Apakah Anda mengenal penyakit meningitis? Mungkin beberapa dari Anda lebih mengenalnya dengan radang otak. Penyakit yang terkenal mematikan ini seolah selalu muncul tanpa di duga dan tanpa gejala. Apakah benar tanpa gejala dan tanda-tanda? Seberapa berbahayakah penyakit ini? Dan adakah obat herbal meningitis yang bisa membantu menghindarkan pasien penyakit ini dari risiko kematian?
Sebenarnya meningitis hanya salah satu bentuk dari radang otak, yakni infeksi pada sel otak. Khusus untuk meningitis serangan tertuju pada area sel selaput otak dan sel syaraf tulang belakang. Penyakit ini sama beresikonya dengan kasus radang otak pada umumnya.
Kasus cacat permanen, hilang ingatan sampai kerusakan syaraf sensorik dan motorik halus dan kasar bisa menjadi efek samping selain kematian. Kerusakan seperti kesulitan konsentrasi, masalah ingatan, masalah kendali emosi sampai masalah kemampuan refleks menjadi masalah yang biasa muncul pasca serangan meningitis.
Beberapa catatan menunjukan angka prosentasi kerusakan syaraf setidaknya 30% untuk beragam skala kerusakan. Bahkan data dari WHO menunjukan data 70 % pasien radang otak menyisakan masalah hilang ingatan sebagian yang sulit untuk dipulihkan. Dan khusus untuk penyakit meningitis komplikasi terberat lain yang bisa muncul adalah infeksi darah yang bisa menyebabkan masalah kesehatan yang lebih kompleks
Bagaimana Penyakit Meningitis Bisa Berbahaya?
Bagaimana sebenarnya penyakit meningitis ini merusak demikian buruk? Dan mungkinkah penyakit ini diatasi dengan pulih sepenuhnya tanpa menyisakan efek samping pasca serangan? Adakah solusi untuk mencegah penyakit ini menyerang dalam taraf yang berbahaya?
Pada dasarnya, meningitis memiliki gejala yang menyerupai flu. Gejala seperi demam, sakit kepala dengan rasa pening, mual dan linu serta kaku pada otot terutama leher. Kadang juga disertai gejala rasa menggigil dengan tangan dan kaki dingin.
Gejala yang samar menjadi penyebab kasus kematian yang tinggi, karena kebanyakan kasus meningitis diketahui dalam kondisi yang terlanjur parah. Padahal kasus meningitis tak hanya menyerang selaput otak tetapi juga sel syaraf tulang belakang yang erat berkaitan dengan pembentukan sel darah merah dan sel syaraf motorik tubuh. Itu sebabnya kerap muncul masalah motorik dan infeksi darah pasca serangan meningitis.
Tetapi sebenarnya meningitis sendiri terbagi dalam dua jenis penyebab. Meningitis yang disebabkan oleh bakteri cenderung lebih parah dan beresiko dari serangan meningitis virus. Beberapa bakteri ganas seperti E. Coli, Streptococcus pneumonia, Neisseria meningitides dan Haemophilus influenza tipe B merupakan penyebab utama dari meningitis.
Bila seoang pasien hanya terserang meningitis virus, biasanya penanganan medis sederhana bisa dengan cepat mengatasi keluhan tanpa efek samping yang beresiko. Namun pada meningitis bacterial, Anda bisa mengalami masalah serius bila tidak segera ditangani secara khusus. Untuk itu kita harus mengenali gejala utama dari meningitis bakteri, seperti tanda menggigil sampai kebiruan pada bibir dan kuku serta kadang muncul tanda ruam-ruam merah kecil yang tersebar pada permukaan kulit.
Cara terbaik mencegah efek samping dari meningitis bacterial adalah dengan penanganan darurat secepat dan seawal mungkin. Semakin awal Anda menangani keluhan semakin baik karena dalam taraf ringan serangan bakteri belum menyerang kawasan vital dan bisa lebih cepat diatasi. Bahkan bisa teratasi dengan tuntas dalam 1 -2 minggu saja.
Menekan Risiko dengan
Obat Herbal Meningitis
Teknik pengobatan untuk mengatasi meningitis adalah dengan pemberian obat antibiotik khusus yang diasupkan melalui infus. Biasanya juga ditambahkan steroid untuk bekerja sebagai anti inflamasi sekaligus untuk mengurangi rasa nyeri pada area kepala belakang yang kerap muncul ketika kondisi semakin berat. Posisi infeksi pada pusat syaraf kadang membuat rasa sakit menjadi hebat dan tak tertahankan, sehingga diperlukan steroid sebagai penahan rasa nyeri.
Hanya saja ketika kondisi sudah cukup berat, penyembuhan dengan metode standar ini bisa memakan waktu lebih dari 1 bulan, bahkan kadang berbulan-bulan. Apalagi bila infeksi sudah merusak beberapa bagian sel dalam otak dan syaraf tulang belakang, sehingga perlu proses pemulihan lebih panjang.
Untuk membantu mengatasi kondisi ini Anda bisa menambahkan obat herbal meningitis, dengan kemampuan herbal alami untuk membantu meredakan inflamasi dan peradangan. Membantu menetralkan toksin dalam darah sehingga memberi asupan darah sehat ke dalam area otak dan membantu regenerasi sel otak lebih cepat. Jangan lupa akan lebih sempurna kalau obat herbal meningitis ini mengandung anti bakteri yang efektif turut memerangi bakteri penyebab meningitis.
Dan salah satu obat herbal meningitis yang bisa direkomendasikan adalah Noni juice. Karena terbukti secara klinis khasiat asam kaprat dan asam kapriat untuk mengatasi bakteri semacam E. Coli dan Streptococcus pneumonia juga beberapa jenis bakteri lain. Berpadu dengan scolopetin yang terbukti ampuh mengatasi peradangan dengan cepat.
Dalam Noni juice juga terbukti terdapat xeronyne dan flavonoid yang mampu bekerja aktif sebagai anti toksin dan membantu meningkatkan regenerasi sel sehat. Ditambah dengan terpenes dan terpenoid yang memiliki sifat baik memperbaiki sel rusak akibat peradangan.
Perpaduan dari beberapa senyawa utama tadi dengan serangkaian senyawa tambahan lain, vitamin dan mineral dalam Noni juice terbukti akan membantu meningkatkan kecepatan penyembuhan penyakit meningitis beberapa kali lebih baik.
Apalagi dalam penelitian yang diselenggarakan di Universitas Padjajaran dipastikan tak ada efek samping dari penggunaan Noni juice untuk penggunaan jangka panjang. Tidak ada efek samping khusus ketika Anda memadukan Noni juice dengan obat-obatan. Sifatnya tidak secara langsung menyerap kandungan obat dalam terapi medis sehingga sangat cocok menjadi obat herbal meningitis untuk mendampingi pengobatan medis penyakit ini.
