Resep Herbal Pasca Melahirkan agar Ibu Sehat Setelah Persalinan

DITULIS OLEH:
Nurul Kuntarti 

November 28, 2018


Melahirkan adalah masa-masa penuh kebahagiaan bagi para ibu baru. Bagaimana merasakan pengalaman penuh perjualan selama masa kehamilan 9 bulan hingga detik-detik persalinan akan selalu menjadi pengalaman berharga bagi tiap ibu. Tetapi masa-masa pasca persalinan kerap kali juga menjadi waktu-waktu yang berat. Dan tips seputar perawatan pasca melahirkan berikut ini mungkin dapat membantu ibu meringankan keluhan.

Dibalik rasa bahagia yang dirasakan ibu baru, para ibu yang baru saja melalui perjuangan bersalin akan mengeluhkan sejumlah rasa tidak nyaman. Mulai dari rasa pegal dan lelah yang hebat, payudara yang sakit sampai keluhan perut dan vagina yang tidak nyaman.

Keluhan ini sebenarnya normal, bahkan kadang keluhan ini masih diiringi pula dengan kondisi mood yang buruk. Proses kehamilan, persalinan sampai pemulihannya kembali melibatkan banyak aspek, termasuk hormonal, metabolisme, fungsi otot dan lain sebagainya.  Belum pula bicara soal nifas dan bekas luka yang masih basah.

Ketidak seimbangan dalam semua aspek ini di masa-masa pasca bersalin akan menyebabkan ibu merasa tidak nyaman dengan tubuh mereka. Ibu perlu menjalankan perawatan pasca melahirkan dengan tepat untuk membantu ibu merasa lebih nyaman, bugar dan dapat merawat si kecil dengan optimal.

Perawatan Pasca Melahirkan yang Sederhana di Rumah

Untuk ibu baru melakukan perawatan pasca melahirkan sebenarnya tidak sulit. Ibu baru dapat dengan mudah menjalankan perawatan ini dari rumah dengan beberapa cara sederhana.

Yang perlu menjadi perhatian ibu muda adalah bagaimana cara untuk membantu memulihkan kondisi rahim pasca bersalin. Ibu yang baru saja melalui proses persalinan akan membutuhkan waktu untuk mengembalikan bentuk dan kondisi rahim mereka pasca bersalin.

pasca persalinan
Pasca Persalinan / Sumber: abbott (gettyimages)

Mengembalikan ukuran rahim yang sebesar buah semangka untuk kembali sebesar buah pear. Serta menghilangkan sisa-sisa darah dan perlekatan plasenta yang masih ada pada dinding rahim. Rahim yang tidak bersih total pasca melahirkan diyakini sejumlah orang dapat menyebabkan gangguan pada fungsi dinding rahim di kedepan hari. Meski baru dalam batas asumsi, dikhawatirkan dinding yang tidak bersih ini mengganggu proses daur ulang dinding endometrium pada dinding rahim.

Apa yang Dimaksud dengan Endometrium?

Endometrium adalah lapisan terluar dari dinding rahim yang bertanggung jawab menyimpan dan mengendapkan darah dan membentuk penebalan atau bantalan empuk pada dinding kantung rahim selama masa pembuahan.

Dinding endometrium ini akan terbentuk pada masa-masa menjelang pembuahan. Dan bila proses pembuahan tidak terjadi, telur tidak dibuahi oleh sperma, maka dinding ini otomatis akan luruh, menjadi darah menstruasi yang kita kenal.

Beberapa pakar herbal melihat adanya kemungkinan gangguan pada fungsi daur hidup sel endometrium ini bila dinding rahim tidak bersih dari sisa-sisa pasca persalinan.

Juga perlu diperhatikan soal bagaimana untuk  memulihkan kembali kondisi fisik dan stamina mereka. Bagaimanapun ibu baru membutuhkan cukup energi untuk merawat si kecil yang masih sangat lemah. Bila ibu terlalu lelah dan merasa tubuhnya terlalu pegal, ibu sulit untuk merawat si kecil. Padahal ketidak nyamanan ini juga dapat menurunkan produksi ASI.

