Tongkat Ali Sebagai Herbal Peningkat Massa Otot


By Fery Irawan

Apakah Anda ingin memiliki bentuk tubuh menarik layaknya binaraga? Atau paling tidak memiliki otot yang menjadi kebanggaan Anda? Tak hanya wanita saja yang peduli dengan penampilan mereka, sebagai pria menjaga penampilan tetap prima dan menarik juga perlu menjadi prioritas. Adakah herbal untuk tingkatkan massa otot yang dapat membantu Anda? Bagaimana dengan konsumsi Tongkat Ali sebagai herbal peningkat massa otot?

Dalam artikel berikut Anda akan melihat perbedaan penggunaan herbal dan obat untuk tingkatkan massa otot? Juga kinerja herbal Tongkat Ali sebagai obat peningkat massa otot. Mari kita perhatikan selengkapnya dalam informasi berikut ini!

Tongkat Ali sebagai Herbal Peningkat Massa Otot Terbaik, Benarkah?

Menjadi maskulin merupakan hal yang seharusnya dilakukan pria. Hal ini tidak dilakukan dengan “berlaga jantan” untuk memenangkan perkelahian. Oleh karena itu, ketimbang menggunakan kekuatan yang Anda miliki hanya untuk hal yang sia-sia. Mengapa tidak mencoba untuk memelihara kesehatan dengan meningkatkan massa otot? Mungkinkah memiliki tubuh yang berotot terjadi pada diri Anda?

Jangan khawatir akan “stereotype” orang tentang bentuk tubuh yang Anda miliki. Menjaga kondisi tubuh tetap prima dan sehat adalah hal yang wajar, itu menandakan bahwa Anda peduli terhadap kondisi fisik dan kesehatan Anda. Menjaga bentuk tubuh yang ideal akan membantu Anda untuk melatih disiplin secara mental. Sekaligus melatih Anda untuk mencapai suatu “goal” atau tujuan tertentu. Lalu bagaimana Anda dapat meningkatkan massa otot?

Mungkinkah ini dilakukan dengan mengonsumsi herbal untuk tingkatkan massa otot? Jika ini menjadi pilihan yang Anda, pastikan untuk mengonsumsi herbal yang aman bagi tubuh Anda. Tongkat Ali sebagai herbal peningkat massa otot diyakini aman dan efektif dalam membantu Anda untuk membentuk tubuh yang menawan. Namun Anda juga perlu memerhatikan ada beberapa faktor yang turut menjadi perhatian Anda. Berikut ulasannya!

Sekilas Tentang Peningkatan Massa Otot

Tahukah Anda bahwa massa otot dalam tubuh Anda dapat menurun dan meningkat? Apa saja faktor yang turut memengaruhi perkembangan otot yang Anda miliki? Sebelumnya mari kita perhatikan pengaruh metabolisme tubuh terhadap massa otot. Metabolisme memengaruhi proses pembakaran kalori, saat asupan makanan masuk kedalam tubuh Anda.

Setiap orang memiliki fungsi metabolisme yang berbeda-beda. Metabolisme tubuh ini dipengaruhi oleh massa otot. Sebagai contoh, jika Anda memiliki massa otot yang besar — maka proses metabolisme semakin tinggi, artinya proses pembakaran kalori lebih banyak terjadi. Sebaliknya, jika massa otot yang Anda miliki kecil — maka proses metabolisme semakin rendah, artinya proses pembakaran kalori sedikit. Ketahuilah, anak muda memiliki massa otot yang besar dibandingkan dengan lansia.

Mengurangi porsi makan hingga Anda mengalami kelaparan hanya akan menghabiskan massa otot bukan mengurangi lemak dalam tubuh. Karena, saat tubuh kelaparan dan tak ada kalori yang tersedia, maka cadangan otot dalam tubuh akan digunakan. Sehingga massa otot Anda berkurang, oleh karena itu diet yang seharusnya dilakukan hendaknya disertai dengan olahraga yang akan membakar lemak bukan otot.

Olahraga kardio merupakan olahraga terbaik untuk mengurangi massa lemak dan membentuk massa otot. Dianjurkan untuk melakukan olahraga kardio 4 – 5 kali setiap minggu, selama 30 hingga 40 menit. Guna memaksimalkan proses pembakaran lemak, sekaligus meningkatkan massa otot Anda memerlukan asupan makanan yang bernutrisi. Termasuk konsumsi Tongkat Ali sebagai herbal peningkat massa otot, sehingga kadar hormon testosteron Anda juga meningkat.

Peningkatan kadar testosteron berperan penting dalam pembentukan massa otot. Dengan konsumsi herbal untuk tingkatkan massa otot Anda akan memperoleh manfaat ganda. Karena hormon testosteron juga bermanfaat dalam meningkatkan vitalitas agar Anda semakin perkasa. Bagaimana kinerja dari Tongkat Ali dalam tubuh Anda dan seberapa besar manfaat yang bisa Anda rasakan?

Kinerja Tongkat Ali Dalam Meningkatkan Massa Otot

Bagaimana Tongkat Ali sebagai herbal peningkat massa otot membantu Anda? Menurut Dr. Shawn Talbott, Tongkat Ali merupakan “tonik” tradisional yang sering digunakan untuk memulihkan kekuatan, energi, suasana hati, dan libido. Dr. Shawn Talbott adalah salah satu pakar gaya hidup terkemuka di Amerika yang membantu orang untuk merasakan, melihat, dan melakukan potensi maksimal yang mereka miliki. Termasuk, penggunaan herbal untuk tingkatkan massa otot.

