• Home
  • Blog
  • Maag
  • 6 Obat Maag Alami dari Tumbuhan dan Cara Membuatnya

6 Obat Maag Alami dari Tumbuhan dan Cara Membuatnya

DITULIS OLEH:
Cindy Wijaya 

April 27, 2022


Sakit maag yang kambuh pasti bikin tidak nyaman, karena rasa perih dan sakit di lambung membuat aktivitas kita terganggu. Memang paling gampang mengatasinya dengan minum obat maag. Tapi bagi Anda yang sedang tidak sedia obat maag, atau yang ingin beralih ke solusi lebih alami dan aman, Anda bisa membuat obat maag sendiri dari bahan-bahan alami yang mungkin ada di rumah.

Dalam artikel ini akan dikupas mengenai 6 obat maag alami dari tumbuhan dan cara membuatnya. Tumbuhan-tumbuhan ini mudah untuk ditemukan di sekitar kita, bahkan di dapur kita, dan memiliki manfaat untuk mengatasi sakit maag serta meredakan gejala-gejalanya seperti perih, sakit perut, mual, dan kembung.

1. Kunyit

Sakit maag dapat disebabkan oleh infeksi lambung oleh bakteri yang disebut H. pylori, oleh konsumsi obat OAINS jangka panjang, serta oleh hal-hal seperti rokok, alkohol, dan makanan cepat saji. Obat maag alami dari tumbuhan kunyit, khususnya kandungan kurkumin di dalamnya, dapat digunakan untuk mengobati peradangan yang disebabkan oleh hal-hal tadi.

Efek biologis kurkumin untuk mengatasi peradangan tersebut dikarenakan adanya aktivitas anti-inflamasi dan antioksidan yang dimilikinya. Oleh sebab itu sejumlah penelitian meneguhkan bahwa kurkumin merupakan obat alami yang ampuh untuk sakit maag.

Cara Membuat Obat Maag Alami dari Tumbuhan Kunyit:

  • Parut 2 rimpang kunyit yang sudah dicuci bersih.
  • Peras hasil parutannya ke saringan untuk mendapat 1 sendok air kunyit.
  • Minumlah air kunyit ini di pagi hari setelah bangun tidur atau di malam hari sebelum tidur.

Terapi maag dengan kunyit ini disarankan dikonsumsi sebelum makan (perut kosong). Jika Anda lebih suka mengonsumsinya di pagi hari, Anda perlu menyediakan waktu 30 menit setelah minum air kunyit sebelum makan atau minum lainnya.

Apabila dilakukan terapi kunyit dilakukan secara teratur biasanya akan ada perbaikan dalam waktu 3 – 7 hari setelahnya.

2. Jahe Merah

Mirip seperti kunyit, jahe merah juga memiliki kemampuan anti-inflamasi yang berguna untuk mengatasi peradangan pada lambung, sehingga bermanfaat untuk mengobati sakit maag.

Ada juga kemampuan lain dari jahe merah, yaitu sebagai gastroprotektif. Maksudnya, jahe merah dapat berfungsi untuk meredam bakteri H. pylori yang menyebabkan asam lambung naik.

Bakteri ini jika jumlahnya berlebihan dan tidak terkontrol dapat memicu gejala sakit maag karena menimbulkan indeksi di dinding lambung. Jahe merah dapat mengurangi jumlah bakteri tersebut sehingga gejala sakit maag juga ikut diatasi.

Cara Membuat Obat Maag Alami dari Tumbuhan Jahe Merah:

  • Siapkan beberapa rimpang jahe merah secukupnya, cuci sampai bersih.
  • Rebus dengan air secukupnya sampai mendidih.
  • Tuangkan air jahe merah ke dalam cangkir, tambahkan madu secukupnya.
  • Minum teh jahe merah ini sampai habis.

Sebaiknya terapi dengan jahe merah ini dilakukan sebelum makan. Dan jangan berlebihan mengonsumsi jahe merah, sebab dikhawatirkan malah akan memperburuk gejala pencernaan dan memicu masalah kesehatan lainnya.

