Apa Penyebab Gatal Setelah Berenang di Sungai?

DITULIS OLEH:
Cindy Wijaya 

November 5, 2014


Pernahkah Anda berlibur ke daerah yang memiliki sungai jernih dan pemandangan hijau menakjubkan? Sudah pasti kejernihan sungai dan pemandangan memukau di sekitarnya menggoda Anda yang bisa berenang untuk menceburkan diri ke dalamnya. Tapi sayang, setelahnya Anda merasa gatal-gatal di kulit setelah berenang—apa penyebabnya?

Gatal setelah berenang tidak menular antar manusia, jadi Anda tidak perlu salah mengira bahwa gatal ini ditularkan oleh orang yang berenang bersamaan dengan Anda di sungai.

Parasit berukuran mikroskopik yang hidup di dalam darah unggas air dan binantang lain yang tinggal di sekitar sungai dapat memicu rasa gatal setelah berenang. Beberapa jenis unggas atau binatang lain yang hidup di sekitar sungai yaitu angsa, bebek, burung camar dan berang berang.

Telur dari parasit ini masuk ke dalam air melalui feses (kotoran) dari inangnya. Sebelum menginfeksi binatang atau manusia, parasit yang baru saja menetas harus terlebih dahulu hidup di dalam keong air. Karena keong air ini tinggal pinggir sungai, infeksi paling sering terjadi di tempat yang dangkal.

Tubuh manusia bukanlah inang yang ideal bagi parasit ini. Sebab itu, sementara masih menempel di kulit, parasit penyebab gatal ini akan segera mati.

Gatal yang disebabkan oleh parasit bisa dikenali dengan dua tanda berikut ini:

  • Gatal mulai dirasakan beberapa jam atau sehari setelah berenang
  • Ruam yang merah dan menonjol

Anda mungkin akan tergoda untuk menggaruk, tapi sebisa mungkin jangan garuk area yang gatal. Untuk mencegah Anda menggaruk, cobalah langkah ini.

Tutupi area yang gatal dengan waslap atau handuk bersih dan basah (lembap).

Berendamlah di dalam air yang sudah dibubuhi garam, baking soda, dan oatmeal bubuk.

Campurkan baking soda dengan sedikit air dan aduk sampai membentuk pasta. Oleskan area yang gatal dengan pasta buatan tersebut.

Cara Mencegah atau Mengurangi Resiko Gatal Setelah Berenang

Penggunaan tabir surya, losion, atau krim tidak terbukti efektif dalam mencegah timbulnya rasa gatal. Jadi, Anda perlu mengupayakan hal lain untuk mencegah gatal setelah berenang. Di bawah ini dijelaskan 4 upaya pencegahan.

  • Periksa dulu lokasi berenang yang Anda pilih. Hindarilah area yang terdapat banyak keong air atau daerah rawa.
  • Jangan berenang di pinggir sungai. Namun pastikan dulu Anda adalah seorang perenang yang handal, karena butuh upaya ekstra untuk berenang di air yang dalam.
  • Bilaslah tubuh Anda setelah berenang dan keringkan kulit dengan handuk. Upaya ini dilakukan agar parasit penyebab gatal dapat ikut terbilas. Cucilah baju renang dengan seksama.
  • Lakukan perawatan rutin pada kolam renang pribadi. Bersihkan kolam renang pribadi secara rutin dan berikan klorin atau kaporit.

Gatal setelah berenang biasanya hanya berlangsung selama beberapa hari dan bukan kondisi medis yang serius. Namun, sebaiknya konsultasikan dengan dokter jika gatal tidak kunjung mereda setelah lebih dari satu minggu atau terasa sangat parah.

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}