Pilihan Obat Tumor di Apotik Tanpa Harus Operasi

DITULIS OLEH:
Nurul Kuntarti 


Banyak yang memahami ancaman tumor sama halnya dengan kanker. Padahal tidak semua jenis tumor berbahaya. Sementara dibandingkan kanker, pengobatan untuk tumor juga dapat dilakukan dalam prosedur yang lebih ringan. Berikut pula dengan obat tumor  di apotik juga lebih mungkin ditemukan.

Pengobatan Tumor Yang Berbeda Dari Kanker

Menurut gambaran dari Mardiah Hardianti, Ph.D, Sp.PD-KHOM-KSM, seorang pakar penyakit dalam dari RS Sardjito Yogyakarta, tumor adalah pertumbuhan sel yang berlebihan, hingga membentuk benjolan yang seharusnya tidak ada di dalam tubuh. Hal ini dijelaskan dalam laman resmi RS Sardjito. Tumor bisa bersifat ganas (kanker) atau bersifat jinak (benign).

Tumpas Kanker, Tumor, Kista Mulai 30 Hari Tanpa Kemoterapi dan Pembedahan?!
Redakan Rasa Sakit Menahun Anda dengan 'Obat Pereda Nyeri' Alami Ini!
Pria Dewasa, Mau ‘Keras & Tahan Lama’ untuk Bahagiakan Pasangan Anda?

Massa tumor dianggap jinak karena tidak menyebabkan kerusakan pada sel sekitarnya, tidak menyebar dan bermetastasis. Sehingga tidak semua jenis tumor harus dihilangkan dengan cepat. Tindakan observasi biasa ditempuh di awal untuk mengawasi tumor pada tahap awal.

Penanganan Medis Untuk Tumor

Bila memang diperlukan, tumor tetap harus disingkirkan. Biasanya tindakan ini dilakukan bila keberadaannya menyebabkan efek sumbatan, mengganggu kinerja organ, menekan area sekitarnya hingga muncul efek nyeri dan begah. Juga bila tumor tumbuh pada sistem saraf dan pembuluh darah.

Fokus penanganan medis dalam hal ini dilakukan dengan menyingkirkan massa tumor semaksimal mungkin dari dalam tubuh. Ada banyak prosedur yang lazim diterapkan dalam hal ini.

Tindakan yang banyak ditempuh secara medis adalah pembedahan. Baik itu dengan pembedahan terbuka atau dengan endoskopi. Endoskopi adalah tindakan operasi dengan sobekan kecil, dan perangkat dimasukan menuju area dengan bantuan kamera. Tindakan medis lain seperti radiasi dan laser juga lazim menjadi opsi pada kasus tumor yang tidak efisien diatasi dengan pembedahan.

Jenis tumor yang masuk kategori adenoma, fibroid atau kista biasanya diatasi dengan tindakan medis pembedahan, radiasi atau penyinaran laser. Karena prosedur ini menjadi pilihan yang paling efektif mengatasi tumor semaksimal mungkin.

Namun pada jenis tumor tertentu, terapi obat juga bisa dilakukan. Ada beberapa jenis obat tumor di apotik yang dapat diaplikasikan pada massa tumor dan akan bekerja cukup efektif mengecilkan ukuran tumor.

Terapi Obat Tumor Di Apotik

Prosedur pembedahan, radiasi atau laser ternyata bukan satu satunya cara mengatasi tumor. Sejumlah obat dapat diberikan untuk mengatasi tumor. Tentu ada catatan khusus di sini, karena terapi tidak perlu agresif sebagaimana pada kanker, mengingat sel tumor pada dasarnya tidak bersifat invasif.

Biasanya terapi obat ini diaplikasikan untuk jenis tumor yang bersifat khusus. Seperti memiliki karakter khusus hingga beresiko untuk diangkat. Atau pada tumor memiliki sejumlah aspek suportif yang menyebabkan resiko tumor tumbuh kembali meski sudah dilakukan pengangkatan. Sehingga diperlukan terapi obat untuk membantu menurunkan aspek suportif ini.

