Sakit radang tenggorokan bisa terasa menjengkelkan dan biasanya merupakan tanda datangnya pilek. Meski bisa diredakan dengan obat rumahan, namun kadang dibutuhkan obat radang tenggorokan di apotik untuk mengobatinya. Contoh kalau penyebab radang adalah infeksi bakteri, maka perlu antibiotik untuk mengatasinya.
Sakit tenggorokan yang biasa-biasa saja mungkin dapat diobati sendiri. Namun jika sakitnya sudah terasa begitu berat, sudah berhari-hari, atau jika ada gejala lain, maka disarankan untuk konsultasi dengan dokter.
Dalam artikel ini akan dikupas tentang pilihan obat radang tenggorokan di apotik Kimia Farma, K24, atau apotik lainnya. Perhatikan ada jenis-jenis obat yang bisa dibeli secara bebas dan ada juga yang harus ditebus dengan resep dokter.
Obat Radang Tenggorokan di Apotik dan Harganya
Ada beberapa nama obat radang tenggorokan di apotik Kimia Farma, K24 dan apotik lain yang bisa dibeli tanpa resep. Contohnya adalah ibuprofen dan acetaminophen yang cenderung punya efektivitas yang besar.
Tetapi kalau Anda sedang minum obat pengencer darah (blood thinner) atau punya gangguan hati, penyakit ulkus (ulcer), atau penyakit ginjal, pastikan untuk konsultasi dulu dengan dokter sebelum mengonsumsi dua jenis obat itu.
Ada juga jenis obat semprot tenggorokan (throat spray) yang bisa langsung disemprotkan ke dalam tenggorokan. Untuk jenis obat semprot, salah satu nama obat radang tenggorokan di apotik dan harganya adalah “Betadine Sore Throat Spray” dengan kisaran harga Rp 140.000,- untuk ukuran 50 ml.
Begitu juga, obat atau permen lozenges (pelega tenggorokan) dapat digunakan untuk meredakan gejala. Untuk jenis obat ini, nama obat radang tenggorokan di apotik dan harganya adalah “Tantum Lozenges” dengan kisaran harga Rp 45.000,- untuk setiap dus berisi 6 tablet hisap.
Obat penekan batuk (cough suppressant) dapat digunakan untuk anak usia 6 tahun ke atas dan orang dewasa untuk mengurangi iritasi di tenggorokan. Untuk jenis obat ini, salah satu nama obat radang tenggorokan di apotik dan harganya adalah “Actifed Plus Cough Supressant” dengan kisaran harga Rp 70.000,- untuk ukuran 60 ml.
Apabila radang tenggorokan Anda disebabkan oleh alergi dan mengalirnya lendir di belakang tenggorokan, obat antihistamin mungkin dapat membantu untuk mengurangi produksi lendir akibat reaksi alergi. Contoh nama obat antihistamin yang dapat dibeli secara bebas adalah “Benadryl Original” dengan kisaran harga Rp 25.000,- untuk ukuran 50 ml.
Apabila penyebab radang tenggorokan adalah naiknya asam lambung, Anda bisa minum obat antasida untuk melegakannya sementara. Antasida tersedia dalam bentuk obat kunyah, cair, dan tablet. Obat lain yang dapat bertahan lebih lama efeknya adalah H2 blocker contohnya cimetidine dan ranitidine, serta proton pump inhibitor contohnya omeprazole dan lanzoprazole.
Obat Radang Tenggorokan di Apotik dengan Resep Dokter
Walaupun obat radang tenggorokan di apotik K24, Kimia Farma, atau apotik lain yang dijual bebas dapat meringankan gejala, tetapi adakalanya dibutuhkan obat yang lebih kuat lagi untuk benar-benar mengatasinya. Terutama bila penyebab radang tersebut juga membutuhkan obat tersendiri.
Karena itulah Anda perlu periksa ke dokter agar mendapat penanganan yang tepat. Berikut adalah sejumlah obat resep yang mungkin digunakan dokter untuk menangani pasien radang tenggorokan.
Antibiotik untuk Infeksi Bakteri
Radang tenggorokan akibat infeksi bakteri membutuhkan antibiotik resep untuk mengatasi infeksinya dan mencegah komplikasi serius, termasuk demam rematik dan kerusakan ginjal.
Umumnya dokter meresepkan antibiotik untuk dihabiskan dalam 10 hari, seperti penicillin, amoxicillin, atau erythromycin. Kabar baiknya, biasanya Anda sudah bisa merasakan perbaikan gejala dalam 24 jam setelah minum antibiotik.
Penting untuk diketahui bahwa antibiotik harus dihabiskan sesuai resep dokter agar infeksinya benar-benar teratasi dan untuk mengurangi kemungkinan gejala-gejala kekambuhan atau terjadinya kekebalan pada bakteri.
