Kanker serviks adalah jenis penyakit kanker yang terletak di bagian leher rahim dari seorang wanita. Menurut GLOBOCAN 2018 ini adalah penyakit kanker kedua terbanyak di Indonesia, dengan 32.469 kasus baru sepanjang 2018. Sayangnya di Indonesia masih banyak orang yang kurang mengerti apa itu kanker serviks dan letak anatomi dari organ tersebut.
Padahal pengetahuan itu penting agar setiap wanita lebih peduli dengan organ reproduksinya dan sanggup mencegah kanker. Dalam artikel ini akan dijelaskan apa sebenarnya kanker serviks itu dan dimana letak anatomi serviks. Jenis kanker serviks juga dibedakan berdasarkan pada tipe-tipe sel yang terletak pada organ serviks.
Apa Itu Kanker Serviks?
Penyakit kanker berawal ketika sel-sel di dalam tubuh mulai bertumbuh di luar kendali. Sel-sel di hampir setiap bagian tubuh dapat berkembang menjadi kanker, dan bisa menyebar ke bagian-bagian lain dalam tubuh.
Bagaimana dengan kanker serviks? Penyakit kanker serviks berawal dari sel-sel di sebuah organ dalam tubuh bernama serviks. Dari segi anatomi, letak serviks ada di bagian bawah rahim, yang juga bisa disebut leher rahim atau mulut rahim.
Rahim adalah organ berongga yang umumnya seukuran dan menyerupai buah pir ukuran sedang. Di organ inilah janin berkembang dan bertumbuh sewaktu seorang wanita hamil. Terdapat dua bagian utama pada anatomi rahim:
- Bagian atas rahim yang disebut “badan rahim” atau “corpus uteri”.
- Bagian ujung bawah rahim yang terhubung dengan vagina disebut “serviks” atau “cervix uteri”.
Apabila letak kanker berada pada bagian anatomi rahim bawah, maka disebut kanker serviks. Apabila letak kanker ada di bagian anatomi rahim atas, maka disebut kanker rahim. Meski letak kankernya sama-sama di satu anatomi rahim, namun secara medis kanker serviks dan kanker rahim adalah jenis kanker yang berbeda. Penyebab dan cara pencegahannya juga dapat berbeda.
Letak Anatomi Kanker di Serviks
Sebagaimana sudah disinggung, penyakit kanker serviks bermula dari sel-sel di organ bernama serviks. Organ serviks ini memiliki dua bagian yang berbeda dan diselimuti oleh dua jenis sel yang berbeda.
- Bagian serviks yang terdekat dengan badan rahim disebut “endoserviks” dan diselimuti oleh sel-sel glandular.
- Bagian serviks yang berada di dekat vagina disebut “eksoserviks” dan diselimuti oleh sel-sel skuamosa.
Kedua jenis sel-sel ini bertemu dan berubah di sebuah tempat bernama zona transformasi. Letak pasti dari zona transformasi ini bisa berbeda pada setiap wanita, dan sebagian besar jenis kanker serviks bermula dari sel-sel yang bertemu dan berubah di zona transformasi.
Pada umumnya zona transformasi terletak di sekitar mulut serviks yang mengarah ke saluran endoserviks. Sel-sel itu tidak tiba-tiba berubah menjadi kanker. Sebaliknya, sel-sel normal di seviks akan secara bertahap mengalami perubahan-perubahan pra kanker yang kemudian dapat berkembang menjadi kanker.
Segera Tangani Kondisi Pra Kanker Serviks!
Secara medis dokter menggunakan beberapa istilah untuk mendeskripsikan perubahan-perubahan pra kanker di serviks, misalnya cervical intraepithelial neoplasia (CIN), squamous intraepithelial lesion (SIL), dan displasia. Perubahan-perubahan pra kanker pada sel-sel serviks dapat dideteksi dengan Pap smear dan bisa ditangani sebelum menjadi kanker.
Tidak semua perubahan-perubahan tersebut akan berkembang menjadi kanker. Dan jika akhirnya menjadi kanker, biasanya dibutuhkan waktu bertahun-tahun untuk itu. Pada beberapa kasus kondisi pra kanker dapat berubah menjadi kanker hanya dalam waktu kurang dari satu tahun. Namun pada sebagian besar wanita, sel-sel pra kanker mereka akan menghilang sendiri meski tanpa pengobatan.
