Diabetes mellitus, atau lebih sering disebut diabetes saja, memaksudkan sekelompok penyakit metabolik yang memengaruhi caranya tubuh menggunakan gula darah (glukosa). Menurut data dari International Diabetes Federation, di tahun 2015 terdapat sekitar 415 juta orang dewasa penderita diabetes di seluruh dunia.
Dari statistik tersebut maka bisa dikatakan bahwa ada 1 dari 11 orang dewasa yang menderita diabetes. Bahkan diperkirakan bahwa di tahun 2040 akan meningkat jumlahnya mencapai 642 juta penderita diabetes di seluruh dunia.
Beberapa gejala dari kadar gula darah tinggi pada tubuh misalnya adalah beser, sering merasa lapar, berat badan turun tanpa sebab, kelelahan, luka lama sembuh, dan sering infeksi. Jika dibiarkan, kadar gula darah tinggi dapat menyebabkan banyak komplikasi penyakit.
Anda diwajibkan mempertahankan kadar gula darah normal jika ingin menikmati kesehatan yang baik. Anda bisa mengupayakannya dengan menerapkan pola makan sehat, olahraga teratur, tidak merokok, menjaga berat badan ideal, dan mengonsumsi obat diabetes.
Disamping mengandalkan obat dokter untuk mengendalikan diabetes, Anda juga bisa mencoba menggunakan herbal dan rempah untuk mengurangi gejala-gejala serta mengendalikan kadar gula darah. Berikut adalah 10 jenis remah dan herbal untuk pengobatan diabetes.
Kayu Manis
Kayu manis mengandung komponen bioaktif yang dapat menurunkan kadar gula darah. Sebuah penelitian tahun 2013 yang diterbitkan Annals of Family Medicine and Diabetes Care memperlihatkan bahwa kayu manis bermanfaat bagi pengobatan diabetes tipe 2.
Berdasarkan penelitian ini, ada kemungkinan kayu manis memberikan efek positif pada glukosa plasma selama puasa, kadar kolesterol LDL, kolesterol HDL, dan trigliserida pada pasien diabetes tipe 2. Di bawah ini adalah cara mendapatkan manfaat kayu manis untuk obat diabetes alami.
- Konsumsi 1 – 2 gram kayu manis setiap hari dalam bentuk teh. Juga taburkan kayu manis bubuk ke atas oatmeal, jus, atau gunakan dalam memasak dan memanggang.
- Bisa juga konsumsi suplemen kayu manis. Tapi konsultasikan dulu dengan dokter untuk tahu dosis yang tepat bagi Anda.
Catatan: Jangan konsumsi kayu manis jika Anda minum obat pengencer darah.
Noni Juice
Noni juice (sari buah Noni) adalah obat herbal diabetes yang harus dimasukkan penderita diabetes ke dalam pola makan sehari-hari. Noni bertindak sebagai adaptogen yang membantu sel-sel sakit untuk menyembuhkan dirinya sendiri.
Dalam kasus diabetes, Noni membantu sel-sel beta dalam pankreas yang rusak atau tidak berfungsi untuk kembali pulih dalam menjalankan fungsinya untuk menerima serta menggunakan glukosa yang dibawa dalam aliran darah.
Noni juga memiliki kekuatan nutrisi alami yang mampu mendukung sistem kekebalan tubuh (diduga bahwa pemicu utama diabetes tipe 1 adalah kelainan pada sistem kekebalan). Jika sistem kekebalan dikuatkan, maka kesehatan tubuh secara bertahap dan alami akan dipulihkan sehingga gangguan penyakit akan menghilang.
Dengan rutin mengonsumsi Noni juice, kadar gula darah dalam tubuh bisa selalu dijaga dalam batas normal. Bahkan meski Anda memutuskan untuk berhenti mengonsumsinya setelah puas dengan hasilnya, kadar gula darah akan cenderung selalu stabil jika Anda terus mengupayakan gaya hidup sehat.
Anda bisa membaca keterangan selengkapnya mengenai khasiat Noni juice untuk pengobatan diabetes di artikel: Noni Juice—Obat Diabetes Alami Kalahkan Diabetes Mulai Bulan Pertama!
