Apa Obat Herbal Kolera Terbaik?

DITULIS OLEH:
Cindy Wijaya 

Juli 24, 2015


Kolera sebenarnya adalah jenis penyakit dari keluhan diare. Hanya saja pada kolera kondisi diare bisa sangat berat dan kadang mematikan. Ini karena demikian derasnya aliran BAB cair muncul disertai muntah sehingga pasien benar-benar kehabisan nutrisi dan cairan sampai tak lagi mampu tertolong karena lemas.

Tak mudah mengatasi keluhan kolera bahkan bila itu dengan menggunakan terapi modern menggunakan obat-obatan medis. Namun beberapa obat herbal kolera tertentu penyakit ini masih bisa diatasi. Anda bisa manfaatkan dengan memadukan khasiat obat modern dengan obat herbal kolera untuk mendapatkan hasil optimal.

Tetapi, sebelum kita lebih lanjut membahas soal obat herbal kolera, kami akan mencoba mengulas soal penyakit kolera dan hal-hal spesifik terkait penyakit satu ini. Memahami bagaimana penyakit kolera sebenarnya akan membantu Anda untuk lebih waspada.

Apa Penyebab Kolera?

Penyakit kolera sangat erat kaitannya dengan kondisi kawasan yang pada penduduk dengan sistem sanitasi yang buruk. Kawasan bantaran kali daerah perkampungan kumuh menjadi kawasan rentan terhadap wabah kolera.

Penyebab kolera adalah sejenis bakteri dengan nama Vibrio cholerae. Bakteri ini menyebarkan sejenis toksin bernama CTX yang akan mengkontaminasi usus halus. Ketika usus halus sudah terkontaminasi toksin ini, maka usus akan mengalami gangguan aliran mineral sodium dan klorida. Dan di saat inilah terjadi keracunan akut pada pencernaan yang menyebabkan timbulnya diare berat.

Aliran diare bisa demikian berat sampai lebih dari belasan kali dalam sehari dengan kondisi feses sepenuhnya cair. Akibatnya pasien akan mengalami kekurangan cairan akut dan masalah elektrolit yang kronis. Kondisi yang bila diabaikan akan segera menyebabkan kematian.

Jenis bakteri Vibrio cholera sendiri sangat menyukai hidup di kawasan berawa dan payau. Biasanya di kawasan ini terdapat biota sejenis ganggang yang menjadi kegemaran dari bakteri jenis Vibrio cholera ini. Mereka juga gemar hidup pada endapan tinja baik itu tinja hewan ataupun tinja manusia. Dari air genangan rawa dan endapan kotoran inilah kemudian bakteri mencemari makanan yang dikonsumsi manusia. Kadang bakteri ini juga bisa mengkontaminasi air bersih yang digunakan dan diminum.

Itu sebabnya penting untuk Anda waspada bila Anda tertarik mengkonsumsi makana laut mentah karena bisa jadi makanan laut tersebut sudah terkontaminasi bakteri Vibrio cholera. Perhatikan dengan baik sumber air yang digunakan untuk memasak dan mencuci makanan, pastikan cukup jauh dari pusat penampungan tinja dan kawasan berawa.

Dan jangan lupa kawasan pemukiman penduduk dengan sistem sanitasi yang tidak sehat dan tidak lancar. Kotoran yang dibiarkan mengendap dan mudah berkontak langsung dengan aktivitas manusia akan sangat memudahkan terjadinya penularan bakteri kolera.

Kolera juga sangat mudah menular dari satu pasien ke orang sehat. Itu sebabnya perlu dilakukan karantina untuk mereka yang sudah mendapat vonis kolera sebelum mereka menularkan kondisi mereka pada orang lain.

Yang membuat kolera berbeda dari kebanyakan diare adalah karena diare pada kolera tergolong sangat berat. Begitu beratnya sampai pasien akan mengalami penurunan kondisi tubuh drastis mulai dari melemahnya detak jantung, menurunnya tekanan darah, kadar gula sampai elektrolit.

Penanganan Penyakit Kolera dengan

Obat Herbal Kolera

Ketika seorang pasien resmi dinyatakan mengalami Kolera, maka beberapa hal penting perlu Anda jalanka untuk setidaknya menjadi langkah darurat. Salah satunya dengan memastikan pasien tidak kehabisan elektrolit dengan terus memberikannya oralit. Pada pasien yang sudah berat, infuse akan sangat urgensi untuk mengembalikan kondisi tubuh. Tentu saja dengan tidak melupakan terapi anti bakteri dan anti racun.

Cara lain adalah dengan menerapkan terapi khusus dengan obat herbal kolera menggunakan memanfaatkan beberapa khasiat herbal berikut ini :

  • Air kelapa segar

    Air kelapa dikenal sebagai salah satu sumber elektrolit alami yang manjur untuk mengatasi keluhan dehidrasi. Selain itu, dalam air kelapa terdapat senyawa anti racun yang sangat kuat menetralisir racun dan mengeluarkannya dengan segera dari tubuh. Konsumsi air kelapa segar dengan cepat untuk mengatasi kekurangan elektrolit dan masalah keracunan karena toksin dari bakteri Vibrio cholera.

  • Daun jambu biji

    Rebus daun jambu biji sebanyak 10 lembar dan akar pohon jambu biji satu ruas dalam air 3 gelas sampai tersisa 2 gelas. Konsumsi sehari dua kali untuk menyerap racun, menghentikan diare dan membantu mematikan bakteri dengan cepat. Ada beragam senyawa unik dari jambu biji yang baik untuk mengatasi diare termasuk yang berat.

  • Noni juice

    Buah noni selama ini dikenal sebagai astringent. Penyakit kolera jelas membutuhkan astringent untuk membantu meredakan infeksi pada perut serta membantu meredakan efek mulas dan panas pada perut. Dengan tambahan anti bakterinya yang ampuh, scolopetin sebagai anti bakteri maka Noni juice jelas pilihan jitu obat herbal kolera.

  • Bawang merah

    Haluskan bawang merah dan padukan dengan garam, gula dan lada hitam Lalu makan mentah-mentah untuk mendapatkan khasiat terbaiknya. Sifat anti bakteri dan anti inflamasi dari perpaduan obat herbal kolera ini sangat ampuh mengatasi keluhan kolera.

Itulah tadi beberapa cara mengatasi kolera dengan obat herbal kolera. Cara ini cukup aman dengan minim efek samping dalam mengatasi kolera. Lakukan pengobatan tradisioanl tunggal untuk kondisi kolera yang ringan dan tambahkan dengan obat medis untuk hasil optimal.

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}