Meski begitu, seorang wanita tetap tidak boleh mengabaikan bila hasil Pap smear menunjukkan adanya kondisi pra kanker pada anatomi serviks miliknya. Kondisi pra kanker jauh lebih mudah diatasi dibandingkan yang sudah jadi kanker. Dan bila sudah teratasi, kemungkinannya lebih besar baginya untuk terhindar dari penyakit kanker serviks. Baca juga: Pra Kanker Serviks: Deteksi Saat Masih Mudah Diobati!
Apa Saja Jenis Kanker pada Serviks?
Ada beberapa jenis kanker serviks yang berbeda, namun setidaknya terdapat empat jenis kanker serviks yang dibedakan berdasarkan penampilan sel-sel kankernya saat diperiksa dengan mikroskop, yaitu:
- Karsinoma Sel Skuamosa: Hampir 9 dari setiap 10 (hampir 90%) kasus kanker serviks adalah dari jenis ini. Jenis kanker ini berkembang dari sel-sel di eksoserviks dan sel-sel itu punya karakteristik sel skuamosa saat diperiksa dengan mikroskop. Dari segi anatomi, letak kanker ini sering kali bermula dari zona transformasi pada serviks.
- Adenokarsinoma: Adenokarsinoma adalah kanker yang bermula dari sel-sel kelenjar yang menghasilkan lendir (mukus). Serviks memiliki sel-sel kelenjar bernama glandular yang ada di sepanjang saluran endoserviks. Meski tidak sebanyak karsinoma sel skuamosa, kanker adenokarsinoma belakangan ini meningkat kasusnya. Lebih dari 10 dari setiap 100 (lebih dari 10%) kasus kanker serviks adalah dari jenis ini.
- Karsinoma Adenoskuamosa: Jenis kanker ini memiliki sel-sel kanker dengan karakteristik sel skuamosa sekaligus glandular. Karsinoma adenoskuamosa adalah jenis kanker serviks yang langka, hanya sekitar 5 – 6 dari setiap 100 (5 – 6%) kasus kanker serviks. Dari segi anatomi, letak kanker serviks ini biasanya bermula dari zona transformasi.
- Kanker Sel Kecil: Ini adalah jenis kanker serviks yang sangat langka. Hanya sekitar 3 dari setiap 100 (3%) kasus kanker serviks yang merupakan jenis ini. Kanker ini terjadi pada sel-sel penghasil hormon dari sistem neuroendokrin Sebenarnya kanker ini bagian dari kanker neuroendokrin. Kanker sel kecil cenderung bertumbuh dengan cepat dan ditangani dengan cara yang berbeda dari jenis-jenis kanker lain yang lebih umum.
Selain keempat jenis di atas, ada juga tipe-tipe kanker lain yang dapat terjadi di serviks. Contohnya adalah kanker melanoma, limfoma, dan sarkoma. Dua tipe kanker itu ditangani dengan cara yang berbeda dari kanker serviks pada umumnya.
Kesimpulan tentang Letak Kanker Serviks
Dimanakah letak kanker di anatomi serviks? Serviks terdiri dari dua bagian utama yaitu eksoserviks yang dekat dengan badan rahim dan endoserviks yang dekat dengan vagina. Kanker dapat terjadi di dua bagian serviks tersebut, namun sering kali bermula di zona transformasi yang umumnya terletak di mulut serviks yang mengarah ke saluran endoserviks.
Apa saja jenis-jenis kanker serviks? Setidaknya terdapat empat jenis kanker serviks berdasarkan penampilan sel-sel kankernya saat diperiksa dengan mikroskop, yaitu: karsinoma sel skuamosa, adenokarsinoma, karsinoma adenoskuamosa, dan kanker sel kecil. Selain itu ada juga tipe-tipe kanker lain yang lebih jarang, seperti kanker melanoma, limfoma, dan sarkoma di serviks.
Demikianlah artikel ini yang membahas tentang letak anatomi dan jenis kanker serviks. Semoga informasi ini dapat menambah kewaspadaan Anda terhadap penyakit kanker yang ganas ini. Temukan ulasan-ulasan menarik lain seputar penyakit kanker serviks hanya di Deherba.com.