Adapun contoh kasus tumor yang dapat diobati dengan obat tumor di apotik antara lain adalah sebagai berikut.

Hemangioma

Jenis tumor ini terbentuk dari sel pembuluh darah. Dapat terbentuk di permukaan kulit atau di dalam organ. Biasanya di permukaan kulit akan muncul bentuk serupa tanda lahir seperti pulau atau benjolan datar yang timbul dengan warna merah sedikit gelap.

Pengangkatan tumor ini bisa beresiko karena berkaitan dengan pembuluh darah. Biasanya terapi berkonsentrasi pada terapi topikal maupun oral. Yang ditujukan untuk mengendalikan peredaran darah di area hemangioma dan nantinya akan membantu menurunkan intensitas lesi.

Anda bisa jalankan pengobatan dengan mengoleskan gel timolol seperti timoptic atau nyolol gel. Ini merupakan jenis beta blocker yang membantu menjaga laju sirkulasi darah dalam tubuh. Terapi beta blocker lain yang  juga lazim digunakan adalah propranolol. Jenis obat hipertensi ini bisa bekerja sebagai obat tumor ini di apotik. Di pasaran ditemukan dengan merk Farmadral, Liblok dan Propranolol.

Terapi alternatif kain untuk hemangioma adalah dengan kortikosteroid. Ini menjadi solusi  untuk mengatasi lesi bila beta blocker tidak dapat diresepkan. Juga menjadi solusi untuk hemangioma yang sudah mulai menyebar. Kortikosteroid diberikan dengan terapi suntik atau terapi topikal. Jenis kortikosteroid itu antara lain mometason furoate atau dengan injeksi metilprednisolon.

Terapi hemangioma yang ukurannya sudah sangat besar dan mungkin beresiko tinggi juga bisa dilakukan dengan Interferon alfa atau dengan terapi kemoterapi ringan seperti Vincristine.

Tumor Prostat

Benign prostatic hyperplasia (BPH) adalah kondisi perkembangan massa tumor di dalam prostat. Ini termasuk dalam jenis tumor yang berkembang pada organ kelenjar. Karena prostat sendiri merupakan kelenjar yang menghasilkan cairan semen dan hormon testosteron pada pria.

Meski demikian, pengaruh dari kinerja hormon di dalamnya menjadikan jenis tumor ini tidak dapat dituntaskan hanya dengan pengangkatan benjolan belaka. Dibutuhkan pendekatan berbeda untuk membantu mengecilkan ukuran benjolan sekaligus membantu mencegah benjolan terbentuk kembali setelah operasi pengangkatan dilakukan.

Sementara, tumor prostat sendiri akan menyebabkan terjadinya pembesaran ukuran prostat. Ini akan menyumbat saluran kencing dan mungkin akan mengganggu kinerja fungsi organ seksual. Sehingga tumor prostat termasuk jenis tumor yang perlu untuk diatasi dengan cepat, meski tidak bersifat ganas.

Sejumlah obat yang direkomendasikan untuk tumor prostat di apotik antara lain adalah obat terapi alpha blocker. Terapi ini membantu merelaksasi sistem urinasi dan jaringan pada prostat. Terapi ini bisa diberikan dengan sejumlah jenis obat seperti doxazosin (Cardura), alfuzosin (Uroxatral), silodosin (Rapaflo) dan tamsulosin (Flomax). Hanya saja terapi ini mungkin akan mengganggu fungsi seksual.

Terapi dengan 5-alpha reductase inhibitors juga bisa ditempuh. Terapi ini bekerja dengan mengendalikan efek hormon bekerja pada pertumbuhan sel prostat. Dan terapi Tadalafil (Cialis) turut menjadi pilihan yang bisa Anda terapkan untuk obat tumor prostat di apotik. Meski kerap diterapkan pada kasus disfungsi ereksi, obat ini juga terbukti mampu membantu mengatasi tumor prostat.

