Salah satu untuk menangani keluhan vertigo adalah dengan menerapkan beberapa fisioterapi yang berfungsi khusus untuk menekan kecenderungan terjadinya masalah dalam respon otak terhadap sinyal keseimbangan. Dan salah satu terapi untuk vertigo yang banyak disarankan secara medis adalah manuver epley.
Apa itu manuver epley? Dan bagaimana cara menjalankan terapi ini serta bagaimana efek terapi untuk vertigo ini baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang? Anda bisa temukan informasi lengkapnya dalam ulasan artikel ini.
Sebelum memahami lebih baik apa itu maneuver epley, perlu Anda memahami bagaimana vertigo bisa terjadi. Dalam banyak kasus vertigo, serangan terjadi ketika terjadi gerakan mendadak pada kepala yang menyebabkan terjadi perubahan posisi cepat dan ekstrim. Misalnya langsung bangun dari posisi jongkok atau tidur, terlalu menunduk untuk memasang sepatu, terlalu mendongak untuk melihat sesuatu di atas rak atau bahkan berguling di atas ranjang.
Biasanya vertigo yang semacam ini berasal dari kasus Benign Paroxysmal Positional Vertigo atau bisa disingkat menjadi BPPV. BPPV adalah sebuah keluhan dimana dijumpai serpihan kecil debris dari lapisan kalsium pada rongga telinga dalam yang terlepas dan hanyut dalam cairan telinga dalam. Cairan ini berfungsi untuk mengatur keseimbangan, sehingga keberadaan serpihan ini bisa mengusik titik keseimbangan. Lebih dari 80% kasus vertigo kemungkinan merupakan kasus BPPV.
Kasus vertigo karena BPPV bisa dengan mudah diatasi dengan penanganan yang sederhana. Terbukti penanganan ini bisa ampuh menghindari vertigo hingga 90%. Cara penanganan sederhana itu adalah manuever epley.
Beberapa pasien dapat dengan segera berhenti mendapat serangan vertigo begitu menjalankan terapi manuver epley pertama kali, namun sebagian besar perlu melakukan 2 – 3 kali terapi untuk mendapatkan hasil optimal. Sedang setidaknya 5% lagi justru kerap mengalami keluhan seragan berulang setelah berhasil mengatasi keluhan dan terpaksa menjalaknkan terapi berulang untuk tiap beberapa periode.
Manuver epley sendiri adalah terapi yang bertujuan untuk mengeluarkan partikel kecil kalsium tadi dari saluran telinga dalam dan mengembalikannya pada posisi seharusnya. Proses ini memanfaatkan efek guncangan dan efek dari sistem gravitasi.
Proses dari manuver epley sendiri berupa gerakan-gerakan tertentu dari tubuh dan kepala dengan posisi-posisi khusus yang dilakukan secara berlawanan. Setiap posisi dipertahankan selama setidaknya 30 detik, untuk memberi waktu bagi partikel kecil tadi untuk bergerak ke arah lain dari saluran telinga dengan mengandalkan tarikan dari gravitasi.
Cara Melakukan Manuver Epley
Langkah melakukan manuver epley adalah sebagai berikut:
- Dalam posisi duduk, pasien memutar kepalanya 45 derajat ke kiri dan kekanan. Maksimalkan pada bagian dimana serangan vertigo lebih kerap muncul.
- Setelah itu, pasien diposisikan untuk berbaring dengan kepala bergantung pada tepi ranjang.
- Miringkan kepala semi tengkurap dan dorong kepala bagian yang kerap mengalami serangan vertigo dalam posisi menghadap lantai lalu miringkan ke kanan dan kiri untuk dipertahankan selama 30 detik. Kadang pada kondisi ini Anda sudah mengalami serangan vertigo.
- Lalu lakukan langkah yang sama dengan bagian kepala yang menjadi pusat vertigo menghadap ke arah atas. Ulangi untuk tengok ke kanan dan kiri selama 30 detik masing-masing.
- Miringkan tubuh pasien dengan kepala menggantung pada bahu. Posisikan kepala dengan keluhan vertigo menghadap bawah. Lalu pertahankan posisi ini selama 30 detik untuk kemudian pasien akan dibantu untuk bangun.
Sebaiknya untuk keamanan selama pasien menjalankan terapi untuk vertigo manuver epley ini, pasien dibantu oleh seorang pakar fisioterapi atau setidaknya seorang asisten untuk membantu menahan badan. Karena kerap kali selama terapi, pasien akan mendapat serangan vertigo yang membuat pasien kesulitan mempertahankan posisi.
