tidak hanya patah tetapi fragmen tulang yang satu terdorong dan memberi tekanan pada fragmen tulang yang lain.
Fraktur Intraartikular
Ini hampir serupa dengan fraktur impaksi, hanya saja di sini fragmen dari patahan tulang akan menjorok dan menekan area persendian.
Fraktur Depresi
Tulang yang patah terdorong ke dalam atau malah membentuk lubang hingga merusak formula susunan tulang. Biasanya ini terjadi pada area tulang pipih seperti pada wajah atau bahu.
Fraktur Transversal
fraktur tulang satu ini memiliki ciri cedera yang berbeda. Bila pada umumnya patahan terjadi melintang. Pada kasus ini tulang patah secara lurus sepanjang tulang. Patahan tulang membuatnya seperti dikuliti.
Fraktur Oblik
Cedera tulang satu ini juga memiliki ciri khas dari jenis patahan tulang pada umumnya. Karena patahan membentuk sudut sempurna di tengah tulang.
Fraktur Spiral
fraktur tulang satu ini menyisakan masalah yang cukup berat di atasi. Karena selain terbentuk patahan, posisi tulang berubah dan memutar sehingga formasi bentuk dan haluan tulang turut berubah.
Fraktur Patologi
Cedera tulang satu ini disebabkan oleh rusaknya jaringan tulang akibat penyakit. Tulang menjadi lemah, tidak kokoh dan rapuh. Cukup rapuh hingga tekanan ringan saja dengan mudah merusaknya dan menyebabkan efek patahan.
Bagaimana Mengenali Gejala Patah Tulang?
Bagaimana gejala dari kasus patahan fraktur tulang akan berbeda untuk setiap kasus. Ini sangat bergantung pada letak dimana patahan terjadi dan sejauh mana patahan terbentuk. Semakin besar area patahan dan semakin banyak jaringan lunak yang terimbas semakin nyeri yang dirasakan pasien.
Namun, secara umum beberapa gejala dapat menjadi penanda akan kasus fraktur tulang. Tentu saja  pada umumnya keluhan berikut perlu Anda waspadai terutama bila Anda baru saja mengalami kecelakaan.
- Rasa nyeri kuat di area yang cedera
- Pembengkakan pada area yang cedera
- Muncul tanda kemerahan atau lebam
- Muncul perubahan bentuk pada tulang
- Tulang kehilangan kekuatannya
- Bagian yang cedera tidak bisa menyangga dan tidak dapat bergerak
- Muncul perubahan warna kulit pada permukaan
- Muncul rasa linu yang tajam pada tulang yang patah
Anda dianjurkan untuk segera mendapat perawatan medis oleh dokter jika mengalami gejala-gejala di atas. Sebab penanganan yang keliru dapat memperparah cedera. Setelah dotker menanganinya, Anda bisa tanyakan padanya apakah boleh menggunakan resep herbal patah tulang untuk membantu pemulihan.
Cara Darurat Menangani Patah Tulang
Kasus patah tulang tentu saja berbeda dengan kasus luka cedera lainnya. Meski kadang menyisakan area terbuka, tetapi kebanyakan kasus cedera tulang tidak terlihat dari luar. Banyak kasus, pasien akan tampak tanpa luka tetapi mengalami fraktur tulang serius.
Itu sebabnya, ketika seseorang mengalami kecelakaan, langkah awal yang perlu dilakukan adalah mengamati bilamana pasien kesulitan untuk berdiri, menggerakan tangan atau kaki dan mengeluhkan rasa nyeri yang kuat dan dalam.
Pada kasus demikian, sebaiknya cari papan atau penyangga sejenis yang diikatkan pada area yang dicurigai mengalami cedera tulang. Penyangga ini akan membantu melindungi terjadinya dislokasi atau cedera yang lebih serius. Segera bawa ke rumah sakit terdekat untuk tindakan lebih lanjut.
Dan pastikan selama perjalanan menuju rumah sakit, tulang yang cedera tetap berada di atas penyangga dan terikat dengan baik. Cara ini efektif membantu mencegah kerusakan struktur tulang pasca cedera. Cara ini juga dikenal menarik bagi anak-anak.
Jika ingin menggunakan ramuan herbal patah tulang, sebaiknya tunggu dulu sampai anak mendapat perawatan dokter. Kemudian tanyakanlah apakah anak diperbolehkan menggunakan ramuan herbal tersebut untuk membantu pemulihan cederanya.
Bagaimana Cara Dokter Memeriksa Cedera Tulang?