Lalu, bagaimana cara untuk melakukan perawatan pasca melahirkan bagi ibu yang baru saja menjalankan persalinan? Anda bisa mencoba mengonsumsi beberapa ramuan herbal yang berkhasiat untuk menjaga kesehatan ibu yang baru melahirkan dan sedang menyusui.

Resep Herbal Pasca Melahirkan untuk Membersihkan Rahim

Tujuan dari resep herbal pasca melahirkan ini adalah untuk membantu mempercepat peluruhan sisa-sisa darah dan perlekatan plasenta yang masih ada dalam rongga rahim. Meski setelah persalinan plasenta turut lepas dan keluar bersamaan dengan keluarnya janin, rupanya masih ada sisa-sisa perlekatan berikut dengan dinding endometrium yang masih ada dalam rahim.

Secara alami seluruh bagian sisa-sisa kehamilan ini memang akan lepas dan luruh bersamaan dengan dara nifas. Tetapi dengan mengonsumsi resep herbal pasca melahirkan, proses peluruhan ini akan berjalan dengan lebih optimal dan cepat. Berikut adalah panduan cara meramu resep tersebut.

Resep Herbal untuk Membersihkan Rahim

Bahan Baku:
Kulit kayu pulai 2 gram.
Rimpang kunyit sebesar 1 ruas jari.
Rimpang jahe sebesar ½ jari kelingking.
Buah pala separuh.
Cuka encer secukupnya.

Cara Membuat Ramuan Herbal Pasca Melahirkan:
Cuci bersih akar pulai, rimpang kunyit, rimpang jahe, dan buah pala dengan air mengalir.
Iris tipis-tipis kemudian masukkan dalam panci tanah liat yang sudah diberi air 2 gelas.
Tambahkan cuka secukupnya.
Tutup rapat panci, kemudian rebus sampai mendidih selama 10 menit.
Angkat, diamkan sampai suhu menurun dan saring.

Cara Minum:
Minum ramuan ini selagi masih hangat setiap hari selama 10 hari  pertama.

Mengapa Resep Herbal Ini Berkhasiat Membersihkan Rahim?

Resep herbal kali ini melibatkan sejumlah komponen herbal termasuk kayu pulai, rimpang kunyit, jahe hingga buah pala. Terapi ini dipercaya dapat membantu membersihkan sisa-sisa darah dan perlekatan plasenta pada dinding rahim.

Meski beberapa pakar medis masih belum sepenuhnya sependapat dengan konsep rahim kotor pasca persalinan, tetapi komponen herbal dalam ramuan herbal ini dipahami sebagai herbal yang bermanfaat bagi ibu pasca persalinan.

pulai untuk resep herbal pasca melahirkan
Pohon Pulai / Sumber: homesecurity

Ini dapat menjadi perawatan pasca melahirkan yang baik karena dalam komposisi i ni terkandung kayu pulai yang diketahui baik untuk produksi ASI, membantu mencegah kram pada otot perut dan mempercepat penyembuhan luka. Juga dikenal baik untuk menstimulasi dinding rahim sehingga lebih efektif melepaskan sisa-sisa darah pada dinding rahim.

Dalam ramuan herbal ini juga terkandung kunyit yang dikenal baik untuk membantu proses membersihkan rahim pasca mellahirkan.  Memiliki efek sangat baik untuk meluruhkan sisa-sisa gumpalan darah dan dinding sel endometrium yang masih melekat pada rahim. Sangat efektif untuk penyembuhan luka dan membantu menormalkan kembali siklus hormonal.

Jahe dan pala dikenal sangat baik untuk membantu menghangatkan tubuh. membantu mengatasi rasa mual, kembung dan tidak enak badan pada ibu muda. Keduanya tidak hanya baik untuk menstimulasi produksi ASI, tetapi juga mestimulasi sirkulasi darah pada ibu muda sehingga memberi efek nyaman dan meringankan rasa pegal pada area perut dan panggul.

Penambahan cuka dipercaya dapat meningkatkan khasiat dari ramuan herbal. Cuka memang tidak bekerja langsung melancarkan ASI atau membantu memulihkan kondisi ibu. Tetapi diketahui baik untuk mendorong pelepasan sel darah pada dinding.