Salah satu kinerja Tongkat Ali ialah mengembalikan kadar testosteron (dari “rendah” kembali “normal”), sehingga siapa pun yang berada di bawah tekanan termasuk atlet yang berlatih keras atau seseorang yang mungkin mengalami tekanan karena stres. Hormon testosteron berperan penting dalam peningkatan massa otot — maka dari itu guna memaksimalkan produksi hormon testosteron dalam tubuh, dibutuhkan “booster” yang dapat mengembalikan testosteron ke tingkat yang normal.

Tongkat Ali mengandung quassinoid (misalnya; eurycomanon, eurycomanol, dan eurycomalacton), yang bersifat afrodisiak serta mampu meningkatkan tingkat hormon testosteron yang dimiliki pria. Beragam penelitian memperlihatkan bahwa suplemen testosteron mampu meningkatkan massa dan kekuatan otot  yang penting untuk fungsi fisik dan kinerja atletik. Serta menurunkan massa lemak dalam tubuh Anda.

Oleh karena itu penelitian lainnya dilakukan guna menyelidiki pengaruh peningkatan kadar testosteron, yang diperoleh dengan pemberian Tongkat Ali, terkait dengan proposional, kekuatan dan ukuran otot pria. Empat belas pria sehat melakukan program latihan kekuatan dengan beban awal 60% RM (2 set 10 pengulangan dengan istirahat 1 menit di antaranya, untuk 10 stasiun) selama lima minggu.

Secara bersamaan, tujuh pria dipilih secara acak untuk mengkonsumsi 100 mg ekstrak Tongkat Ali yang larut dalam air. Adapula tujuh pria lainnya yang menerima plasebo. “Plasebo” adalah efek kosong, dimana penggunaanya merasa telah merasakan manfaat dari substansi tertentu yang sebenarnya tidak mengandung manfaat apapun. Tujuan dari pemberian plasebo adalah sebagai pembanding antara mereka yang benar-benar mengonsumsi substansi dan yang tidak.

Kedua kelompok tersebut kemudian melakukan intensitas latihan yang meningkat hingga 10% RM / minggu. Lalu, pengukuran dan pencatatan dilakukan satu hari sebelum dan setelah lima minggu terhadap suplementasi dan intervensi terhadap; komposisi tubuh, lingkar lengan, tes satu pengulangan maksimum (1 RM), dan aktivitas elektromiografi permukaan (sEMG). Bagaimana hasil dari penelitan yang memperlihatkan efektivitas herbal untuk tingkatkan massa otot?

Potensi Tongkat Ali Dalam Meningkatkan Massa Otot

Hasilnya massa tubuh tanpa lemak dari kelompok yang mengonsumsi Tongkat Ali menunjukkan peningkatan yang signifikan, dari 52,26 (7,18) kg menjadi 54,39 (7,43) kg (p = 0,012). Sedangkan pada kelompok yang memperoleh plasebo tidak ada perubahan signifikan terhadap massa bebas lemak dalam tubuh mereka. Selain itu, persentase lemak tubuh menurun secara signifikan baik pada kelompok yang mengonsumsi tongkat ali maupun plasebo. Dari 31,30 (5,48)% menjadi 28,44 (6,43)% (p = 0,01).

Tes satu pengulangan maksimum (1 RM) menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dari 73,71 (16,63) menjadi 78,71 (17,0) kg (p = 0,006) pada kelompok pengguna Tongkat Ali. Peningkatan kekuatan pada kelompok pengguna Tongkat Ali juga lebih besar dibandingkan dengan kelompok plasebo (masing-masing 6,78% dan 2,77%). Sedangkan frekuensi rata-rata sEMG bisep pada kedua kelompok menurun secara signifikan, dari 121,77 (40,0) menjadi 90,47 (64,6) V (p = 0,012).

Kelompok pengguna Tongkat Ali menghasilkan penurunan 2,92% lebih besar terhadap aktivitas listrik pada otot yang diukur pada akhir percobaan, dibandingkan dengan kelompok plasebo. Lingkar lengan rata-rata dari kelompok Tongkat Ali meningkat secara signifikan sebesar 1,8 cm setelah suplementasi, dari 30,87 (1,88) menjadi 32,67 (1,96) cm (p = 0,011). Tetapi tidak ada peningkatan yang signifikan pada kelompok plasebo.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak Tongkat Ali yang larut dalam air memiliki potensi untuk meningkatkan massa bebas lemak, mengurangi lemak tubuh, dan meningkatkan kekuatan maupun ukuran otot, sehingga memiliki efek ergogenik. Namun pemeriksaan lanjutan masih perlu dilakukan guna melihat potensi lain yang dimiliki oleh Tongkat Ali.

Itulah potensi penggunaan Tongkat Ali sebagai herbal peningkat massa otot. Kemampuan herbal untuk tingkatkan massa otot patut dipertimbangkan. Anda mungkin tertarik untuk menggunakan obat untuk tingkatkan massa otot. Namun, cobalah untuk mencari informasi lebih lanjut sehubungan dengan efektifitas dan keamanannya. Sebenarnya manfaat Tongkat Ali sebagai obat peningkat massa otot. Perbedaannya herbal cenderung lebih aman untuk dikonsumsi.

Sumber
Thasanee Khanijo dan Wannee Jiraungkoorskul. 2016. Review Ergogenic Effect of Long Jack, Eurycoma Longifolia. Pharmacogn Rev. 2016 Jul-Dec; 10(20): 139–142. doi: 10.4103/0973-7847.194041. URL: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5214558/. Diakses 2018-12-28. Diakses 2018-12-31.

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Fery Irawan seorang editor sekaligus penulis yang antusias dan sadar untuk memberikan informasi kesehatan yang tidak berat sebelah. Aktif menulis beragam artikel kesehatan selama beberapa tahun terakhir. Ia selalu berupaya menyampaikan informasi yang aktual dan terpercaya, sesuai dengan ketentuan dan prinsip jurnalistik yang ada. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}