Pada umumnya, pihak medis akan mengambil tindakan cepat pada pasien. Tindakan pemeriksaan dengan x-ray, MRI scan atau dengan CT scan untuk melihat hasil gambar laboraturium atas cedera yang terjadi.
Bila dari hasil pengambilan rekam gambar ditemukan ada kerusakan struktur tulang, maka sejumlah tindakan medis akan diberikan. Pada umumnya langkah awal adalah memperbaiki posisi patahan. Sejumlah tindakan seperti penarikan pada kasus dislokasi atau dengan pembedahan.
Sebenarnya proses penyembuhan akan memakan waktu cenderung lama. Ini karena untuk sembuh sepenuhnya diperlukan proses cukup panjang. Tindakan yang diberikan pada umumnya berkisar pada upaya untuk memperbaiki posisi tulang menjadi kembali pada posisi normal.
Kadang diperlukan semacam penyangga pada tulang untuk membantu menjaga posisi tulang. Penyangga ini ditanamkan pada tulang dengan cara di ikatkan atau di skrup. Biasanya berupa plat baja khusus yang ringan baik berupa  plat atau pen.
Setelah itu, pasien akan mendapatkan terapi tambahan untuk membantu proses alami tubuh dalam memperbaiki kerusakan. Pada dasarnya proses penyambungan kembali akan sangat bergantung pada mekanisme tubuh melakukan regenerasi sel tulang. Jika ingin menggunakan ramuan herbal patah tulang untuk membantu pemulihan, sebaiknya tanyakanlah pada dokter.
Pasien juga biasanya akan diresepkan obat analgesik untuk membantu meringankan rasa nyeri. Hanya saja perlu Anda pahami untuk membatasi konsumsi obat pereda nyeri atau analgesik dapat menyebabkan perlambatan pada proses demineralisasi atas tulang. Hal tersebut dijelaskan dalam Orthopedic and Rheumatology Journal tahun 2018.
Dalam jurnal dijelaskan hampir semua obat pereda nyeri dari skala ringan seperti ibuprofen dan parasetamol hingga jenis obat pereda nyeri lebih keras seperti pyroxicam dan meloxicam yang lazim diberikan pada kasus persendian dan tulang justru memperlambat penyembuhan fraktur tulang.
Pemberian obat pereda nyeri sebaiknya dilakukan dengan cara bijak supaya tidak berlebihan. Terapi lainnya lebih dipusatkan pada peningkatan nutrisi pendukung tulang seperti kalsium, protein, magnesium, vitamin D dan sejumlah mineral lain.
Proses Penyembuhan Patah Tulang
Terdapat 3 fase dalam proses penyembuhan cedera tulang. Adapun 3 fase penyembuhan tersebut adalah sebagai berikut:
Masa Inflamasi
Masa ini adalah proses penyembuhan pertama dari kasus fraktur tulang. Proses ini ditandai dengan terbentuknya luka dan endapan darah di area sekitar patahan tulang. Ini karena pada saat fraktur tulang, pasien sebenarnya juga mengalami perdarahan. Perdarahan ini mengendap dan membentuk inflamasi pada area patahan. Biasanya setelah 1 minggu masa ini akan berakhir.
Masa Penyembuhan
Ini adalah tahapan penting dari proses penyembuhan tulang. Proses ini akan memakan waktu sekitar 2 – 3 minggu untuk dapat lebih pulih. Pasien dapat mengeluhkan rasa nyeri dan linu sebagai reaksi terbentuknya jaringan baru pada patahan. Pada proses ini, terbentuk jaringan tulang yang belum rapat di sekitar patahan sebagai pola sambungan baru. Jaringan ini disebut dengan callus.
Masa Pembentukan kembali
Ini adalah fase terakhir dari proses penyembuhan fraktur tulang. Di fase ini kaki akan lebih digunakan untuk aktivitas meski kehati-hatian jelas perlu menjdi perhatian. Pada tulang sendiri, telah terbentuk jaringan yang kuat pada area collus berada.
Kini Anda tentu lebih paham dalam memahami bagaimana cedera ini dapat terjadi, bagaimana mengenai gejala patah tulang sebenarnya dan bagaimana pula cara mengatasinya. Baik dengan cara alami menggunakan resep herbal untuk tulang patah ataupun dengan cara medis.
Demikianlah artikel ini yang mengulas tentang resep herbal patah tulang. Semoga informasi ini dapat membantu khususnya bagi Anda yang ingin memulihkan diri dari cedera tulang. Nantikan juga ulasan-ulasan menarik lain seputar ramuan tradisional hanya di Deherba.com.