Resep Herbal Pasca Melahirkan untuk Memulihkan Tenaga

Selama masa kehamilan, ibu mulai merasakan gangguan pada fungsi tubuh, metabolisme dan sistem sirkadian mereka. Ibu sulit mengatur waktu tidur dengan normal, bahkan kesulitan tidur di malam hari. Belum ditambah dengan beban berat yang harus dibawanya selama beberapa bulan di perut.

Dan pasca persalinan, rasa lelah ini semakin menjadi, mengingat persalinan sendiri adalah sebuah kondisi yang sangat memakan energi dan menyebabkan efek letih dan pegal yang hebat. Di sinilah peran  resep herbal pasca melahirkan dapat membantu.

Dengan mengonsumsi resep herbal pasca melahirkan yang tepat, rasa pegal dan lelah dapat dikurangi, dan ibu dapat lebih optimal merawat si kecil. bagaimanapun ibu perlu segera pulih, karena proses perawatan bayi sendiri juga akan memakan sangat banyak energi.

Ibu bisa mencoba untuk melakukan pemijatan pasca persalinan. Ini akan sangat efektif membantu ibu merasa relaks dan menghilangkan pegal-pegal. Ibu juga bisa melakukan terapi parem dengan memborehkan ramuan herbal yang bermanfaat memberi rasa hangat dan memulihkan pegal-pegal. Tapi untuk hasil lebih cepat, resep herbal pasca melahirkan berikut dapat membantu.

Resep Herbal untuk Memulihkan Tenaga

Bahan Baku:
Herba daun barucina yang masih segar, 30 gram.

Cara Membuat Ramuan Herbal Pasca Melahirkan:
Cuci bersih daun barucina dengan air mengalir.
Petik-petik dari batangnya dan potong jadi sobekan kecil-kecil.
Rebus daun barucina tadi dengan air 6 gelas air dalam panci tanah liat tertutup.
Masak dan didihkan sampai airnya tersisa 2 gelas saja.
Angkat dan dinginkan, kemudian saring.

Cara Minum:
Minum ramuan herbal pasca melahirkan ini 2 kali setiap hari, masing-masing 1 gelas.
Minum ramuan herbal ini sebelum makan.

Mengapa Resep Herbal Ini Berkhasiat Memulihkan Tenaga?

Bahan utama untuk pembuatan resep herbal pasca melahirkan ini adalah daun barucina. Sekilas daun ini memiliki banyak kemiripan dengan daun kenikir yang lazim dimanfaatkan sebagai sayuran lalap.

Daun barucina diketahui baik untuk kesehatan kewanitaan, membantu melancarkan haid dan memperbaiki keseimbangan hormonal. Selain itu, daun barucina mengandung senyawa rendentin yang diketahui baik untuk membantu memulihkan kesehatan rahim sebagai bagian perawatan pasca melahirkan.

barucina untuk perawatan pasca melahirkan
Daun Barucina / Sumber: zedoril7 (bestfreephotos.eu)

Daun barucina dapat pula bekerja memulihkan stamina wanita yang menurun akibat pengaruh perubahan hormonal pasca persalinan. Juga membantu memperbaiki sirkulasi darah pada tubuh wanita sehingga membantu mengatasi rasa lelah dan letih.

Dalam bahasan lain pada Botanical Medicine for Women’s Health karya Aviva Roomm terbitan Elsevier Health Sciences tahun 2017, dijelaskan adanya khasiat daun barucina ini untuk membantu meningkatkan metabolisme dan pembentukan energi. Juga membantu meningkatkan kadar sel darah merah dan mengatasi anemia.

Resep Herbal Pasca Melahirkan untuk Mengecilkan Perut

Selama masa kehamilan ukuran rahim akan mengembang dari ukuran sebesar  buah pear menjadi seukuran buat semangka. Dan tidak hanya itu, proses kehamilan akan menyebabkan ibu menyimpan lebih banyak lemak di sekitar lingkar perut. Lemak ini dibentuk sebagai cadangan energi pembentukan susu di kemudian hari.

Meski lemak cadangan ini bermanfaat, tidak sedikit dari ibu yang mengeluhkan perut yang membuncit dan lingkar pinggang yang membesar berlebihan pasca persalinan. Ini karena lemak cadangan terbentuk dalam jumlah berlebihan. dan karena efek melonggarnya otot perut akibat kontraksi persalinan yang sangat berat.

