Stroke biasanya terjadi pada usia di atas 50 tahun. Tapi zaman sekarang banyak orang muda yang sudah terkena stroke, bahkan di usia 20-an. Sebenarnya, stroke adalah salah satu penyakit yang bisa dicegah. Karena itu penting untuk mengetahui apa penyebab stroke di usia muda agar tahu bagaimana cara mencegahnya.
Dalam artikel ini akan dibahas mengenai kenapa bisa stroke di usia muda, cara mencegah stroke di usia muda, dan stroke di usia muda apakah bisa sembuh.
Kenapa Bisa Stroke di Usia Muda?
Memang ada beberapa kondisi atau kelainan yang dapat membuat orang-orang lebih rentan mengalmai stroke di usia muda.
Tapi kebanyakan penyebab stroke di usia muda sebenarnya mirip dengan stroke di usia tua; itu ada kaitannya dengan tekanan darah tinggi, diabetes, kolesterol tinggi, dan berat badan berlebih.
Semua faktor tersebut semakin umum dimiliki oleh orang-orang muda, sehingga tidak mengherankan jika kasus penyakit stroke juga meningkat pada usia muda. Berikut adalah penjelasan dari masing-masing faktor tersebut.
Tekanan Darah Tinggi
Sebuah artikel ilmiah dalam jurnal American Heart Association tahun 2019 menjelaskan bahwa tekanan darah tinggi memengaruhi 1 dari 8 orang berusia 20 – 40 tahun. Para penulis artikel itu berpendapat bahwa angka ini kemungkinan akan meningkat mengingat perilaku gaya hidup orang muda belakangan ini.
Mengapa tekanan darah tinggi bisa menjadi penyebab stroke di usia muda? Ketika darah yang mengalir memberikan tekanan tinggi pada dinding pembuluh arteri, hal ini bisa merusak atau menyumbat arteri yang memasok darah ke otak. Tekanan darah tinggi juga berkaitan dengan faktor pemicu stroke lainnya, seperti aterosklerosis.
Diabetes
Diabetes mulai menjadi penyakit yang sering dialami oleh orang-orang muda. Lembaga WHO menyebutkan bahwa meskipun diabetes tipe 2 biasanya hanya terjadi pada orang dewasa, tapi sekarang sudah lebih banyak anak kecil yang menderitanya.
Menurut data WHO, lebih dari 95% penderita diabetes memiliki diabetes tipe 2. Ini sering kali karena akibat gaya hidup kurang aktif, kelebihan berat badan, dan faktor-faktor lain yang sebenarnya bisa dicegah.
Kenapa bisa stroke di usia muda akibat diabetes? Diabetes adalah kondisi dimana tubuh memiliki kadar gula darah yang terlalu tinggi. Seiring waktu, gula darah tinggi ini bisa merusak pembuluh darah di berbagai bagian tubuh, termasuk di otak, yang memicu stroke.
Bahkan buku Diabetes in America edisi ke-3 menjelaskan bahwa penderita diabetes 2 kali lebih riskan untuk mengalami stroke.
Berat Badan Berlebih
Lembaga National Institutes of Diabetes and Digestive and Kidney Disordes menyatakan bahwa berdasarkan informasi dari 2017 sampai 2018, obesitas (kelebihan berat badan) yang parah memengaruhi:
- 12% orang dewasa usia 40 – 59
- 9% orang dewasa usia 20 – 39
- 6% orang dewasa usia 60 ke atas
Lembaga tersebut juga menyebutkan bahwa obesitas dapat meningkatkan risiko seseorang untuk mengalami stroke.
Namun, sebuah penelitian yang dimuat jurnal Stroke tahun 2021 mendapati bahwa obesitas bukanlah faktor tunggal dari stroke. Sebaliknya, risikonya lebih bergantung pada komplikasi dari obesitas, misalnya tekanan darah tinggi.
Kolesterol Tinggi
Pola hidup orang muda yang sering mengonsumsi junk food, makanan tinggi gula, dan kurang aktivitas secara fisik bisa memicu kolesterol tinggi. Tak heran banyak orang muda sekarang yang sudah punya kolesterol tinggi.
Kenapa bisa stroke di usia muda akibat kolesterol tinggi? Kolesterol tinggi bisa membentuk plak berlemak yang menghalangi aliran darah di pembuluh darah. Jika terjadi penumpukan plak ini, maka semakin sulit bagi darah untuk mengalir. Bila aliran darah ke otak tersumbat, itu bisa memicu serangan stroke.
Cari produk herbal untuk penyakit Anda? Ayo konsultasi gratis dengan ahli herbal DEHERBA.COM!
WHATSAPP SEKARANGStroke di Usia Muda Apakah Bisa Sembuh?
Perlu diketahui bahwa setiap kasus stroke berbeda, jadi pemulihan dari setiap pasien bisa berbeda dengan pasien yang lainnya. Seberapa baik pemulihannya sedikit-banyak tergantung pada seberapa parah stroke itu dan seberapa cepat pasien mendapat pertolongan medis.