Jahe
Jahe mempunyai kemampuan anti-diabetik, hipolipidemik, dan anti-oksidatif yang bermanfaat dalam mengendalikan kadar gula darah. Jahe juga mampu memperbaiki sensitivitas insulin, mengurangi oksidasi, serta menurunkan kolesterol. Bahkan juga sanggup membantu menurunkan berat badan.
Penelitian tahun 2014 yang diterbitkan oleh Complementary Therapies in Medicine mendapati bahwa konsumsi 1 gram kapsul bubuk jahe setiap hari selama 8 minggu terbukti berguna bagi pasien diabetes tipe 2. Berikut cara mendapatkan manfaat jahe untuk pengobatan diabetes.
- Minumlah 2 – 3 gelas teh jahe setiap hari.
- Gunakan jahe segar atau jahe yang sudah dikeringkan sebagai bumbu masak.
- Bisa juga mengonsumsi suplemen jahe, tapi konstulasi dulu dengan dokter.
Kunyit
Kunyit adalah rempah yang bermanfaat sebagai obat diabetes alami karena dapat mengendalikan kadar gula darah. Kemampuan anti-inflamasi, antioksidan, anti-aterosklerotik, pelindung jantung, dan penurun berat badan yang dimilikinya membantu penderita diabetes untuk mengendalikan kadar gula darah serta mencegah komplikasi penyakit.
Penelitian tahun 2013 yang diterbitkan Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine menyoroti peran penting kurkumin, senyawa kunci dalam kunyit, dalam pencegahan dan pengobatan diabetes maupun penyakit lain yang terkait.
Penelitian tahun 2014 yang diterbtikan Journal of Diabetes & Metabolic Disorders dengan jelas menyatakan manfaat kunyit untuk mengendalikan komplikasi terkait ginjal yang disebabkan oleh diabetes.
- Gunakan kunyit mentah atau bubuk kunyit sebagai bumbu masak.
- Minumlah suplemen kurkumin, tapi hanya setelah berkonsultasi dengan dokter.
Bawang Putih
Bawang putih juga berguna untuk mengendalikan kadar gula darah pada penderita diabetes, berkat kemampuan anti-diabetik serta hipolipidemik yang dimilikinya. Di dalamnya terkandung senyawa sulfur yang melindungi dari kerusakan oksidatif dan bahkan kolesterol tinggi.
Menurut penelitian tahun 2011 yang dirilis pada Pakistan Journal of Pharmaceutical Sciences, suplemen bawang putih yang berkemampuan anti-diabetik lebih baik dalam mengontrol kadar gula darah pada diabetes tipe 2.
Penelitian di tahun 2014 pada Journal of Diabetes & Metabolic Disorders menunjukkan bahwa bawang putih sanggup membantu pengobatan diabetes serta penyakit kardiovaskular terkait. Anda bisa memanfaatkan bawang putih sebagai obat diabetes alami dengan cara berikut.
- Makanlah 2 – 3 siung bawang putih setiap hari sewaktu perut kosong.
- Juga, gunakan bawang putih sebagai bumbu masak atau minumlah suplemen bawang putih setelah konsultasi dengan dokter.
Daun Kari (Salam Koja)
Daun kari yang wangi juga berkhasiat dalam menurunkan gula darah tinggi. Beberapa kandungan mineral dalam obat herbal diabetes ini membantu mempertahankan kadar glukosa normal dalam darah. Selain itu, daun ini juga memengaruhi metabolisme karbohidrat. Juga menurunkan risiko stres oksidatif.
Penelitian tahun 2013 yang dimuat International Journal of Food and Nutritional Sciences menyoroti kemampuan hipogilimeik dari daun kari bubuk dalam mengendalikan kadar glukosa saat tidak makan dan setelah makan pada penderita diabetes.
Sedangkan penelitian tahun 2007 yang diterbitkan di Journal of Ethnopharmacology memperlihatkan bahwa ekstrak daun kari bisa membantu mengurangi tingkat keparahan diabetes.
- Kunyahlah beberapa daun kari yang masih lembut setiap hari di pagi hari sewaktu perut masih kosong.
- Gunakan juga daun kari bubuk atau segar sebagai bumbu masak.
Lidah Buaya
Bagian gel dari daun lidah buaya berperan sebagai obat herbal diabetes dengan menurunkan kadar glukosa saat tidak makan. Lidah buaya mengandung fitosterol yang mempunyai kemampua antihiperglikemik. Disamping itu, kandungan tinggi seratnya juga membantu tubuh menggunakan glukosa secara efektif dan membuang kelebihan gula dari darah.
