• Home
  • Blog
  • Kopi
  • Green Coffee: Si Kopi Hijau yang Bikin Lemak Luntur

Green Coffee: Si Kopi Hijau yang Bikin Lemak Luntur


By Cindy Wijaya

Ada begitu banyak bahan herbal yang katanya memiliki khasiat untuk melangsingkan. Sebagian besar adalah bahan alami dengan kadar asam tinggi yang diduga efektif membantu meningkatkan daya bakar lemak tubuh. Dan kali ini kami akan membahas mengenai cara diet sehat yang tidak menyiksa dengan menggunakan manfaat Green Coffee.

Green Coffee atau Kopi Hijau adalah sebutan untuk biji kopi muda yang tidak melalui proses pemanggangan. Diketahui proses pemanggangan akan menyebabkan penurunan kadar sejumlah senyawa baik dalam kopi termasuk chlorogenic acid. Senyawa ini dikenal sangat baik untuk membantu membakar lemak, meningkatkan pembentukan energi, dan mengatasi beragam masalah kesehatan terkait lemak dan kolesterol, contohnya penyumbatan pembuluh darah dan jantung.

Pada salah satu ulasan dalam penayangan Dr. Oz di tahun 2012, dikatakan bahwa Green Coffee memiliki kandungan chlorogenic acid hingga setidaknya 3 kali lipat dari biji kopi yang telah dipanggang.

Dan dalam salah satu riset yang dikembangkan secara langsung oleh Dr. Oz pada tahun 2012 juga menunjukan adanya kinerja menurunkan berat badan pada Green Coffee. Riset ini melibatkan 100 penonton wanita dari acara reality show ini selama 2 minggu untuk rutin konsumsi ekstrak Green Coffee. Dan dari riset ini ditemukan adanya penurunan berat badan secara signifikan hingga rata-rata 2 pound dari seluruh peserta riset.

Menurut penuturan Dr. Oz yang juga dimuat laman WebMd, dikatakan bahwa kekuatan dari Kopi Hijau adalah chlorogenic acid yang diketahui efektif sebagai cara diet sehat-alami dan cenderung aman dalam membantu pembakaran lemak, pembentukan energi, dan melawan masalah kadar gula darah tinggi. Ini karena chlorogenic acid memiliki kemampuan memacu produksi hormon pembakar lemak bernama adipocnetin.

Green Coffee sendiri diketahui memiliki kemampuan untuk mengatasi tekanan darah tinggi dengan membantu mengangkat endapan lemak dan kerak kolesterol pada pembuluh darah sehingga pembuluh darah akan lebih bersih dan sirkulasi darah jadi lancar.

Selain itu, Green Coffee juga terbukti ampuh untuk membantu mendorong proses metabolisme dan pembakaran. Ketika sel-sel membakar lebih banyak, maka sel-sel tubuh akan semakin membutuhkan asupan gula dan ini membuat sel-sel tubuh menyerap gula dari dalam darah dengan lebih kuat. Ini menyebabkan Kopi Hijau diketahui juga bisa membantu keluhan hiperglikemik atau diabetes.

Ada pula kemampuan dalam Green Coffee untuk menghambat proses penyerapan karbohidrat dari dalam tubuh. Sehingga akan menyebabkan tubuh cenderung meningkatkan pembakaran lemak dalam tubuh ketimbang pati.

Green Coffee memiliki sifat asam yang lebih aman dari kopi hitam. Karena kadar asam yang lebih ringan, sehingga cenderung lebih aman untuk asam lambung ketimbang kopi hitam.

Dan yang menarik, beberapa khasiat khas dari kopi juga bisa Anda dapatkan dalam Kopi Hijau ini. Beberapa manfaat seperti menstimulasi detak jantung dan mendorong sirkulasi darah, menarik darah lebih banyak masuk ke otak dan memberi efek mengaktifkan sistem impuls sel saraf pusat dalam otak, juga bisa Anda temukan dan itu sebabnya beberapa manfaat kopi hitam bisa Anda dapatkan dari Kopi Hijau.

Itu artinya, khasiat seperti membantu mengatasi kantuk, meningkatkan daya konsentrasi dan membantu mengatasi tubuh yang mudah lelah juga bisa Anda dapatkan dengan mengonsumsi Kopi Hijau.

Tetapi, keberadaan kafein dalam kopi hijau sering diabaikan oleh konsumen Kopi Hijau. Mengonsumsi kafein dalam jumlah besar jelas tidak disarankan secara medis karena dapat memicu stimulasi berlebihan pada tubuh, menyebabkan detak jantung berlebih, efek gelisah dan insomnia, tekanan darah tinggi, masalah pada pencernaan, dan beberapa gejala over kafein lain.

Di sisi lain, chronogenic acid sendiri tidak lantas bebas bahaya. Asupan berlebihan dari senyawa biologi ini rupanya bisa menyebabkan masalah yang dikenal dengan sebutan hiperhomocysteine yang ternyata bisa berbahaya bagi tubuh.

Homocysteine adalah sejenis senyawa asam amino dalam tubuh yang menjadi salah satu elemen dalam darah. Hanya saja ketika jumlahnya terlalu tinggi, maka sifat darah akan cenderung merusak arteri dengan membentuk jaringan kapur pada pembuluh darah dan memicu penggumpalan darah. Dan kondisi ini bisa menyebabkan masalah dengan jantung serta dapat memicu masalah stroke.

Lalu, apakah aman cara diet sehat dengan Green Coffee? Selama dikonsumsi dengan bijak, tidak berlebihan, dan tidak dikonsumsi dalam jangka panjang, sebenarnya diet ini masih digolongkan aman. Bahkan FDA sendiri belum mengeluarkan satu pun peringatan serius mengenai suplemen diet dengan bahan Kopi Hijau.

Tetapi untuk tetap menjalankan cara diet sehat, tentu saja penting untuk Anda mencermati beberapa risiko dari kandungan di dalam Green Coffee. Imbangi dengan asupan diet kaya buah untuk membantu menjaga kondisi tubuh selama diet.

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}