Ini Dia Manfaat Jamur bagi Anda yang Ingin Sehat!


By Cindy Wijaya

Mungkin Anda sudah tidak asing dengan hidangan berbahan jamur. Atau bisa jadi Anda termasuk penggemar sajian jamur. Tak dipungkiri jamur memang memiliki tempat tersendiri di kalangan pecinta kuliner. Sampai Anda bisa menemukan restoran khusus yang menyajikan hidangan serba jamur. Jangan lupa dengan jamur truffle yang harganya menjulang tinggi di pasaran.

Apa sebenarnya manfaat jamur untuk kesehatan? Kenapa banyak pakar nutrisi memandangnya sebagai salah satu asupan nabati terbaik? Malah tak tanggung-tanggung jamur tak pernah absen dalam daftar menu diet sehat dalam berbagai versi metode diet.

Sebenarnya, dalam dunia Biologi, jamur merupakan organisme yang diklasifikasikan ke dalam dunia Fungi (Cendawan). Meski demikian dalam dunia kuliner, jamur diklasifikasikan ke dalam dunia Tanaman (Sayuran).

Fakta lain juga mengungkapkan bawah ternyata tidak semua Jamur dapat dikonsumsi oleh manusia. Studi menunjukkan hanya ada sekitar 100 dari total kira-kira 140.000 jenis Jamur yang sedang diteliti manfaatnya untuk kesehatan manusia. Sedangkan sisanya justru mengandung toksin yang beberapa di antaranya bisa mematikan.

Dan untuk mengetahui apa saja manfaat jamur untuk kesehatan, berikut ini adalah 3 manfaat utama jamur yang kami sadur dari web organicfacts.net.

Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Jamur mengandung senyawa asam amino bernama Ergothioneine, yang merupakan “master antioksidan” yang unik dalam dunia Jamur. Senyawa Ergothioneine ini berperan sangat penting sebagai anti oksidan alami. Dan berperan dalam memberikan perlindungan tubuh kita dari radikal bebas, sekaligus meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita.

Selain itu, studi ilmiah yang dilakukan oleh American Society for Nutrition melaporkan bahwa jenis Jamur Kancing Putih dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dengan meningkatkan produksi antivirus dan protein lain yang dilepaskan oleh sel tubuh.

Manfaat Jamur untuk kesehatan lainnya yaitu Jamur mengandung antibiotik alami yang serupa dengan Penisilin, dan berfungsi untuk menghambat pertumbuhan mikroba dan infeksi yang berasal dari Jamur lain, yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia. Kandungan Vitamin A, B Kompleks dan C yang terdapat dalam Jamur juga bermanfaat dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh kita dari serangan penyakit.

Tak hanya itu, ternyata Anda bisa mendapatkan manfaat Jamur untuk kesehatan sebagai detoksifikasi beberapa senyawa penyebab kanker. Kandungan selenium dan sejumlah senyawa flavonoid di dalamnya bisa bekerja mencegah pertumbuhan kanker sekaligus sebagai anti radikal bebas yang menyebabkan munculnya pertumbuhan sel abnormal.

Jamur mendorong pembentukan sel pembunuh bernama T Sel. Sel ini akan menyerang sel-sel yang bekerja dan berfungsi dengan cara abnormal sehingga mencegah munculnya pra kanker dan kanker.

Kandungan Vitamin D dalam Jamur juga terbukti secara ilmiah bermanfaat untuk menghambat pertumbuhan sel kanker, membantu memperbaiki kondisi tulang dan pembentukan otot. Selain itu, asam folat yang terkandung dalam Jamur juga memiliki manfaat untuk sintesis DNA secara normal dan perbaikan sel-sel tubuh, sehingga mencegah pembentukan sel kanker yang disebabkan oleh mutasi DNA.

Membantu Mengontrol Berat Badan

Manfaat Jamur untuk kesehatan lainnya terkait dengan kondisi obesitas. Banyak sekali studi ilmiah yang melaporkan bahwa konsumsi jamur yang sesuai dengan asupan harian tubuh seseorang (Daily Value) dapat membantu menurunkan risiko obesitas.

Dalam suatu studi, melibatkan subyek yang mengkonsumsi daging merah dengan subyek yang mengkonsumsi jenis Jamur Kancing Topi Putih, masing-masing sekitar satu cangkir sehari dan dalam satu periode waktu terukur. Hasil studi tersebut melaporkan bahwa subyek yang mengkonsumsi Jamur tidak hanya kehilangan sejumlah besar berat badan, tetapi juga mengalami penurunan ukuran pinggang.

