Apa itu makanan yang bernutrisi? Ini merupakan jenis makanan yang mengandung berbagai macam unsur yang diperlukan oleh tubuh, contohnya; mineral, vitamin, protein, karbohidrat, dan lemak. Semua komponen utama ini dapat dipecah menjadi beberapa bagian yang masing-masing memberikan beragam manfaat pada tubuh Anda. Mari kita coba uraikan bersama-sama;
Dimulai dari mineral yang terdiri dari beragam unsur, seperti; kalsium yang dibutuhkan bagi pertumbuhan tulang dan gigi. Fosfor yang mampu menyeimbangkan kadar pH darah. Natrium atau sodium yang membantu keseimbangan cairan tubuh. Kalium atau potassium yang memainkan peranan transmisi saraf dan otot.
Sulfur yang berfungsi dalam menyeimbangkan oksigen bagi fungsi otak. Kromium yang digunakan dalam proses metabolisme karbohidrat dan lemak. Zat besi yang dibutuhkan dalam pembentukan darah. Yodium yang bermanfaat bagi pertumbuhan tubuh. Magnesium sebagai katalisator reaksi biologis dan masih banyak mineral-mineral lainnya (mangan, molibdenum, selenium, seng, juga boron) yang dibutuhkan tubuh.
Bagaimana dengan vitamin? Setidaknya ada 13 jenis vitamin yang dibutuhkan tubuh, yaitu; Retinal (A) bagi indra penglihatan. Thiamine (B1) bagi fungsi jantung. Riboflavin (B2) bagi pertumbuhan jaringan tubuh. Niacin (B3) membantu sistem saraf. Pantothenic acid (B5) sebagai pemecah lemak. Pyridoxine (B6) bagi sel darah merah.
Biotin (B7) membantu reaksi kimia tubuh. Folic acid (B9) membantu metabolisme protein. Cyanocobalamin (B12) mencegah anemia. Ascorbic acid (C) sebagai antioksidan. Cholecalciferol (D) bagi tulang dan gigi. Tocopherols (E) mencegah asam lemak. Phylloquinone (K) menekan proses pendarahan.
Bagaimana dengan protein? Memang banyak sekali manfaat protein, mulai dari sumber energi hingga menjadi zat pembangun tubuh. Sedangkan karbohidrat adalah sumber energi utama yang paling banyak dikonsumsi manusia. Sama halnya dengan lemak yang bekerja sama dengan protein dan karbohidrat sebagai sumber energi, juga mengatur suhu tubuh. Secara keseluruhan makanan bernutrisi memiliki manfaat yang disebutkan sehingga tubuh tetap sehat.
Namun, makan-makanan yang bernutrisi saja tidaklah cukup, jenis makanan yang sama pentingnya ialah makanan yang dapat meningkatkan kadar enzim dalam tubuh. Mengapa ini penting? Mengonsumsi makanan yang mengandung enzim akan membantu proses metabolisme tubuh agar lebih seimbang. Ada banyak makanan yang bernutrisi, namun tidak semua makanan bernutrisi yang mengandung enzim atau membantu proses pembentukan enzim. Salah satu contoh makanan yang mengandung enzim adalah buah apel, selain itu banyak juga terdapat dalam makanan segar.
Untuk mempertahankan kadar enzim dalam makanan, dibutuhkan proses memasak yang tepat. Mengapa? Karena, enzim sensitif terhadap suhu panas. Sehingga, jika Anda memasaknya terlalu lama justru menghilangkan enzim yang ada didalamnya. Bagi Anda yang menyukai sayuran mentah untuk dikonsumsi, tentu ini dapat membantu kadar enzim dalam tubuh tetap seimbang, sayangnya tidak semua orang menyukai hal ini!