4 Cara Mengeluarkan Kotoran Telinga yang Keras dengan Aman

DITULIS OLEH:
Cindy Wijaya 

Oktober 25, 2022


Sebenarnya kotoran telinga itu baik untuk kondisi telinga kita. Ini adalah pembersih alami yang bergerak dari dalam saluran telinga ke luar, mengumpulkan sel-sel kulit mati, rambut, dan kotoran di sepanjang perjalanannya. Bahkan kotoran telinga juga punya sifat anti-bakteri dan anti-jamur.

Kalau tidak ada cukup kotoran telinga, kemungkinan besar telinga akan terasa gatal dan tidak nyaman. Sayangnya, ada kemungkinan tubuh memproduksinya secara berlebiahn, membuatnya bisa menumpuk, mengeras, dan menyumbat saluran telinga.

Bagaimana cara mengeluarkan kotoran telinga yang keras? Kita tidak bisa menggunakan cotton bud, karena justru bisa mendorongnya masuk jauh lebih dalam ke saluran telinga. Bahkan penggunaan cotton bud adalah salah satu penyebab penyumbatan kotoran telinga.

Artikel ini akan mengupas mengenai berbagai cara mengeluarkan kotoran telinga tanpa dikorek yang aman dilakukan.

Cara Mengeluarkan Kotoran Telinga yang Keras

Kotoran telinga sebenarnya tidak benar-benar perlu dibersihkan. Dalam istilah medis disebut sebagai serumen. Serumen bukanlah kotoran, jadi jangan terkecoh dengan terjemahan namanya dalam bahasa Indonesia, “kotoran telinga”. Serumen punya fungsi penting: melumasi dan melindungi telinga Anda. Bahkan membantu mengurangi risiko infeksi telinga.

Risiko dari menghilangkan serumen bisa lebih besar daripada manfaatnya. Membersihkan serumen dengan cotton bud bisa merusak atau mengiritasi saluran telinga atau bahkan menusuk gendang telinga.

Anda harus paham bahwa ketika Anda membersihkan kotoran telinga dengan memasukkan benda ke dalam saluran telinga, Anda sebetulnya mendorongnya masuk lebih dalam, yang seiring waktu dapat menyebabkan penyumbatan kotoran telinga.

Bagaimana kalau kotoran telinga sudah terlanjur masuk lebih dalam, menumpuk, mengeras, dan menyumbat saluran telinga? Jangan lagi gunakan cotton bud, berikut adalah cara mengeluarkan kotoran telinga tanpa dikorek.

Baking Soda

Anda bisa membuat larutan campuran baking soda untuk mengeluarkan kotoran telinga yang mengeras. Berikut langkah-langkahnya:

  • Larutkan ½ sendok teh baking soda ke dalam ¼ gelas air hangat.
  • Kalau Anda punya botol tetes, masukkan larutan ke dalamnya.
  • Miringkan kepala Anda ke samping, dan secara perlahan teteskan 5 – 10 tetes larutan ke telinga, 1 tetes setiap kali.
  • Biarkan larutan tetap di dalam telinga hingga 1 jam, lalu bilas dengan air.

Lakukanlah ini sekali sehari sampai kotoran telinga menghilang. Anda mungkin perlu rutin melakukannya selama beberapa hari. Tapi jangan lakukan ini lebih dari 2 minggu.

Hidrogen Peroksida

Cara mengeluarkan kotoran telinga yang keras lainnya adalah dengan hidrogen peroksida (yang punya konsentrasi 3%). Berikut langkah-langkah menggunakan hidrogen peroksida 3%:

  • Miringkan kepala ke samping, lalu teteskan 5 – 10 tetes hidrogen peroksida 3% ke dalam telinga.
  • Terus miringkan kepala ke samping selama 5 menit agar hidrogen peroksida menembus ke kotoran telinga.

Lakukanlah cara ini sekali sehari selama 3 sampai 14 hari. Tapi jangan lakukan ini lebih dari 2 minggu. Dan jangan gunakan hidrogen peroksida dengan konsentrasi lebih tinggi (10% atau lebih), karena bisa membakar kulit Anda.

Minyak Pelunak

Kotoran telinga berbentuk seperti minyak. Karena itu, menambahkan sedikit minyak bisa membuat kotoran telinga yang mengeras jadi melunak. Berikut adalah jenis-jenis minyak yang dapat membantu melunakkan kotoran telinga:

  • Minyak bayi
  • Minyak kelapa
  • Gliserin
  • Minyak mineral
  • Minyak zaitun

Berikut cara mengeluarkan kotoran telinga yang keras dengan minyak pelunak:

  • Hangatkan sedikit minyak pilihan Anda, dan tuangkan ke dalam botol tetes. Tapi jangan hangatkan dalam microwave. Selalu uji suhunya sebelum memasukkannya ke telinga, agar tidak terlalu panas.
  • Miringkan kepala ke samping dan teteskan beberapa tetes minyak pelunak ke dalam telinga.
  • Jaga posisi kepala tetap miring ke samping selama 5 menit.