Penting juga untuk dingat bahwa jahe dapat mengganggu kerja dari obat pengencer darah dan obat darah tinggi. Jadi sebaiknya jangan minum jahe merah sebelum berkonsultasi dulu dengan dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat tersebut.

3. Daun Kemangi

Daun kemangi diyakini dapat mengurangi peradangan pada penyakit gastritis (sakit maag). Daun kemangi mengandung zat-zat aktif seperti flavonoid, fenolik, dan saponin yang dapat membantu proses pemulihan dari gastritis.

Sebuah penelitian telah dilakukan untuk memastikan manfaat daun kemangi dalam pengobatan gastritis. Hasilnya menunjukkan bahwa konsumsi daun kemangi terbukti dapat menurunkan tingkat peradangan pada dinding lambung. Ini meneguhkan bahwa memang ada manfaat daun kemangi sebagai obat maag alami.

Obat Maag Alami dari Tumbuhan dan Cara Membuatnya
Daun Kemangi, Obat Maag Alami dari Tumbuhan (Foto oleh monicore)

Cara Membuat Obat Maag Alami dari Tumbuhan Kemangi:

  • Siapkan 4 – 5 lembar daun kemangi segar, cuci sampai bersih.
  • Rebus daun kemangi dengan air secukupnya sampai mendidih.
  • Minumlah air rebusan daun kemangi ini selagi hangat.

Selain membuat rebusan daun kemangi, Anda juga bisa memakan daun ini secara langsung. Terlebih lagi daun kemangi memang sudah sangat umum dimakan mentah sebagai lalapan.

4. Daun Peppermint

Daun peppermint sudah sejak lama dimanfaatkan sebagai obat alami untuk masalah pencernaan. Dan sekarang produk obat alami yang mengandung daun mint juga dapat digunakan untuk mengurangi gejala sakit maag, mual, dan perut kembung.

Daun peppermint bermanfaat sebagai obat maag alami karena memiliki aktivitas anti-inflamasi, anti-bakteri, dan antispasmodik. Sifatnya yang menenangkan dapat mengurangi peradangan pada lapisan lambung.

Cara Membuat Obat Maag Alami dari Tumbuhan Peppermint:

Anda bisa langsung mengunyah beberapa helai daun peppermint segar yang sudah dicuci bersih. Atau pilihan lainnya adalah dengan mencampurkan daun peppermint ke dalam sup, salad, dan jus Anda.

Namun penting untuk diingat, penderita GERD tidak dianjurkan untuk mengonsumsi peppermint. GERD adalah penyakit yang membuat asam lambung naik kembali ke kerongkongan. Peppermint bisa mengendurkan otot sfingter antara lambung dan kerongkongan, membuat asam lambung naik kembali ke kerongkongan. Sehingga jika dikonsumsi penderita GERD dapat memperburuk gejala heartburn dan gangguan pencernaan.

5. Kurma

Kurma, buah khas dari Timur Tengah dengan rasa dan aroma yang sangat manis, ternyata juga bisa menjadi obat maag alami. Hal ini diperlihatkan oleh penelitian yang dimuat oleh Journal of Ethnopharmacology, yang menunjukkan bahwa kurma mampu meredakan tukak lambung.

Kurma juga memiliki sifat basa yang dapat membantu mengurangi tingkat keasaman di dalam lambung. Hal ini dapat bermanfaat untuk menetralkan cairan asam lambung yang berlebihan.

Cara Konsumsi Kurma untuk Obat Maag Alami:

Anda bisa mengonsumsi kurma setiap pagi untuk membantu menetralkan cairan asam lambung yang berlebihan. Kurma juga dapat dibuat menjadi jus.

6. Lidah Buaya

Lidah buaya sudah umum digunakan sebagai obat tradisional, baik secara topikal (obat luar) maupun untuk dikonsumsi. Gel lidah buaya memiliki aktivitas anti-peradangan yang dapat membantu menenangkan peradangan lambung pada sakit maag.

