Mendengar kata ‘gemuk’ tampaknya sudah menjadi alergi bagi telinga setiap orang yang benar-benar peduli dengan penampilan mereka. Maka tak heran jika banyak orang berupaya menurunkan berat badan saat itu juga. Bagaimana dengan Anda? Penampilan atau berat badan seseorang dapat mencerminkan kondisi kesehatan yang mereka miliki secara keseluruhan. Maka dari itu cobalah untuk mengontrol dan tetap waspada terhadap jenis makanan berikut ini!
Waspadalah! 15 Makanan Penyebab Gemuk
Pure Kentang – jenis makanan ini memang sangat jarang dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia, mengingat makanan ini sebenarnya adalah menu masakan Eropa. Proses pengolahannya seringkali melibatkan krim dan mentega, jika tidak menggunakan kedua bahan itu – maka tak bisa disebut pure kentang, malah jadi perkedel kentang ya! Lalu, berapakah kalori yang ada dalam ½ mangkuk pure kentang? Wah, ternyata didalam ½ mangkuk pure kentang terdapat 200 kalori.
Permen – tampaknya setiap anak menyukai ‘kudapan’ yang satu ini, bahkan orang dewasa juga gemar memakannya. Namun, bagaimana jika sakit gigi terjadi? Bisa jadi ‘kapok’, ya hanya untuk saat itu saja. Tapi jangan salah, kandungan gula yang sangat tinggi dalam permen dapat mengganggu metabolisme tubuh, belum lagi lemak jahat didalamnya!
Keripik Kentang – wah, lagi-lagi kenatang disebut-sebut. Tapi sebenarnya yang jadi masalah adalah proses pengolahan dari bahan baku ini, kentang sendiri tak bermasalah. Setelah menjadi keripik kentang, ‘camilan’ ini seringkali ditambah dengan bumbu yang ‘super’ dengan kandungan lemak, garam, dan gula yang tinggi, cukup untuk menggemukan Anda.
Daging Olahan – tak soal bentuknya sebagai sosis, ham, kornet, bakso, atau nugget; makanan ini mengandung garam yang tinggi, belum lagi lemak jahat didalamnya. Maka, berpikirlah dua kali saat memberikannya kepada anak Anda.
Jajanan Gorengan – walau makanan ringan ini murah, Anda tak pernah tahu soal lemak jahat dan kebersihannya!
Makanan Cepat Saji – makanan ini hanya dikonsumsi oleh orang-orang yang malas memasak dan tak memiliki jadwal perencanaan yang baik, karena ingin cepat mereka lupa akan kandungan lemak dan kalori tinggi yang ada didalamnya.
Sereal – benarkah? Sebentar, sereal yang dimaksud adalah jenis makanan olahan dengan kandungan karbohidrat tinggi yang dapat meningkatkan gula darah saat dicampur dengan gula. Tidak semua jenis sereal bereaksi demikian.
Roti – tidak semua jenis roti dapat menjadi penyebab gemuk, hanya roti yang diolah dengan proses penghalusan saja, Mengapa? Tampaknya proses tersebut mengeluarkan kandungan lemak dan karbohidrat yang ada didalam tepung.
Whipped Cream – ini merupakan jenis krim yang tinggi lemak dan sering digunakan sebagai topping atau hiasan kue.
Mayones – bahan pembuatan mayones memiliki ikatan lemak yang tinggi, sehingga penggunaannya harus dibatasi.
Kuah Daging – memang sedap, tapi disinilah letak semua ‘sari lemak dan karbohidratnya’ sehingga tak heran jika kalori dalam tubuh Anda meningkat setelah mengonsumsinya. Baik daging dan kuahnya memiliki kalori yang sama besarnya.
Es Krim – memiliki kandungan lemak, gula, serta kalori yang sangat tinggi, ini bukanlah menu yang cocok untuk diet.
Susu – kandungan lemak dalam susu dapat menambah lemak tubuh, maka gantilah produk susu dengan label ‘low fat’.
Minuman Bersoda – sebenarnya minuman ini tidak mengandung nutrisi yang penting; hanya gula, sodium, dan kalori.
Kopi Instan – secangkir kopi sudah menyumbang 39 lemak, bagaimana jika Anda mengonsumsi lebih dari satu kali?
