Apa Obat Herbal Cacar Air Terbaik?


By Cindy Wijaya

Cacar air, salah satu jenis penyakit infeksi yang memiliki gejala utama pada kulit berupa ruam merah denga rasa gatal yang menusuk. Penyakit ini merupakan hasil inkubasi dari virus varisela zoster yang kebanyakan menyerang anak-anak.

Meski kerap dianggap sebagai penyakit yang tidak serius dan bisa sembuh dengan sendirinya, penyakit ini tetap bisa menimbulkan beberapa komplikasi serius bila tidak mendapat perawatan yang serius. Terutama bila penyakit ini menyerang orang dewasa. Itu sebabnya penting untuk Anda mengetahui bagaimana mengatasi keluhan cacar air ini, termasuk bagaimana mengatasinya dengan obat herbal cacar air.

Diakui sebelumnya, penyakit ini ini memang rata-rata menyerang anak-anak dengan usia dibawah 10 tahun. Mereka yang sudah terjangkit cacar air akan menjadi kebal terhadap penyakit ini di kemudian hari. Namun pada orang dewasa yang belum mengalami cacar air, serangan infeksi ini bisa menyebabkan kondisi yang lebih berat bahkan bisa memicu komplikasi kronis seperti pneumonia dan radang selaput otak.

Mengenal Cacar Air Lebih Dalam

Penyakit cacar air ditandai dengan munculnya demam ringan disertai rasa nyeri dan sakit kepala. Kadang gejala awalnya menyerupai gejala flu sehingga kerap tak disadari oleh pasien. Tanda utama yang menjadi identifikasi cacar air adalah munculnya ruam bintik merah pada kulit. Lama-lama bintik ini melenting dan menampakan isi air di dalamnya.

Air yang ada pada luka kecil yang muncul ini mengandung virus yang berbahaya. Perlu waktu sekitar 7 sampai 14 hari untuk membuat luka dan air dalam lentingan ini mongering sempurna dan tak lagi mengandung virus menular.

Penyakit cacar air sebagaimana beragam penyakit yang disebabkan oleh serangan virus pada umumnya, bisa sembuh dengan sendirinya. Antibiotik cenderung kurang efektif untuk mengatasi keluhan infeksi karena tidak mempan melawan virus.

Itu sebabnya terapi dengan tujuan meningkatkan daya lawan tubuh terhadap virus bisa lebih efektif dari sekedar obat antibiotik biasa. Pada umumnya justru pemberian antivirus dilakukan secara oral pada bintik-bintik lentingan luka yang muncul di seluruh kulit. Cara ini mencegah terjadinya infeksi lanjut pada luka-luka kecil yang muncul pada kulit. Karena luka yang muncul karena cacar air, cenderung basah sehingga memungkinkan terjadinya infeksi bakteri tambahan.

Selain itu, terapi juga diberikan untuk membantu meredakan efek dan gejala dari serangan cacar air. Biasanya sekedar untuk membantu meredakan rasa gatal dan perih yang muncul dari luka. Misalkan dengan pemberian losion atau bedak penghilang gatal. Kadang parasetamol juga diberikan sebagai obat penghilang demam, karena kebanyakan pasien cacar air mengalami masalah demam berketerusan.

Seberapa Berbahayakah Penyakit Cacar Air?

Kasus cacar air paling banyak menyerang anak-anak. Dan pada usia ini hampir tak banyak terjadi reaksi komplikasi dan bahaya berlebihan dari serangan cacar air. Komplikasi yang paling kerap muncul adalah komplikasi infeksi bakteri pada kulit.

Namun masalah berbeda dengan orang dewasa ketika mereka terserang cacar air. Karena cacar air justru bisa menyebabkan komplikasi kompleks pada orang dewasa. Cacar air pada ibu hamil akan menyebabkan cacat kehamilan dan janin. Dan pada beberapa orang cacar air bisa meningkatkan resiko terjadinya meningitis, pneumonia, infeksi getah bening dan beragam masalah infeksi berat lain.

Bila cacar air berpadu dengan beragam infeksi lain, maka kondisi tubuh pasien bisa menjadi cukup kritis. Karena cacar air bisa menyerang organ dalam tubuh dan menurunkan kondisi pasien dengan signifikan. Terutama karena dibutuhkan daya tahan tubuh yang baik untuk mengatasi cacar air dengan tuntas.

Dalam kondisi lain, ketika virus tak sepenuhnya mati maka virus bisa menyerang tubuh kembali dan menyebabkan terjadinya cacar api. Berbeda dengan cacar air biasa, cacar api memang tidak lantas menyebabkan kematian, tetapi efek nyeri dan gatalnya berkali lipat lebih berat dari keluhan cacar air, selain penyakit ini lebih sulit diatasi dari sekedar cacar air.

Atasi Cacar Air dengan

Obat Herbal Cacar Air

Selain dengan cara medis, bisakah keluhan cacar air ini diatasi dengan obat herbal cacar air? Beberapa daftar bahan herbal alami berikut ini bisa menjadi pilihan obat herbal cacar air yan terbukti manjur mengatasi keluhan gatal dan perih yang muncul, mengeringkan iritasi lebih cepat dan membantu mengatasi seranga virus menjadi lebih serius.

  • Baking Soda

    Campur satu sendok makan makan baking soda dengan air satu gelas atau sekitar 220 cc. Lalu gunakan spons steril untuk membantu Anda mengoleskan larutan tadi ke seluruh tubuh yang mengalami luka cacar air. Baking soda akan membantu meredakan efek nyeri gatal dan membantu meredakan iritasi.

  • Lidah Buaya

    Ambil gel dari lidah buaya sebanyak 2 sendok makan, haluskan dengan blender dalam air 200cc. Diamkan sekitar 1 jam dan oleskan merata pada tubuh yang terserang infeksi cacar air. Diamkan selama 2 jam dan hilangkan dengan lap basah steril. Efek astringentnya akan membantu meredakan iritasi dan meringankan rasa gatal.

  • Daun Teh Hijau

    Rendam teh hijau bubuk sebanyak 1 sendok makan dalam air mendidih sekitar 300 cc dan dinginkan. Kemudian gunakan air teh hijau dingin ini untuk Anda oleskan pada luka yang muncul pada kulit. Diamkan sampai kering dan lakukan berulang beberapa kali untuk membantu meredakan infeksi sekaligus rasa nyeri dan gatal.

  • Terapi Noni juice

    Salah satu senjata penting dalam mengatasi cacar air adalah meningkatkan daya tahan tubuh terhadap serangan virus. Dan salah satu herbal yang memiliki khasiat anti virus sekaligus khasiat untuk meningkatkan daya tahan tubuh adalah Noni juice. Kemampuan senyawa scolopetin di dalamnya sangat baik mengatasi serangan virus dan meningkatkan imunitas. Tambahkan terapi Noni juice selain terapi oral di atas dan dapatkan penyembuhan yang lebih cepat

Kalau Anda mencari solusi mengatasi cacar air denga lebih cepat, pilihan untuk mengkonsumsi dan menggunakan terapi oral obat herbal cacar air di atas adalah pilihan bijaksana. Tentu saja selain Anda bisa mendapatkan kesembuhan dengan cara alami dan bebas efek samping.

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}