Peneliian yang dimual dalam Journal of Traditional Chinese Medicine menunjukkan bahwa jus lidah buaya dapat menjadi obat maag alami yang aman, yang efektif membantu mengatasi gejala-gejala heartburn karena mengurangi produksi asam lambung.

Cara Membuat Obat Maag Alami dari Tumbuhan Lidah Buaya

  • Cuci daun lidah buaya sampai bersih, lalu potong setiap sisinya untuk menghilangkan duri.
  • Kupas dan hilangkan semua kulit hijaunya. Pisahkan getah kuning lidah buaya.
  • Ambil gel lidah buaya yang bening di bagian dalamnya dengan sendok kecil.
  • Taruh gel bening itu ke dalam mangkuk kecil.
  • Ambil 2 sendok makan gel lidah buaya itu dan masukkan ke dalam blender.
  • Tambahkan air dan nyalakan blender dengan kekuatan rendah selama 3 – 5 menit.

Minumlah jus lidah buaya tersebut. Namun sebaiknya jangan mengonsumsi lidah buaya secara berlebihan, karena lidah buaya mengandung antrakuinon yang memiliki sifat pencahar sehingga dapat menyebabkan diare jika dikonsumsi berlebihan.

Demikianlah artikel ini yang mengupas 6 obat maag alami dari tumbuhan dan cara membuatnya. Semoga ulasan ini dapat bermanfaat dalam mengobati sakit maag Anda. Temukan juga artikel-artikel menarik lain seputar pemanfaatan obat alami dan herbal hanya di Deherba.com.

Sumber

Sumber Referensi Obat Maag Alami:

Yadav, S. K., Sah, A. K., Jha, R. K., Sah, P., & Shah, D. K. (2013). Turmeric (curcumin) remedies gastroprotective action. Pharmacognosy reviews, 7(13), 42–46. https://doi.org/10.4103/0973-7847.112843

Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulawesi Barat. Tumeric Therapy For Gastritis. http://sulbar.litbang.pertanian.go.id/eng/index.php/do-you-know/128-terapi-kunyit-atasi-mag

Nikkhah Bodagh, M., Maleki, I., & Hekmatdoost, A. (2018). Ginger in gastrointestinal disorders: A systematic review of clinical trials. Food science & nutrition, 7(1), 96–108. https://doi.org/10.1002/fsn3.807

Sari, Festi & Sandhika, Willy & Yuliawati, Tri. (2020). Tulsi (Ocimum sanctum) Leaf Ethanol Extract Reduces Inflammatory Cell Infiltration in Aspirin-Induced Gastritis Rats. Jurnal Kedokteran Brawijaya. 31. 49. https://doi.org/10.21776/ub.jkb.2020.031.01.10

Top 10 Home Remedies. Home Remedies for Gastritis. https://www.top10homeremedies.com/home-remedies/home-remedies-gastritis.html

Al-Qarawi, A. A., Abdel-Rahman, H., Ali, B. H., Mousa, H. M., & El-Mougy, S. A. (2005). The ameliorative effect of dates (Phoenix dactylifera L.) on ethanol-induced gastric ulcer in rats. Journal of ethnopharmacology, 98(3), 313–317. https://doi.org/10.1016/j.jep.2005.01.023

Max Healthcare. Dates(Khajoor) and Winters: A Perfect Courtship!. https://www.maxhealthcare.in/blogs/dateskhajoor-and-winters-perfect-courtship

Panahi, Y., Khedmat, H., Valizadegan, G., Mohtashami, R., & Sahebkar, A. (2015). Efficacy and safety of Aloe vera syrup for the treatment of gastroesophageal reflux disease: a pilot randomized positive-controlled trial. Journal of traditional Chinese medicine = Chung i tsa chih ying wen pan, 35(6), 632–636. https://doi.org/10.1016/s0254-6272(15)30151-5

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}