5 Ciri-Ciri Kanker Vulva yang Mudah Dikenali Sebelum Terlambat


By Fery Irawan

Tahukah Anda banyak wanita takut akan penyakit kanker di area vulva, apakah Anda juga merasa seperti itu? Kekhawatiran semacam ini wajar, selama dibarengi dengan tindakan nyata untuk menggali lebih dalam mengenai kanker tersebut. Apa ciri-ciri kanker vulva yang bisa dengan mudah dikenali?

Dalam artikel ini Anda akan melihat 5 ciri-ciri kanker vulva yang mudah dikenali dan tanda-tanda lainnya yang perlu diperhatikan agar bisa mendeteksinya sejak awal. Apa sajakah itu?

Apa Saja Ciri-Ciri Kanker Vulva?

Walaupun banyak orang menganggap penyakit ini sebagai hal yang mengerikan, tapi itu bukan alasan yang tepat untuk enggan memahami ciri-ciri kanker vulva. Perlu diketahui kanker vulva seringkali terjadi tanpa disadari dari sejak awal.

Ketika seseorang sadar ada yang tidak beres dengan tubuh Anda, biasanya kanker sudah mulai memburuk. Ya, tak seorang pun menginginkan terjadinya hal demikian. Karena itu kita semua perlu mengenali apa saja gejala-gejala kanker vulva pada tahap awal perkembangannya.

5 Ciri-Ciri Kanker Vulva yang Mudah Dikenali

Ciri-ciri kanker vulva yang mudah dikenali dan paling sering dialami oleh para penderitanya adalah sebagai berikut:

  • Gatal-gatal di sekitar area vulva yang tidak kunjung menghilang
  • Rasa sakit dan nyeri di area vulva
  • Perdarahan yang bukan karena menstruasi
  • Perubahan pada kulit sekitar area vulva, misalnya perubahan warna atau penebalan
  • Benjolan, tonjolan menyerupai kutil, atau luka terbuka di area vulva

Rasa nyeri di area vulva bisa jadi karena terjadi infeksi yang berpotensi menyebabkan terjadinya pendarahan dan keluarnya cairan encer pada vulva. Luka yang terjadi dapat terlihat bersisik atau berbercak dengan perubahan warna yang jelas. Hal ini juga disertai dengan rasa gatal yang sangat menyiksa.

Bila Anda sudah mengalami ciri-ciri kanker vulva seperti yang dijelaskan artikel ini, terutama jika dialami dalam waktu bersamaan dan dalam waktu cukup lama, segeralah temui dokter yang terpercaya untuk memastikan penyebabnya serta agar dapat ditangani secepat mungkin.

Sewaktu Anda mencoba merabanya, maka akan terasa jaringan sel abnormal yang tumbuh, seperti benjolan pada area vulva dan sekitarnya, disertai dengan penebalan lapisan jaringan sel itu. Anehnya, 20% wanita tidak merasakan adanya tanda-tanda kanker vulva yang disebutkan, maka tingkatkanlah kewaspadaan Anda.

Ciri-Ciri Kanker Vulva Lainnya yang Perlu Diperhatikan

Bila Anda perhatikan, gejala-gejala kanker vulva yang disebutkan di atas mirip dengan gejala dari jenis penyakit lain. Maka agar Anda mengetahui apa pastinya penyakit yang sedang diderita, cobalah untuk melakukan pemeriksaan medis oleh para ahli kesehatan yang kompeten.

Apabila kanker vulva menjadi hasil dari diagnosis tersebut, dokter akan membantu Anda mengidentifikasi stadium kanker yang diderita. Hal demikian akan membantu Anda dalam menentukan metode yang tepat untuk mengatasi kanker vulva, sesuai dengan keadaan Anda. Lalu, apa saja ciri-ciri kanker vulva berdasarkan stadiumnya?

  • Jika kanker baru muncul di permukaan kulit vulva ini disebut stadium 0.
  • Saat sel kanker diantara rektum dan vagina dengan ukuran kurang dari 2 cm ini disebut stadium 1.
  • Saat sel kanker mulai membesar hingga lebih dari 2 cm ini disebut stadium 2.
  • Saat sel kanker mulai menyebar ke kelenjar getah bening yang berada di selangkangan terdekat ini disebut stadium 3.
  • Saat sel kanker mulai memengaruhi fungsi organ kandung kemih, rektum atau anus, serta seluruh kelenjar getah bening ini disebut stadium 4.