Penelitian tahun 2012 oleh Department of Phramacology and Toxicology di Beni-Sueif Univeristy, Mesir, memperlihatkan efek anti-diabetik dari ekstrak lidah buaya untuk pengobatan diabetes tipe 2.
Penelitian di tahun 2015 yang diterbitkan di Journal of Diabetes & Metabolic Disroders mengungkapkan bahwa konsumsi ekstrak lidah buaya oleh penderita pra-diabetes dapat memulihkan gangguan glukosa darah dalam waktu 4 minggu.
- Minumlah segelas jus lidah buaya yang dibuat dari 2 sendok makan gel lidah buaya setiap hari untuk melancarkan aliran insulin dan menurunkan kadar glukosa. Bisa juga menggunakan salep lidah buaya murni untuk dioleskan pada bisul dan infeksi kulit lain untuk mengatasi peradangan dan iritasi.
- Anda juga bisa mengonsumsi suplemen lidah buaya (aloe vera), tapi hanya setelah konsultasi dengan dokter.
Cengkih
Obat herbal diabetes ini mengandung antioksidan serta anti inflamasi yang membantu menurunkan glukosa darah. Cengkih membantu mencegah sejumlah komplikasi akibat diabets, misalnya gangguan ginjal, penyakit jantung, penyakit mata, dan masalah pembuluh darah.
Sebuah penelitian di tahun 2006 yang dimuat Journal of the Federation of American Societies for Experimental Biology memperlihatkan bahwa asupan harian 1 – 3 gram cengkih bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2 untuk mengendalikan kadar glukosa dan total kolesterol mereka.
Anda bisa memanfaatkan cengkih dalam pengobatan diabetes hanya dengan menggunakannya sebagai bumbu masak atau mengunyah beberapa cengkih setiap hari.
Ginseng Korea
Ginseng Korea atau Panax merupakan herbal yang bagus untuk mengendalikan kadar gula darah setelah makan. Herbal ini meningkatkan sensitivitas insulin sekaligus mengurangi komplikasi penyakit. Bahkan mampu membantu metabolisme karbohidrat, masalah yang umum dihadapi penderita diabetes tipe 2.
Penelitian tahun 2012 yang dirilis di Journal of Ginseng Research menunjukkan bahwa ginseng Panax memiliki potensi menjanjikan sebagai terapi alternatif untuk pencegahan serta pengobatan diabetes.
- Minumlah 1 – 2 cangkir teh ginseng Korea setiap hari.
- Anda juga bisa mengonsumsi 1 – 3 kapsul ginseng Korea 500 mg setiap hari hingga beberapa bulan, tapi hanya setelah konsultasi dengan dokter.
Catatan: Orang-orang yang memiliki masalah terkait hormon sebaiknya tidak menggunakan herbal ini.
Oregano
Oregano adalah obat diabetes alami lain yang dapat mencegah dan mengobati gula darah tinggi. Sebuah penelitian di tahun 2014 yang diterbitkan di Journal of Agricultural and Food Chemistry mengungkapkan bahwa herbal seperti oregano dapat menghambat enzim dipeptidyl peptidase IV yang mendorong pembuangan insulin.
Kandungan polifenol dan flavonoid pada oregano juga membantu mengatasi peradangan dalam tubuh. Berikut cara untuk mendapat manfaat pengobatan diabetes dari orgeno.
- Tuangkan beberapa tetes minyak oregano ke dalam segelas air atau jus buah dan minumlah sekali setiap hari.
- Bisa juga minum teh oregano setiap hari.
- Taburkan sedikit oregano bubuk ke sup, salad, jus, atau masakan lain.
Jadi sekarang kita sudah tahu apa saja rempah dan herbal yang berguna untuk pengobatan diabetes. Ingatlah bahwa diabetes adalah penyakit kronis yang tidak mudah hilang secara total, hanya bisa dikendalikan, dan pengendaliannya pun harus dilakukan seumur hidup.
Bila Anda salah seorang penderita diabetes, mulailah masukkan herbal atau rempah pilihan Anda ke dalam konsumsi sehari-hari. Anda akan semakin dibantu untuk menjaga gula darah tetap stabil dalam batas senormal mungkin, terutama jika Anda juga mengupayakan pola makan serta gaya hidup sehat.