Membantu dengan resep herbal pasca melahirkan untuk mengecilkan perut akan sangat bermanfaat. Ini membantu ibu lebih cepat mengembalikan lingkar pinggang pada ukuran seperti sedia kala. Juga membantu ibu mengatasi perut membuncit pasca bersalin, mengencangkan otot perut serta masalah perut menggelambir. Berikut cara meramu resep herbal tersebut:

Resep Herbal untuk Mengecilkan Perut

Bahan Baku:
1 buah jeruk nipis.
Minyak kayu putih secukupnya.
Sedikit kapur sirih.

Cara Membuat Ramuan Herbal Pasca Melahirkan:
Belah jeruk nipis dan peras airnya sampai habis.
Tambahkan minyak kayu putih dalam jumlah seimbang dengan air perasan jeruk nipis.
Tambahkan kapur sirih sedikit dan aduk merata.

Aturan Pakai:
Oleskan ramuan herbal ini secara merata pada perut dan area sekitar samping pinggang.
Kenakan korset atau stagen tepat di sekitar perut dan pinggang sampai terasa kencang.
Lakukan berulang pagi dan sore.

Mengapa Resep Herbal Ini Berkhasiat Mengecilkan Perut?

Secara tradisional tapel dengan menggunakan kapur sirih dan air jeruk nipis sudah lama dikenal oleh masyarakat Jawa. Ini dianggap efektif mempercepat proses pembakaran lemak di area sekitar perut dan membantu mengecilkan lingkar pinggang. Penambahan minyak kayu putih memberi efek hangat dan meningkatkan manfaat ramuan herbal tersebut.

Metode ini dipercaya efektif meningkatkan pembakaran lemak. Apalagi ketika olesan dari resep herbal ini ditutup dengan korset atau stagen. Cara ini diasumsikan dapat membantu meningkatkan penyerapan, juga membantu memberi efek hangat yang juga akan membantu memaksimalkan pembakaran.

Cara ini terbukti empiris membantu mempercepat ibu mengecilkan lingkar perut. Juga membantu mengembalikan bentuk perut ibu pasca melahirkan yang biasanya masih buncit menjadi lebih rata.

Resep Herbal Pasca Melahirkan untuk Memperbanyak ASI

Perawatan pasca melahirkan lain yang perlu dilakukan adalah perawatan untuk memperbanyak produksi ASI. Bagi ibu, menjadi kembali langsing pasca bersalin tentu saja penting. Tetapi lebih penting menjadi lebih sehat dan bugar untuk siap merawat bayi dan dapat memproduksi ASI lebih banyak.

Dan untuk membantu memperbanyak ASI, ibu perlu mengonsumsi makanan bergizi untuk membantu menjaga kadar nutrisi dalam ASI dan mencoba mengonsumsi beberapa resep herbal pasca melahirkan yang baik untuk memperbanyak ASI, seperti berikut.

Resep Herbal Memperbanyak ASI – Bunga Kastuba

Bahan Baku:
Bunga kastuba yang masih segar, 10 gram.

Cara Membuat Ramuan Herbal Pasca Melahirkan:
Cuci bersih bunga kastuba dengan air mengalir.
Rebus dengan air sebanyak 2 gelas sampai hanya tersisa 1 gelas.
Angkat dan dinginkan, kemudian saring.

Cara Minum:
Minum air rebusan 2 kali sehari sebanyak ½ gelas setiap kali minum.

Mengapa Bunga Kastuba Berkhasiat Memperbanyak ASI?

Di Indonesia, tanaman kastuba yang memiliki bunga cantik berwarna merah memang lebih dikenal sebagai tanaman hias. Kita juga lazim mengenalnya dengan sebutan Poinsettia. Tetapi ternyata bunga kastuba yang cantik itu bermanfaat untuk resep herbal pasca melahirkan untuk membantu melancarkan dan memperbanyak ASI.

kastuba untuk resep herbal pasca melahirkan
Bunga Kastuba / Sumber: istock (idntimes)

Menurut The Essential Guide to Herbal Safety oleh Simon Mills, Kerry Bone terbitan Elsevier Health Sciences tahun 2005 dijelaskan bahwa tanaman kastubi memiliki efek melancarkan produksi ASI. Ini bekerja membantu mengaktifkan sel-sel kelenjar susu sehingga lebih baik dalam memproduksi ASI.