Upaya Menekan Perkembangan Kanker dengan Herbal

Di samping mewaspadai ciri-ciri kanker vulva yang mudah dikenali, langkah sederhana lain untuk membantu mencegah tumbuhnya “bibit kanker” di dalam tubuh ialah dengan mengonsumsi herbal anti-kanker. Anda yang tinggal di Indonesia beruntung karena ada herbal asli Indonesia yang populer sebagai anti-kanker ampuh, yaitu Sarang Semut Papua.

Sarang Semut Papua (Myrmecodia pendans) kaya akan kandungan-kandungan senyawa seperti flavonoid dan tanin. Senyawa flavonoid dikenal sebagia antioksidan yang kuat. Antioksidan berfunsi untuk mencegah, membersihkan, atau menghilangkan efek radikal bebas. Antioksidan memberikan elektronnya untuk menetralkan radikal bebas sehingga menyingkirkan kondisi radikal yang tak berpasangan.

Senyawa tanin juga bermanfaat dalam menghambat pertumbuhan sel-sel kanker. Tanin juga dapat bertindak sebagia antioksidan sekunder, yaitu untuk menangkap radikal bebas sehingga mencegah terjadinya reaksi berantai dari stres oksidatif.

Fungsi dari kedua senyawa tersebut akan sangat bermanfaat untuk mencegah bibit kanker. Sebagaimana sudah diketahui, penyakit kanker dapat berkembang dari kerusakan DNA yang disebabkan oleh kondisi stres oksidatif berkepanjangan akibat efek radikal bebas. Antioksidan sangat penting untuk menetralisir efek buruk dari radikal bebas tersebut.

Jika Anda ingin tahu lebih lanjut tentang Sarang Semut Papua, bacalah artikel berikut: “Sarang Semut Papua Hancurkan Kanker, Tumor, dan Benjolan Abnormal!

Selain Sarang Semut Papua, ada herbal lain yang bisa membantu menghambat pertumbuhan kanker, khususnya bila penggunaannya dikombinasikan bersama Sarang Semut. Herbal yang dimaksud ialah Noni juice yang terbuat dari sari buah Noni (Morinda citrifolia).

Noni juice punya kandungan-kandungan antioksidan kuat, seperti beta karoten, iridoid, vitamin C dan E, yang berguna untuk melawan radikal-radikal bebas berbahaya di dalam tubuh. Ini tentunya akan turut menghalangi sel-sel abnormal berkembang dan membentuk kanker.

Tetapi jika dibandingkan, kemampuan herbal ini tidak sekuat Sarang Semut dalam membantu mengatasi pertumbuhan kanker. Itu sebabnya Noni juice lebih disarankan digunakan untuk mendukung perawatan saja guna menjaga serta memulihkan kondisi tubuh selama perawatan.

Cepat Tanggap dengan Ciri-Ciri Kanker Vulva!

Sebelum kanker mencapai stadium-stadium yang tinggi, sebaiknya Anda tidak menunda penanganan medis yang telah dianjurkan dokter, mengingat besarnya harapan hidup seseorang dapat bergantung pada seberapa cepat tindakan penanganan dilakukan.

Di samping menjalani pemeriksaan medis di pusat layanan kesehatan yang terpercaya, beberapa orang memutuskan untuk memanfaatkan pengobatan herbal sebagai tindakan cepat untuk mencegah ciri-ciri kanker vulva tidak bertambah parah selagi menunggu hasil pemeriksaan.

Apabila Anda sudah memeriksakan ciri-ciri kanker yang dialami dan baru saja divonis mengidap kanker vulva oleh dokter, memang wajar jika sekarang Anda sangat khawatir apalagi jika tanda-tanda kanker vulva sudah semakin parah. Tetapi berupayalah untuk tetap semangat dan jangan menyerah. Bersama dengan keluarga, carilah pengobatan kanker vulva yang paling sesuai dengan kondisi Anda.

Sumber

Sumber Referensi:

Mayo Clinic. Vulvar Cancer. Published: 2017-10-31. URL: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/vulvar-cancer/symptoms-causes/syc-20368051. Accessed: 2019-07-29

Wulan, Kholifah, dkk. (2017). Sarang Semut (Myrmecodia pendans) sebagai Antikanker. Medula. 7(5): 140-143

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Fery Irawan seorang editor sekaligus penulis yang antusias dan sadar untuk memberikan informasi kesehatan yang tidak berat sebelah. Aktif menulis beragam artikel kesehatan selama beberapa tahun terakhir. Ia selalu berupaya menyampaikan informasi yang aktual dan terpercaya, sesuai dengan ketentuan dan prinsip jurnalistik yang ada. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}