Selain itu, hasil studi tersebut juga membuktikan bahwa subyek yang mengkonsumsi Jamur mampu mempertahankan berat badan mereka. Hal tersebut terjadi karena peran serat makanan yang terkandung dalam dinding sel Jamur. Serat makanan tersebut yaitu beta-glukan dan kitin. Keduanya memiliki peran untuk memberikan rasa kenyang dan mengurangi nafsu makan, sehingga intake kalori dapat terkontrol dengan optimal.

Menyeimbangkan Kadar Kolesterol serta Mengurangi Risiko Diabetes dan Jantung

Manfaat Jamur untuk kesehatan yang penting selanjutnya adalah menjaga keseimbangan kadar kolesterol dalam darah. Jamur mengandung protein tinggi, tidak memiliki kolesterol dan lemak, serta hanya mengandung karbohidrat dengan jumlah yang sangat rendah. Akan tetapi Jamur mengandung serat dan enzim tertentu yang memiliki manfaat kesehatan untuk membantu menyeimbangkan kadar kolesterol.

Kandungan protein tinggi dalam jamur berperan penting dalam proses pembakaran kolesterol jahat (LDL) ketika terjadi proses pencernaan makanan. Hal ini menyebabkan terjadi keseimbangan kadar kolesterol jahat (LDL) dengan kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh. Keseimbangan tersebut sangat penting untuk mencegah timbulnya berbagai penyakit kardiovaskular seperti aterosklerosis, serangan jantung, dan juga stroke.

Jamur juga merupakan makanan rendah energi yang ideal bagi penderita diabetes. Studi melaporkan bahwa Jamur mengandung Insulin alami dan enzim yang akan memecah gula atau pati dalam makanan.

Selain itu, jamur juga dilaporkan menghasilkan senyawa tertentu yang membantu fungsi organ hati, pankreas dan kelenjar endokrin lainnya agar bekerja secara optimal. Hal tersebut akan meningkatkan produksi dan pengaturan insulin secara normal dan tepat di seluruh tubuh.

Manfaat Jamur untuk kesehatan yang tidak kalah pentingnya adalah mengatur tekanan darah agar berada dalam kondisi normal. Hasil studi melaporkan bahwa jenis Jamur Shiitake dan Jamur Maitake mengandung mineral Potasium (Kalium) yang tinggi.

Mineral Kalium berperan sebagai vasodilator yaitu mengurangi ketegangan dalam pembuluh darah sehingga tekanan darah menjadi berkurang. Seperti telah kita ketahui bahwa tekanan darah yang tinggi seringkali berhubungan dengan kasus-kasus penyakit yang mematikan terutama serangan jantung dan stroke.

Jenis Jamur yang Merugikan Manusia

Misalnya jamur yang disebut Claviceps purpurea, jamur tersebut seringkali digunakan oleh orang Asiria di abad ke-6 guna meracuni musuh mereka. Selain itu, sejenis jamur yang tumbuh pada gandum hitam juga dapat menyebabkan epilepsi, radang yang sangat perih, gangren, timbulnya halusinasi, dan penyakit ergotisme.

Tahukah Anda bahwa senyawa penyebab kanker (karsinogenik) yang paling kuat dan sering disebut aflatoxin, berasal dari racun yang dihasilkan oleh jamur? Dan, hampir 20.000 orang meninggal di sebuah negara asia setiap tahunnya karena aflatoxin.

Walau demikian, tidak semua jenis jamur mengakibatkan kematian. Menurut UC Berkeley Wellness Letter, banyak jamur tidak berbahaya—bahkan jika Anda menciumnya. Namun, dampak buruknya  lebih terasa pada orang yang memiliki gangguan paru (asma, alergi, peka terhadap zat kimia), melemahnya sistem kekebalan tubuh, bayi, lansia, dan pekerja kebun yang terkena jamur dalam jumlah besar.

Beberapa laporan dari Departemen Pelayanan Kesehatan Kalifornia di Amerika Serikat,  juga menjelaskan bahwa jamur dapat menyebabkan gangguan pernapasan (seperti sesak napas, kesulitan sewaktu bernapas, dan pernapasan yang tersengal-sengal), terjadinya penyumbatan pada hidung dan timbulnya sinus, iritasi mata (mata perih, berair, atau merah), batuk kering, iritasi hidung atau tenggorokan, ruam atau iritasi kulit.

Itu semua adalah fakta seputar jamur yang ada di sekitar kita dan berpengaruh terhadap kesejahteraan hidup. Setidaknya berhati-hatilah terhadap jamur yang dapat menjadi kawan sekaligus lawan bagi Anda!

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}