Efek galagtagogue dari bunga kastuba dikenal dalam tradisi pengobatan Ayurveda India dan khas pengobatan Nusantara. Dan dianggap baik pula untuk membantu menormalkan kembali fluktuasi hormonal yang dianggap dapat membantu memperbaiki mood. Pada banyak kasus, ibu muda mudah mengalami stress akibat fluktuasi hormonal yang berat.

Resep Herbal Memperbanyak ASI – Daun Murbei

Bahan Baku:
Daun murbei yang masih muda, secukupnya.

Cara Membuat Ramuan Herbal:
Cuci bersih daun murbei dengan air mengalir.
Olah daun murbei menjadi sayur tumisan.

Aturan Konsumsi:
Konsumsi sayur daun murbei ini sebagai teman makan nasi, lakukan berulang selama masa menyusui.

Mengapa Daun Murbei Berkhasiat Memperbanyak ASI?

Beberapa orang familier dengan daun murbei untuk pakan bagi ulat sutera, tanpa menyadari daun dari jenis tanaman berry-berryan ini juga kaya khasiat untuk kesehatan. Termasuk di antaranya membantu ibu muda memperbanyak produksi ASI.

Itu sebabnya daun murbei dimanfaatkan sebagai resep herbal pasca melahirkan untuk kelancaran ASI. Kandungan resveratrol dalam daun murbei tak kalah dibandingkan buahnya, dan ini memberi sangat banyak khasiat sebagai anti oksidan, anti toksin, pelancar sirkulasi darah, membantu menormalkan kondisi hormonal dan membantu memperbaiki kesehatan pembuluh darah.

murbei untuk pasca persalinan
Daun dan Buah Murbei / Sumber: istockphoto

Daun murbei juga kaya akan vitamin B dan zat besi yang akan membantu mengatasi anemia. Anemia adalah keluhan klasik ibu menyusui yang dapat membuat mereka mudah merasa letih dan lesu. Anemia juga akan menyebabkan produksi ASI tidak maksimal.

Dan daun murbei juga termasuk jenis herbal galagtagogue. Yaitu jenis herbal yang dapat menstimulasi sel-sel kelenjar susu memproduksi ASI dengan lebih optimal.

Perawatan pasca melahirkan akan berperan besar untuk kesehatan rahim dan organ kewanitaan seorang ibu muda dalam jangka panjang. Perawatan yang tepat pasca bersalin akan membantu ibu lebih siap dalam merawat si kecil dan menyusui.

Perawatan pasca melahirkan juga akan membuat ibu muda lebih bugar untuk kembali beraktivitas setelah persalinan bahkan juga lebih siap ketika nanti ingin memiliki buah hati kembali. Dan peran resep herbal yang tepat akan membantu meningkatkan manfaat perawatan yang Anda jalankan.

Sumber

Dalimartha, Setiawan. 2008. 1001 Resep Herbal. Jakarta: Penebar Swadaya

Aviva Romm. 2017. Botanical Medicine for Women’s Health. https://books.google.co.id/books?id=4XkEDgAAQBAJ&printsec=frontcover&hl=id#v=onepage&q&f=false. Accessed: 2018-11-26. (Archived by WebCite®)

Simon Mills, Kerry Bone . 2005. The Essential Guide to Herbal Safety . https://books.google.co.id/books?id=85M0N8UioCcC&printsec=frontcover&hl=id#v=onepage&q&f=false . Accessed: 2018-11-26. (Archived by WebCite®)

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Nurul Kuntarti seorang seorang sarjana ekonomi yang menemukan hasratnya dalam bidang kesehatan sejak memiliki putri pertamanya. Keinginan untuk terus memahami dunia kesehatan dilanjutkan dengan mengabdikan diri dalam dunia tulis-menulis di bidang kesehatan, untuk terus menghasilkan artikel-artikel kesehatan yang akurat, kredibel, dan bermanfaat. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}