Otitis Media – Infeksi bakteri senantiasa mengancam, karena bakteri penyebab otitis media ada di sekitar Anda. Bakteri juga dapat menginfeksi telinga yang merupakan organ pendengaran Anda yang penting. Terdapat beberapa jenis bakteri yang bisa menginfeksi telinga manusia.
Dalam artikel berikut Anda akan melihat beberapa penyebab otitis media yang perlu diwaspadai. Mari kita perhatikan keterangan berikut menurut healthline. Berikut beberapa contoh bakteri penyebab otitis media, yakni Streptococcus pneumonia, Haemophilus influenza, Staphylococcus aureus, Moraxella catarrhalis, beserta bakteri Streptococcus pyogenes.
Penyebab Otitis Media
Perlu untuk Anda ketahui sebenarnya beberapa bakteri tersebut memang sudah ada dalam organ telinga seseorang, namun tak menyebabkan efek samping negatif terjadi. Tetapi akan berbeda jika pertumbuhan bakteri sudah terlalu tinggi, ini bisa terjadi karena beberapa kondisi tertentu. Apabila kondisi ini terjadi pada telinga Anda, maka infeksilah yang akan muncul. Mari baca kelanjutannya.
Apabila Telinga dalam Kondisi Normal
Saat berada atau sedang di kondisi normal, telinga bagian dalam seseorang itu seharusnya terisi oleh udara. Terdapat tabung sempit, dan tabung ini biasa disebut dengan Eustachia (Tabung Eustachia). Eustachia adalah tabung yang menghubungkan telinga ke daerah belakang dari hidung seseorang.
Infeksi telinga yang diakibatkan karena bakteri seringkali menyerang anak kecil, alasannya adalah karena tabung Eustachia pada anak kecil itu ukurannya benar-benar sempit juga pendek. Karena kondisi tersebutlah maka Eustachia pada anak kecil lebih gampang tersumbat dibandingkan Eustachia pada orang dewasa. Pada beberapa kasus yang menyerang anak-anak, tabung ini mempunyai bentuk yang hampir lurus, sehingga tidak bisa menjalankan fungsi untuk drainase dengan sempurna. Kondisi kesehatan ini dapat menyebabkan sang anak terkena gangguan infeksi telinga cukup sering.
Juga, apabila Anda seringkali melihat orang yang memiliki hobi renang, maka orang tersebut umumnya sering terjangkit infeksi telinga. Ini semua tentu saja beralasan, karena aktivitas berenang dapat menyebabkan telinga kemasukan air. Begitu pula dengan bayi kecil yang sering mengalami masalah infeksi telinga juga, itu dapat terjadi karena telinga bisa dengan tidak sengaja kemasukan ASI saat bayi tersebut menyusui.
Gejala yang Terjadi Jika Telinga Terinfeksi Bakteri
Infeksi telinga pada seseorang memiliki gejala tertentu. Gejala yang umum terjadi yaitu sesudah muncul infeksi pada tenggorokan dan saluran pernafasan, akan muncul juga beberapa gejala yang lain, yang dapat Anda baca di bawah ini.
Demam sedang dan demam yang bersifat ringan dapat terjadi. Selain itu orang yang menderita infeksi telinga akan mengalami nyeri konstan serta rasa tidak nyaman di telinga khususnya bagian dalam telinga mereka. Intensitas dari rasa nyeri yang terjadi cukup bervariasi, dapat berbeda-beda antara satu penderita dengan penderita lainnya. Bahkan juga ringan beratnya sama-sama bervariasi. Itu semua bergantung pada level keparahan dari infeksi yang orang tersebut derita. Sementara gejala yang lainnya lagi yakni ada sejenis cairan yang keluar melalui bagian dalam telinga, rasa pusing dan sakit kepala yang bersamaan, serta kelemahan, kelelahan, kondisi ini biasa terjadi pada anak yang usianya kecil.
Menyembuhkan Infeksi Bakteri pada Telinga
Dokter THT biasanya akan meresepkan obat pemakaian topikal. Pada beberapa kasus, khususnya untuk infeksi yang sudah bersifat serius, dokter mungkin akan meresepkan obat antibiotik. Terkadang dikombinasikan antara obat antibiotik dengan tetes telinga dan obat topikal juga. Untuk rasa nyeri yang benar-benar mengganggu dokter THT juga terkadang memberikan obat untuk menahan rasa nyeri tersebut. Sehingga penderita infeksi telinga tak terlalu menderita hingga infeksi benar-benar bisa disembuhkan total.
Sementara itu, apabila terdapat pembengkakan pada bagian dalam dari telinga, dokter bisa memberikan resep obat steroid tetes yang bertujuan untuk mengurangi terjadinya pembengkakan. Sekian artikel tentang hati-hati infeksi bakteri pada telinga, semoga bermanfaat. Nantikan informasi penting lainnya seputar gangguan kesehatan, tips hidup sehat, maupun pengobatan alternatif alami – hanya di deherba.