Penyakit batuk memang bukan penyakit asing bagi manusia dan saking begitu terbiasanya kita dengan batuk tak jarang orang merasa enggan pergi ke dokter ketika terserang batuk. Meskipun penyakit ini kadang juga menganggu aktivitas. Dari sanalah banyak bermunculan berbagai obat herbal batuk seiring pula dengan banyaknya beredar obat batuk kimiawi yang boleh dibeli tanpa resep dokter.
Meski keduanya memiliki khasiat sama baiknya dalam mengatasi batuk, tetapi kebanyakan orang khawatir akan efek samping jangka panjang apabila terus mengonsumsi obat batuk berbahan kimia, terutama terhadap ginjal dan hati.
Untuk itulah artikel ini mencoba membantu Anda menemukan beberapa solusi obat herbal batuk yang paling mudah ditemukan di sekitar Anda. Tentu saja masing-masing daerah memiliki khas tanaman herbalnya sendiri-sendiri yang menciptakan beraneka ragam resep obat herbal batuk.
Kenapa Seseorang Terserang Batuk?
Kebanyakan orang salah kaprah dengan menganggap batuk adalah sebuah penyakit, karena batuk sebenarnya adalah sebuah reaksi imun terhadap serangan benda asing. Bisa karena masuknya debu atau kotoran, udara dingin, sampai peradangan akibat masuknya virus atau bakteri.
Bagi otak, peradangan merupakan sesuatu yang asing yang perlu disingkirkan dengan cara batuk. Bahkan sebenarnya lapisan lendir pada tenggorokan adalah bentuk reaksi imunitas terhadap serangan benda asing (termasuk kuman).
Beberapa kuman memang memicu tubuh membentuk lendir yang berlebihan sehingga memacu batuk berdahak, sedangkan beberapa kuman justru mendapat kesempatan menyerang dinding tenggorokan, membentuk iritasi yang gatal dan perih dan menjadi awal dari batuk kering.
Pada umumnya, batuk secara normal akan tuntas dengan sendirinya dalam tempo 3 minggu. Bila dalam 3 minggu batuk tidak juga reda, sebaiknya periksa ke dokter kecuali Anda mengetahui dengan pasti itu adalah reaksi alergi seperti asma atau akibat kontak dengan alergen (seperti debu atau serbuk sari).
Namun kadang mendiamkan batuk selama 3 minggu bukan hal mudah karena rasa gatal atau dahak yang menebal pada tenggorokan bisa jadi sangat mengganggu. Itu sebabnya juga banyak orang kemudian mencari solusi obat herbal batuk.
Solusi ini dirasa lebih aman karena terbuat dari bahan yang sepenuhnya alami. Juga terbukti cukup ampuh dan langsung menyasar pada keluhan tanpa harus membeli obat yang kadang cukup mahal. Bukankah bisa jadi yang diperlukan hanya memetik beberapa tanaman herbal di sekitar rumah Anda?
Obat Herbal Batuk yang Mujarab
Biasanya untuk mengatasi batuk Anda bisa mengonsumsi beberapa jenis obat pasaran dengan kandungan dekstromethorphan, folkodin dan antihistamin. Namun mengonsumsinya dalam jangka panjang akan memberi efek negatif terhadap saraf pusat karena memang obat-obat ini juga memberi efek manipulasi pada otak untuk mengabaikan rasa gatal dan serak pada tenggorokan.
Selain itu terbukti mengonsumsi sejumlah bahan kimia tersebut secara jangka panjang juga berefek terhadap kadar toksin dalam hati dan ginjal. Ini bisa memberi efek penurunan fungsi pada masa yang akan datang.
Berbeda dengan bahan obat herbal batuk, yang biasanya menggunakan dedaunan alami, madu, serta sari jeruk nipis yang tidak hanya karena sifatnya yang natural, tetapi juga relatif tidak ada efek sampingnya.
Untuk membantu Anda mengatasi batuk yang kerap menganggu aktivitas, berikut ini beberapa obat herbal batuk yang bisa diresepkan untuk mengatasi batuk dengan lebih cepat dan tuntas. Dan tentu saja pastikan menggunakan bahan yang mudah ditemukan di lingkungan rumah Anda.
Obat herbal batuk 1
3 Lembar daun sirih, 1 genggam daun saga telik, 1 keping gula batu.
Cara membuat:
Siapkan air sebanyak 3 gelas air dan masukkan semua bahan. Masak mendidih sampai airnya tersisa 2 gelas, lalu dinginkan dan sajikan untuk diminum 3 kali dalam sehari. Lakukan berulang selama 3 hari untuk hasil optimal.
Obat herbal batuk 2
1/2 buah jeruk nipis, 1 sendok makan kecap manis, seujung sendok teh lada halus.
Cara membuat:
Peras jeruk nipis sampai habis, campur air perasan dengan kecap manis dan lada halus. Aduk rata dan minum sedikit demi sedikit. Lakukan sehari 2 kali dan rasakan khasiatnya setelah 2 hari. Tetapi pengobatan ini kadang sedikit berisiko untuk Anda yang mengidap asam lambung tinggi.
Obat herbal batuk 3
3 rimpang kencur, 5 batang cengkeh, 1 rimpang jahe, seujung sendok teh pala bubuk
Cara membuat:
Potong-potong jahe dan kencur kemudian rebus dengan 2 gelas air. Masukkan cengkeh dan pala bubuk. Masak mendidih sampai airnya tersisa 1 gelas dan minum sebanyak 3 kali sehari.
Obat herbal batuk 4
50 gram daun pegagan, 50 gram kapulaga tumbuk halus, 50 gram kencur parut, 50 gram daun jinten.
Cara membuat:
Semua bahan direbus dalam air sebanyak 3 gelas, masak mendidih sampai airnya tersisa 2 gelas. Air rebusan ini diminum 3 kali sehari dan bisa ditambahkan madu untuk menambah rasa. Minumlah selama 3 hari untuk hasil terbaik.
Obat herbal batuk 6
1 buah Noni (Morinda citrifolia) mengkal, ½ genggam daun po’o (bujanggut), madu secukupnya.
Cara membuat:
Potong-potong mengkudu, masak bersama daun po’o dalam 3 gelas air hingga airnya tersisa 2 gelas. Sajikan sebanyak 3 kali. Tambahkan madu bila suka dan minumlah selama 3 hari untuk hasil terbaik.
Itu tadi beberapa obat herbal batuk yang bahan-bahannya bisa ditemukan dengan mudah di sekitar Anda, atau bahkan mungkin sudah ada di dapur Anda. Lakukan dengan segera sebelum batuk memburuk, karena kadang ketika batuk sudah terlalu berat, obat herbal batuk jadi tidak mempan lagi mengatasinya dengan efektif.