Tumor otak

Tumor yang berkembang di otak relatif beresiko karena ini berkembang dari jaringan saraf. Karenanya tidak semua jenis tumor otak dapat diatasi dengan pengangkatan massa. Itu sebabnya, terapi dengan obat tumor di apotik dapat diterapkan pada jenis tumor ini.

Pada umumnya, terapi yang diberikan merupakan jenis kemoterapi seperti jenis temozolomide atau dikenal pula sebagai Temodar. Kemoterapi ini dianggap cukup efektif menekan perkembangan sel tumor yang berasal dari jaringan saraf.

Tentu saja sebagaimana kebanyakan kemoterapi, terapi dengan temozolomide tetap berpotensi menyisakan efek samping seperti efek mual, rambut rontok, kulit kering, sariawan dan lain sebagainya.

Terapi obat untuk tumor otak juga kadang memerlukan pendekatan khusus seperti bersifat hormon blocker. Seperti terapi dopamine blocker yang diharapkan dapat menurunkan intensitas tumor. Karena dalam sejumlah riset ditemukan adanya kaitan antara tingginya kadar dopamin dengan perkembangan tumor.

Dalam riset lain yang dikembangkan terbatas di Cincinnati Children’s Hospital Medical Center, terapi tumor otak bisa dilakukan dengan pemberian dosis imun surpresor. Terapi ini terbukti memberi manfaat pada lebih dari 50% kasus tumor otak yang terlibat dalam riset.

Catatan Penggunaan Obat Medis Untuk Tumor


Kebanyakan kasus tumor sebenarnya dapat diatasi dengan pengangkatan jaringan, penyinaran laser atau radiasi. Tetapi terkadang terapi obat tumor juga diperlukan untuk menuntaskan masalah. Atau justru menjadi solusi ketika pembedahan tidak dapat ditempuh.

Namun sudah tentu ada catatan yang perlu dicermati. Karena efek samping tetap mungkin muncul. Kebanyakan terapi medis ini sebenarnya merupakan obat untuk atasi masalah kesehatan lain namun juga dapat berperan mengatasi tumor.

Seperti terapi hemangioma dengan beta blocker yang mungkin perlu dicermati ketika diterapkan pada mereka dengan kasus tekanan darah tinggi. Atau terapi 5-alpha reductase inhibitors yang mungkin akan menurunkan produksi semen dan masalah seksual lain karena prostat mungkin akan mengalami gangguan kepekaan terhadap hormon testosteron.

Ahli Herbal

Cari produk herbal untuk penyakit Anda? Ayo konsultasi gratis dengan ahli herbal DEHERBA.COM!

WHATSAPP SEKARANG

Kedua adalah pemanfaatan kemoterapi yang mungkin juga diterapkan pada penderita tumor. Pada level tertentu kemoterapi memang dianggap efektif dan aman. Namun tidak menutup akan adanya efek samping sebagaimana lazimnya kemoterapi seperti munculnya keluhan mual, pusing, rasa tubuh tidak bugar, sariawan, rambut rontok dan lain sebagainya.

Catatan penting lain adalah pastikan bahwa Anda sudah mengantungi resep dokter untuk mendapatkan obat tumor terkait di apotik. Karena pengobatan tumor perlu dilakukan dengan pendekatan yang sifatnya individu, bergantung pada kondisi pasien masing masing.

Sehingga diperlukan proses pemeriksaan mendalam sebelum menentukan opsi perawatan. Diperlukan pula pengawasan yang ketat untuk mengendalikan efek samping yang mungkin muncul.