Meskipun antibiotik tidak akan mengatasi infeksi virus, namun obat ini mungkin diresepkan jika dokter menduga bahwa pasiennya berisiko untuk mengembangkan infeksi bakteri di samping infeksi virus yang sudah ada.
Kortikosteroid untuk Radang Tenggorokan Parah
Satu dosis tunggal obat kortikosteroid oral mungkin diresepkan dokter untuk menangani orang dewasa yang punya radang tenggorokan parah. Terapi obat ini tidak dianjurkan untuk anak-anak.
Anestesi Topikal untuk Herpangina
Anak-anak mungkin mengalami herpangina akibat virus Coxsackie atau erchovirus yang menyebabkan bisul-bisul seperti lepuh di bagian belakang tenggorokan. Mereka jarang menimnulkan rasa sakit yang parah. Jika itu yang dialami, dokter mungkin akan meresepkan anestesi topikal yang mengandung benzocaine atau xylocaine.
Obat Alergi
Jika Anda menderita radang tenggorokan akibat alergi, dokter dapat meresepkan obat alergi atau terapi desensitisasi untuk mengontrol reaksi alergi.
Obat untuk Asam Lambung dan GERD
Bila radang tenggorokan disebabkan oleh GERD (gastroesophageal reflux disease), dokter dapat meresepkan obat radang tenggorokan di apotik berupa H2 blocker untuk meredam produksi asam dan proton pump inhibitor untuk mengurangi jumlah asam yang dibuat lambung.
Pereda Nyeri Narkotika Setelah Operasi Tenggorokan
Bila sakit tenggorokan adalah karena operasi seperti operasi pengangkatan amandel, tiroidektomi, atau intubasi, dokter mungkin akan meresepkan obat pereda nyeri jenis narkotika untuk pasiennya.
Alternatif Alami Obat Radang Tenggorokan di Apotik
Beruntung kebanyakan radang tenggorokan tidaklah serius dan biasanya akan hilang dalam hitungan hari. Bagi Anda yang tidak ingin bergantung pada obat-obatan medis, sebenarnya ada cara alami yang gampang untuk membantu meredam gejala-gejala. Berikut sejumlah alternatif alami dari obat radang tenggorokan di apotik.
Berkumur Air Garam
Ini adalah salah satu cara tertua untuk mengatasi radang tenggorokan, yang dapat mengurangi sakit, mengencerkan lendir, dan mengurangi pembengkakan.
Caranya cukup dengan mencampurkan ½ sendok teh garam ke dalam segelas air hangat lalu diaduk sampai larut. Berkumurlah dengan air garam ini kemudian buang, jangan ditelan dan jangan gunakan lagi untuk berkumur. Kadang ada anjuran untuk berkumur satu jam sekali untuk meredakan sakit tenggorokan.
Madu
Madu dapat membantu menekan batuk dan meredakan ketidaknyaman karena madu melapisi tenggorokan untuk menghilangkan iritasinya sementara.
Suatu penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Pediatrics mendapati bahwa orang-orang yang mengonsumsi madu sebelum tidur lebih jarang batuk dan batuknya lebih ringan, serta dapat tidur lebih baik daripada mereka yang tidak mengonsumsi madu.
Jika ingin mencoba cara alami ini, aduk rata madu 2 sendok teh ke segelas air hangat, atau langsung minum madu itu dari sendok.
Namun ada pengingat untuk tidak memberikan madu ke anak di bawah 1 tahun karena ada risiko botulisme, yaitu kuman yang kadang terdapat pada madu. Usus anak di bawah 1 tahun belum mampu melawan kuman tersebut.
Air Perasan Lemon
Alternatif alami dari obat radang tenggorokan di apotik ini juga bermanfaat untuk mengatasi pilek atau flu. Lemon punya vitamin C dan antioksidan kuat lain yang membantu melawan peradangan dan mengurangi stres oksidatif, yang sering muncul setiap terjadinya penyakit.
Lemon juga meningkatkan produksi air liur yang dapat membantu menjaga selaput lendir di tenggorokan tetap lembap.
Untuk meredakan radang tenggorokan, Anda cukup mencampurkan air perasan lemon secukupnya ke dalam air hangat dan sedikit madu atau air garam untuk menambah manfaatnya.
Selain mengonsumsi obat-obatan, baik yang kimiawi maupun alami, Anda juga bisa meredakan gejala radang tenggorokan dengan makanan dan minuman yang tepat. Bacalah artikel ini untuk tahu lebih banyak: Makanan untuk Penderita Radang Tenggorokan: Ketahui Anjuran dan Pantangannya!
Demikianlah artikel ini yang mengupas tentang pilihan obat radang tenggorokan di apotik K24, Kimia Farma, atau apotik lainnya. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi Anda dan keluarga. Temukan juga ulasan-ulasan informatif lain seputar kesehatan dan pemanfaatan bahan alam hanya di Deherba.com.