Pantangan Asam Urat

Bagi Anda yang menderita penyakit asam urat, pasti sudah tidak asing dengan rasa ngilu, nyeri, dan bengkak di persendian. Gejala-gejala tersebut sebenarnya paling banyak disebabkan oleh apa yang Anda masukkan ke dalam mulut. Tentunya Anda tidak ingin salah makan, bukan? Karena itu coba ikutilah pantangan asam urat berikut ini.

Penyakit asam urat adalah salah satu jenis artritis yang terjadi apabila kadar asam urat dalam darah berlebihan lalu menumpuk sehingga membentuk kristal urat di sela-sela persendian.

Masalah terjadi apabila ginjal tidak sanggup menyaring seluruh asam urat dari tubuh atau jika Anda terlalu banyak makan makanan ber-purin tinggi, sehingga kelebihan asam urat dalam tubuh menumpuk dan membentuk kristal urat sehingga Anda akan mengalami ngilu, nyeri, dan bengkak di persendian.

Makanan dan Minuman yang Perlu Dihindari

Para pakar kesehatan merekomendasikan penderita asam urat tinggi menerapkan pola makan sehat. Dan untuk secara khusus membantu mereka, maka ditinjaulah beberapa jenis makanan dan minuman yang sebaiknya dipantang, atau dikurangi konsumsinya. Di bawah ini adalah beberapa rekomendasinya.

Daging Jeroan

Daging jeroan (paru, usus, hati, lidah) mengandung banyak purin, yang dapat meningkatkan kadar asam urat Anda dan memicu kekambuhan. Daging merah (daging sapi, domba, kambing, kuda) juga pada umumnya mengandung purin dalam jumlah besar.

Seafood (Makanan Laut)

Tidak semua makanan laut mengandung purin, hanya beberapa. Ikan yang hidup di perairan dingin seperti tuna, salmon, dan trout bisa menaikkan kadar asam urat. Tapi manfaatnya bagi kesehatan jantung jauh lebih besar daripada risikonya, jadi Anda masih boleh memakannya dalam jumlah secukupnya. Jenis seafood lain yang harus dibatasi yaitu remis, kerang, cumi-cumi, udang, tiram, kepiting, dan lobster.

Minuman Soda dan Minuman Manis

Pemanis buatan bernama fruktosa banyak dipakai dalam berbagai minuman soda (soft drink). Fruktosa akan dipecah di dalam tubuh dan menghasilkan purin. Karena itulah Anda yang gemar minum soda (juga minuman manis lainnya) lebih rentan mengalami asam urat tinggi. Dan penelitian juga meneguhkan bahwa fruktosa meningkatkan kadar asam urat.

Bir Beralkohol dan Tidak Beralkohol

Bir memiliki kandungan purin yang tinggi, yang akan diubah menjadi asam urat di dalam tubuh Anda. Sebuah penelitian mengatakan bahwa bir beralkohol dapat meningkatkan kadar asam urat sebesar 6,5% dan bir yang tidak beralkohol meningkatkannya 4,4%.

Minuman Beralkohol

Bukan hanya bir, minuman beralkohol lainnya juga perlu dimasukkan dalam pantangan asam urat. Ketika alkohol masuk ke dalam tubuh, asam urat akan diproduksi dan pengeluarannya melalui urin akan melambat.

Makanan dan Minuman yang Sebaiknya Dikonsumsi

Selain mengikuti pantangan asam urat, Anda juga sebaiknya mengonsumsi makanan dan minuman yang dianjurkan dalam diet untuk asam urat. Berikut adalah beberapa pilihannya:

Air Putih

Minumlah sedikitnya 8 gelas air putih setiap hari. Dan kalau asam urat Anda sedang kambuh, perbanyak minum hingga 16 gelas per hari! Air akan membantu mengeluarkan asam urat dari sistem tubuh Anda.

Susu

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minum susu rendah lemak (low-fat) dan makan produk susu rendah lemak bisa menurunkan kadar asam urat serta mencegah kekambuhan. Protein yang tekandung dalam susu membantu mengeluarkan asam urat melalui urin.