Namun ada banyak kasus dimana stroke di usia muda bisa pulih total. Lembaga Stanford Health Care juga menjelaskan bahwa orang muda cenderung pulih lebih baik dari kerusakan akibat stroke daripada orang yang lebih tua, apabila tidak ada masalah kesehatan lain yang dideritanya.
Para dokter berpendapat bahwa pemulihan yang lebih baik ini ada kaitannya dengan kemampuan otak orang muda yang sanggup menggunakan sirkuit otak yang tidak rusak untuk mengambil alih fungsi sirkuit yang rusak.
Untuk memastikan pemulihan berjalan dengan maksimal, setiap pasien stroke harus segera mendapat penanganan medis dalam waktu 3,5 jam setelah pasien mengalami gejala stroke. Periode waktu ini disebut sebagai golen time period. (Sumber: Universitas Gadjah Mada)
Baca juga artikel: Seperti Apa Ciri-Ciri Stroke pada Usia Muda?
Bagaimana Cara Mencegah Stroke di Usia Muda?
Orang muda tidak kebal terhadap penyakit stroke. Setelah mengetahui apa penyebab stroke di usia muda, Anda mungkin menyadari bahwa faktor-faktor risiko stroke sebenarnya kebanyakan bisa dicegah. Jika Anda memiliki faktor-faktor tersebut, upayakanlah penyesuaian gaya hidup untuk meminimalkan risiko terkena stroke.
Normalkan Tekanan Darah
Tekanan darah tinggi dalah salah satu faktor utama kenapa bisa stroke di usia muda. Anda bisa menormalkan tekanan darah dengan mengurangi asupan garam tidak lebih dari 1 sendok teh per hari, menghindari makanan tinggi lemak, mengonsumsi buah dan sayuran setiap hari, berolahraga setidaknya 30 menit setiap hari, dan berhenti merokok.
Turunkan Berat Badan Berlebih
Di samping tekanan darah tinggi, obesitas juga membuat Anda lebih berisiko stroke. Bahkan mengurangi berat badna 0,5 kg saja sudah dapat mengurangi risiko stroke jika Anda kegemukan (Sumber: Harvard Health). Namun jangan sembarangan diet. Jangan sampai diet membuat Anda kekurangan gizi. Anda bisa berkonsultasi dulu dengan dokter untuk mendapat tips menurunkan berat badan dengan cara yang aman dan sehat.
Kendalikan Diabetes
Penyebab diabetes adalah gula darah tinggi, yang bisa merusak pembuluh darah di berbagai bagian tubuh, termasuk yang mengalirkan darah ke otak. Untuk mengendalikan diabetes, Anda harus rutin memantau kondisi kadar gula darah. Bicarakanlah dengan dokter mengenai saran untuk pola makan, olahraga, dan obat yang sesuai kondisi Anda.
Berhenti Merokok
Merokok erat kaitannya dengan penyakit stroke. Merokok bisa menimbulkan kerusakan yang mengganggu aliran darah ke otak dan mempercepat pembentukan bekuan darah di pembuluh darah, sehingga memicu stroke. Jadi berhentilah merokok sebelum itu lebih jauh lagi merusak kesehatan Anda.
Rutin Olahraga
Olahrga punya manfaat ganda—mengurangi berat badan dan tekanan darah. Upayakanlah olahraga intensitas sedang setidaknya 5 hari dalam seminggu. Anda juga bisa mengubah kebiasaan sehari-hari dengan berjalan kaki ke sekitar rumah setiap pagi, memilih naik tangga daripada eskalator/lift, dan lebih sering bangun dari posisi duduk saat bekerja.
Kesimpulan
Kenapa bisa stroke di usia muda? Sebenarnya penyebab stroke di usia muda mirip dengan penyebab stroke di usia tua. Kebanyakan pemicunya adalah faktor-faktor yang berkaitan dengan gaya hidup, misalnya tekanan darah tinggi, diabetes, berat badan berlebih, dan kolesterol tinggi.
Stroke di usia muda apakah bisa sembuh? Ya, stroke di usia muda bisa pulih total. Tapi itu bergantung pada seberapa parah stroke tersebut dan seberapa cepat penanganan diberikan kepada pasien. Setiap kasus stroke berbeda-beda.
Bagaimana cara mencegah stroke di usia muda? Upayakan penyesuaian gaya hidup untuk meminimalkan risiko stroke dengan menormalkan tekanan darah, mengurangi berat badan berlebih, mengendalikan diabetes, berhenti merokok, dan rutin olahraga.
Demikianlah artikel ini yang membahas tentang kenapa bisa stroke di usia muda. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi Anda dan keluarga. Temukan juga artikel-artikel menarik lain seputar kesehatan hanya di Deherba.com.