Ulangi lakukan cara mengeluarkan kotoran telinga tanpa dikorek ini sekali atau dua kali setiap hari. Minyak tersebut dapat melunakkan kotoran telinga yang mengeras sehingga lebih mudah menghilangkannya.

Pembilasan Air

Kadang-kadang kotoran telinga bisa dikeluarkan hanya dengan tekanan ringan dari pembilasan air. Anda bisa memakai bola syringe dari karet khusus untuk membersihkan telinga, yang bisa dibeli di apotik atau toko obat. Berikut langkah-langkah cara mengeluarkan kotoran telinga tanpa dikorek ini:

  • Isi bola syringe karet dengan air hangat.
  • Miringkan kepala ke samping, taruh handuk tebal atau baskom di bawah telinga.
  • Pencet bola syringe dengan perlahan agar air hangat menyembur ke dalam telinga.
  • Biarkan air mengalir ke bawah ke handuk atau baskom.

Anda juga bisa melakukannya di atas mangkuk sehingga bisa melihat apakah ada kotoran telinga yang rontok.

Metode pembilasan air dapat dikombinasikan dengan salah satu cara mengeluarkan kotoran telinga yang keras lainnya di atas. Lakukan pembilasan air 5 – 15 menit setelah menggunakan baking soda, hidrogen peroksida, atau minyak pelunak.

Cara Mencegah Penyumbatan Kotoran Telinga

Setelah berhasil mengeluarkan kotoran telinga yang keras, Anda sebaiknya menjaga agar tidak terjadi penyumbatan lagi. Anda harus menghindari memasukkan apa pun ke dalam telinga.

Kotoran telinga mungkin tampaknya menjijikkan, tapi biasanya pembersihan tidak benar-benar diperlukan. Telinga sebenarnya bisa membersihkan diri sendiri dan seharusnya bisa mendorong sebagian besar kotoran itu keluar, tanpa perlu kita korek.

Jika tubuh memproduksi kotoran telinga dalam jumlah berlebihan, Anda bisa menggunakan obat tetes telinga yang bisa dibeli tanpa resep untuk mengatasi masalah tersebut dengan aman.

Cara lain untuk mencegah penyumbatan kotoran telinga adalah dengan meneteskan larutan tertentu ke telinga beberapa kali dalam sebulan untuk melunakkan kotoran telinga. Anda bisa menggunakan obat tetes penghilang kotoran telinga, minyak mineral, atau hidrogen peroksida 3%.

Kapan Sebaiknya Periksa ke Dokter?

Sering kali cara mengeluarkan kotoran telinga yang keras bisa dilakukan sendiri di ruma. Namun, saluran telinga dan gendang telinga kita sangat lembut, sehingga memang lebih aman untuk menghilangkan kotoran telinga dengan bantuan dokter.

Anda juga sebaiknya periksa ke dokter jika mengalami pendarahan atau keluarnya cairan dari telinga atau mengalami rasa sakit di telinga, karena mungkin ada masalah lain yang menyebabkannya.

Anak-anak yang mengalami masalah penyumbatan di telinga sebaiknya ditangani oleh dokter anak. Dokter anak bisa memeriksa telinga anak dan memberikan saran pengobatan yang tepat dan aman untuk anak.

Kesimpulan tentang Cara Mengeluarkan Kotoran Telinga yang Keras

Bagaimana cara mengeluarkan kotoran telinga tanpa dikorek? Anda bisa menggunakan baking soda, hidrogen peroksida, minyak pelunak, atau pembilasan air untuk mengeluarkan kotoran telinga yang mengeras.

Bagaimana cara mencegah penyumbatan kotoran telinga? Jangan masukkan benda apapun ke dalam telinga (termasuk cotton bud), dan bisa juga menggunakan obat tetes telinga khusus untuk mencegah penyumbatan.

Kapan sebaiknya periksa ke dokter? Periksalah ke dokter jika mengalami pendarahan atau keluarnya cairan dari telinga atau mengalami rasa sakit di telinga, karena mungkin ada masalah lain yang menyebabkan gejala-gejala itu.

Demikianlah artikel ini yang membahas tentang cara mengeluarkan kotoran telinga yang keras. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi Anda. Baca juga artikel-artikel menarik lain seputar kesehatan hanya di Deherba.com.

Sumber Referensi:

Medical News Today. How to get earwax out of your ear. URL: https://www.medicalnewstoday.com/articles/322247

Cleveland Clinic. Earwax Removal 101: The Best (and Safest) Ways to Clear Clogged Ears. URL: https://health.clevelandclinic.org/ear-wax-removal-101-the-best-and-safest-ways-to-clear-clogged-ears/

Healthline. Earwax Removal Home Remedies. URL: https://www.healthline.com/health/ear-wax-removal-home-remedy

Sumber

Healthline. Everything You Need to Know About Petroleum Jelly. URL: https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care/petroleum-jelly

WebMD. Petroleum Jelly: Health Benefits and Uses. URL: https://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/ss/slideshow-petroleum-jelly-uses

Medical News Today. What are the benefits of petroleum jelly?. URL: https://www.medicalnewstoday.com/articles/324039

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}