Terapi Herbal Untuk Alternatif Pengobatan Tumor

Selain pilihan terapi obat medis sebagaimana telah dijelaskan di atas, terdapat pula obat tumor di apotik yang bisa Anda dapatkan tanpa harus menggunakan resep dokter. Ini karena kandungan herbal didalamnya yang menjadikan obat ini bekerja dengan pendekatan yang lebih alami. Juga memiliki efek samping yang lebih terkendali.

Ada banyak bahan herbal alami yang diklaim dapat bekerja untuk membantu pengobatan tumor. Semua dikatakan mengandung bahan alami yang dapat membantu mengurangi ukuran massa tumor.

Dan di antara obat herbal yang dapat Anda temukan di pasaran, Anda bisa memilih sarang semut asli Papua. Ini karena secara klinis terbukti sarang semut memiliki efektivitas tinggi sebagai anti tumor.

Pahami Lebih Jauh Sarang Semut Untuk Anti Tumor

Sarang semut khas Papua adalah jenis herbal yang lazim ditemukan di pedalaman hutan Papua. Ada banyak jenis herbal dengan bentuk serupa dengan sarang semut. Di Papua sendiri sarang semut dengan nama ilmiah Myrmecodia pendans  telah dikenal lama dalam pengobatan tradisional. Dan belakangan sejumlah riset membuktikan adanya unsur anti tumor yang aktif dalam herbal ini.

Produk sarang semut di pasaran cukup beragam. Itu sebabnya selalu pastikan memilih obat tumor di apotik yang berbasis herbal, berbahan asli dan melalui proses ekstraksi yang menghasilkan komposisi optimal dari kandungan herbal sarang semut.

Khasiat dari herbal sarang semut untuk anti tumor dan anti kanker sendiri sudah beberapa kali diungkap. Seperti pada Journal of Cancer Research & Therapy tahun 2014, diungkap bahwa tanaman yang termasuk jenis epifit (menumpang pada tanaman inang) ini memiliki potensi cukup besar sebagai anti kanker.

Dilanjutkan dalam sejumlah riset lain, diantaranya seperti pada Open Access proceedings Journal of Physics: Conference series tahun 2019. Dalam jurnal bertajuk Review: The Potential of Sarang Semut (Myrmecodia spp) as Medicinal Plants ditegaskan bagaimana kandungan 60 jenis flavonoid yang tersimpan dalam sarang semut papua ini bekerja sebagai anti kanker dan anti tumor.

Apa Sebenarnya Kandungan Dari Sarang Semut?

Dan dalam sarang semut khas Papua ini, ditemukan komposisi fitokimia yang cukup menjanjikan memberi manfaat untuk kanker dan tumor. Adapun sejumlah unsur fitokimia tersebut antara lain adalah sebagai berikut.

Flavonoid

Flavonoid dalam sarang semut disebutkan relatif cukup lengkap. Setidaknya ditemukan sekitar 60 jenis flavonoid dalam sarang semut. Sementara flavonoid adalah bentuk antioksidan yang cukup kuat dan efektif bekerja sebagai anti kanker.

Flavonoid sendiri berperan sebagai anti inflamasi, mendorong efisiensi penyerapan vitamin C, sebagai imunomodulator dan sebagai proteksi DNA dalam sel. Flavonoid juga memiliki peran dalam proses keseimbangan hormonal dan meregulasi daya respon sel terhadap hormon.

Tannin

Dalam sarang semut juga ditemukan komponen tannin, jenis turunan dari polifenol yang dikenal membawa rasa getir. Tannin sendiri terbukti sebagai zat anti kanker yang kuat. Hal ini dijelaskan mendalam pada Journal of Chinese Medicinal Materials tahun 2003.

Tokoferol

Tokoferol adalah jenis turunan dari vitamin E yang terbukti sangat berperan dalam mereduksi perkembangan sel tumor. Membantu merawat DNA dan melindungi sel sehat dari kerusakan. Juga dikenal baik sebagai unsur stimulasi dalam proses regenerasi sel.