Buah Citrus (Jeruk dan Sejenisnya)

Vitamin C menurunkan asam urat dan bisa membantu mencegah asam urat kambuh. Sebagian besar ahli menganjurkan untuk mengonsumsi vitamin C setidaknya 500 mg setiap hari. Tetapi karena buah juga mengandung fruktosa, yang dapat memicu kenaikan asam urat, jadi pilihlah buah yang rendah fruktosa. Pilihan buah tinggi vitamin C tapi rendah fruktosa yang bagus yaitu jeruk, nanas, dan stroberi.

Protein dari Sayuran

Karena pantangan asam urat mencakup daging-dagingan, khususnya daging merah, maka Anda perlu mencari pilihan lain untuk mencukupi kebutuhan protein. Pilihlah sayuran hijau dan sayuran jenis lain yang mengandung protein. Itu termasuk kacang-kacangan, polong-polongan, tahu, dan sayur-sayuran berwarna hijau. Bertentangan dengan pandangan umum, sayuran itu tidak akan menaikkan asam urat. Bahkan sebaliknya bisa melindungi Anda dari serangan asam urat.

Buah Ceri

Buah ceri warna merah (biasa dipakai untuk hiasan kue tart) dapat menurunkan kadar asam urat Anda. Pigmen merah-ungu dalam buah ini—bernama antosianin—mempunyai antioksidan dan anti-inflamasi yang ampuh dan bermanfaat untuk melindungi Anda dari dampak asam urat.

Kopi Hitam

Orang-orang yang sudah lama minum kopi (sekitar 4 – 6 cangkir per hari) ternyata memiliki risiko asam urat yang lebih rendah daripada yang tidak minum kopi. Sayangnya, penelitian masih belum menemukan alasan jelas mengapa kopi bisa bermanfaat.

5 Prinsip Utama dari Pantangan Asam Urat

Prinsip utama dari diet ini sebenarnya sama dengan prinsip yang dianut oleh diet-diet pola makan sehat lainnya. Jadi kalau Anda selama ini sudah mengupayakan pola makan sehat, seharusnya Anda tidak akan bermasalah dengan asam urat.

• Turunkan berat badan—kegemukan adalah salah satu pemicu asam urat. Para ahli menganjurkan mengurangi berat badan agar kadar asam urat dalam tubuh bisa dikurangi. Berat badan yang berkurang juga berarti mengurangi beban-beban berlebih pada persendian.
• Pilih karbohidrat kompleks—dianjurkan makan banyak buah, sayur, dan biji-bijian yang memberikan asupan karbohidrat kompleks. Hindarilah makanan seperti roti putih, kue, permen, minuman manis, dan produk lain yang mengandung banyak pemanis buatan.
• Perbanyak air—jaga tubuh tetap terhidrasi dengan cukup minum air. Banyak minum air diketahui mampu mengurangi serangan asam urat. Targetkan minum 8-16 gelas air setiap hari.
• Batasi lemak—batasi asupan lemak tersaturasi dengan mengurangi daging merah, daging unggas berlemak, dan produk susu tinggi lemak.
• Batasi protein—batasi asupan protein dari daging, ikan, dan unggas sampai 4-6 ounce (113-170 gram). Targetkan untuk mendapat asupan protein dari makanan rendah lemak misalnya produk susu tanpa lemak.

Dari apa yang sudah dijelaskan diatas bisa disimpulkan bahwa makanan yang harus dipantang adalah jeroan, makanan laut, dan alkohol. Sedangkan jenis makanan atau suplemen yang sebaiknya dikonsumsi untuk mengurangi kadar asam urat ialah buah ceri dan vitamin C. Namun sebelum mengikuti panduan ini, Anda dianjurkan untuk berkonsultasi dulu dengan dokter.

Demikianlah panduan singkat mengenai pantangan asam urat yang perlu Anda ketahui. Ingatlah bahwa untuk mengatasi penyakit asam urat mungkin tidaklah cukup hanya dengan berpantangan, tetapi adakalanya juga membutuhkan pengobatan medis dari dokter yang kompeten.