Tokoferol juga dikenal baik untuk memperbaiki keseimbangan hormonal, membantu menormalkan kembali sistem respon sel terhadap situasi hormonal serta memberi efek positif terhadap kesehatan jaringan saraf dan otak.

Benarkah Obat Tumor Dari Sarang Semut Bebas Efek Samping

Dibandingkan dengan efek samping yang acapkali muncul pada kemoterapi dan jenis terapi lain, maka terapi dengan obat herbal untuk tumor satu ini relatif aman untuk Anda konsumsi.

Sejumlah keluhan ringan mungkin muncul seperti rasa pening, mual, rasa tidak fit yang biasanya berkaitan dengan adaptasi tubuh terhadap unsur unsur senyawa kimia dalam sarang semut yang relatif kuat.

Tetapi berselang 3 – 5 hari, efek samping ringan ini akan memudar. Pada umumnya pemanfaatan obat tumor ini relatif aman dibandingkan obat lain di apotik. Efek samping relatif terkendali, tentu saja dengan memperhatikan kondisi tubuh pasien dan dosis yang tepat.

Sarang semut juga  menyebabkan efek pencairan darah, jadi sebaiknya hati hati pada mereka dengan hipertensi ketika mengonsumsi sarang semut khas papua ini. Ada pengaruh dari sarang semut dalam membantu menurunkan tekanan darah, jadi sebaiknya berhati hati ketika Anda memutuskan untuk mengonsumsinya bersama obat obatan hipertensi.

Kesaksian Pemanfaatan Sarang Semut Untuk Tumor

Seorang pasien bernama Poppy Kusumadewi terdiagnosa mengidap tumor payudara. Terbentuknya benjolan pada payudara menjadi gejala utama dari penyakit ini, sampai dokter onkologi terdekat memvonisnya demikian.

Meski dokter menyatakan belum sepenuhnya berbahaya, tetapi Poppy memutuskan mengambil langkah cepat untuk mengatasi kondisi ini. Setelah bertualang dengan herbal yang beragam, Poppy akhirnya menemukan sarang semut.

Setelah beberapa bulan menjalankan pengobatan herbal dengan ekstraksi sarang semut yang direkomendasikan dalam laman deherba.com, tumor yang tadinya cukup teraba mulai tidak terasa saat diraba.

Malah pasca diagnosa tersebut, pasien harus menyusui selama 2 tahun. Dan beruntung, terapi yang dijalankan tidak memberi efek samping pada bayi. Beruntung, terapi ini bekerja cukup efektif. Meski hanya obat tumor herbal yang tersedia di apotik, tetapi terbukti khasiatnya sebagai anti tumor bekerja cukup efektif

Sumber

obat tumor di apotik:

Hardianti, Mardiah. 2019. Terapi Rutin Cegah Kanker Ganas. https://sardjito.co.id/2019/09/30/terapi-rutin-cegah-kanker-ganas/

Stuart Anne, 2021. Benign Tumors. https://www.webmd.com/a-to-z-guides/benign-tumors-causes-treatments

Subroto, M. Ahkam, Saputro, Hendro. 2007. Gempur Penyakit dengan Sarang Semut. Jakarta: Penebar Swadaya.

Tumpas Kanker, Tumor, Kista Mulai 30 Hari Tanpa Kemoterapi dan Pembedahan?!
Redakan Rasa Sakit Menahun Anda dengan 'Obat Pereda Nyeri' Alami Ini!
Pria Dewasa, Mau ‘Keras & Tahan Lama’ untuk Bahagiakan Pasangan Anda?

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Nurul Kuntarti seorang seorang sarjana ekonomi yang menemukan hasratnya dalam bidang kesehatan sejak memiliki putri pertamanya. Keinginan untuk terus memahami dunia kesehatan dilanjutkan dengan mengabdikan diri dalam dunia tulis-menulis di bidang kesehatan, untuk terus menghasilkan artikel-artikel kesehatan yang akurat, kredibel, dan bermanfaat. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}