Serbuk Bunga Kurma, Khasiatnya untuk Kesuburan


By Cindy Wijaya

Selama ini kita lebih familier dengan manfaat dan khasiat kesehatan dari kurma. Sebagai salah satu buah yang telah direkomendasikan oleh Nabi Muhammad dan juga diakui sebagai salah satu superfoods dalam daftar Whfood, jelas Anda sudah pasti mengenal dengan baik deretan manfaat dari buah kurma dan sari buah kurma.

Namun belakangan, muncul jenis herbal baru yang juga masih berasal dari tanaman kurma, yakni serbuk bunga kurma. Konon Anda juga bisa mendapatkan sederet manfaat dan khasiat serbuk bunga kurma untuk kesehatan, tak kalah dengan pamor kurma yang sudah terlebih dulu dikenal orang.

Yang menarik, serbuk bunga kurma diklaim memiliki peran besar untuk menjaga kesehatan dan kesuburan, baik untuk wanita maupun pria. Secara tradisional, masyarakat Arab dan Mediterani sudah lazim memetik bunga kurma dan mengkonsumsinya sebagai pengobatan fertilitas baik pada wanita maupun pria.

Bagaimana fakta sebenarnya dari khasiat serbuk bunga kurma? Bagaimana pandangan pakar mengenai manfaat dan khasiat serbuk bunga kurma? Kami menghimpun informasi dari berbagai sumber mengenai bagaimana serbuk bunga kurma bisa berkhasiat untuk kesehatan dan kesuburan pada wanita dan pria. Tidak hanya itu, rupanya serbuk bunga kurma juga berkhasiat untuk kesehatan kehamilan dan perkembangan janin.

Fakta pertama yang berhasil kami himpun mengenai khasiat serbuk bunga kurma kami peroleh dari salah satu jurnal terbitan Iranian Journal of Reproductive Medicine (IJRM) pada tahun 2014. Dalam jurnal tersebut dipaparkan mengenai bagaimana serbuk bunga kurma bisa bekerja efektif dalam meningkatkan kualitas sperma dan membantu memperbaiki komposisi hormonal pada pria.

Sebagaimana diketahui, bahwa kesuburan pria bergantung pada kualitas dan kuantitas sperma. Sedangkan produksi sperma berkaitan dengan asupan nutrisi termasuk sejumlah asam amino, kalsium dan vitamin B yang menjadi komponen pentingg pembentukan sperma dan semen. Sedang sperma membutuhkan stimulan untuk bisa diproduksi dengan optimal, yakni dari sinyal yang dihadirkan oleh hormon testosteron.

Di sinilah khasiat serbuk bunga kurma berperan untuk membantu mendorong produksi hormon testosteron. Sedang dalam sari serbuk bunga kurma juga dijumpai sejumlah nutrisi penting yang dibutuhkan dalam pembentukan sperma, sebagaimana Anda jumpai di atas.

Dalam riset lain yang dimuat dalam The Journal of National Institutes of Health tahun 2013 diungkap bagaimana sari serbuk bunga kurma juga bekerja sebagai anti oksidan yang membantu mengatasi radikal bebas dan toksin yang mengendap dalam fungsi genital, baik itu pada pria dan wanita.

Beberapa kasus penurunan fungsi genital dan reproduksi dinyatakan disebabkan oleh kasus tingginya endapan toksin dalam organ genital yang menganggu fungsi seksual dan reproduksi. Menurunkan produksi sperma dan menurunkan kualitas telur. Menyebabkan semen cair dan menyebabkan sel telur sulit melekat pada dinding rahim.

Asupan ekstrak sari serbuk bunga kurma terbukti dalam riset diatas membantu menurunkan kadar toksin hingga 68% setelah diasup sebanyak 40 mg selama 60 hari. Ini membantu meningkatkan kinerja fungsi seksual dan reproduktif hingga di atas 50 %.

Sejumlah enzim juga turut terstimulasi ketika Anda mengasup serbuk bunga kurma. Enzim ini yang memiliki peran dalam proses produksi sperma dan semen. Sehingga akan sangat berperan dalam membantu meningkatkan kualitas sperma.

Hal ini termaktub dalam salah satu riset yang juga dirilis oleh the Journal of National Institutes of Health pada tahun 2015. Jurnal ini juga menjelaskan bahwa serbuk bunga kurma juga efektif membantu memperbaiki keluhan disfungsi ereksi dan libido pada wanita dengan perannya dalam meningkatkan kinerja produksi hormon androgen pada wanita.

Khasiat serbuk bunga kurma juga mendorong produksi hormon gonadotropin atau HCG yang berfungsi mengaktifkan sistem produksi sel telur dan membantu membentuk jaringan plasenta pada sel telur yang sudah dibuahi. Kemampuan untuk mendorong produksi etriol, sejenis estrogen yang bekerja menjaga perlekatan plasenta pada dinding rahim juga bekerja untuk menjaga keberlangsungan suplai nutrisi menuju janin.

Dari sisi ini Anda bisa melihat bagaimana khasiat serbuk bunga kurma sangat baik untuk kesehatan dan kesuburan pada pria dan wanita. Namun tentu saja Anda tetap perlu waspada dengan beberapa resiko efek samping yang perlu Anda kenali.

Dalam salah satu ulasan mengenai serbuk bunga kurma pada livestrong ditemukan adanya kasus alergi terhadap serbuk bunga yang mengakibatkan reaksi gatal dan pembengkakan. Drugs.com menyarankan untuk melakukan pengujian di awal sebelum Anda mengkonsumsi serbuk bunga termasuk serbuk bunga kurma.

Karena beberapa kasus alergi bisa berakibat pembengkakan serius pada batang tenggorokan yang memicu sesak nafas. Ini karena tubuh mengidentifikasi keberadaan serbuk bunga kurma sebagai toksin atau benda asing sehingga menunjukan reaksi penolakan.

Selain itu, serbuk bunga kurma juga bisa mempengaruhi kasus inferilitas pada wanita bila tidak diberikan dengan tepat. Sebagaimana pernah kami ulas dalam pembahasan kami sebelumnya, wanita bisa mengalami keluhan kesuburan karena mereka mengalami peningkatan produksi hormon androgen yang berakibat kacaunya siklus pembentukan sel telur pada ovarium. Telur gagal dilepaskan dan malah membentuk rangkaian kista pada ovarium, kasus yang kemudian Anda kenal dengan sebutan PCOS.

Ada pengaruh signifikan serbuk bunga kurma terhadap produksi hormon androgen dalam tubuh, yang justru bisa membahayakan kondisi wanita dengan kasus PCOS dan hiperandrogen. Sehingga akan lebih baik untuk melakukan pemeriksaan seksama terlebih dulu sebelum memutuskan mengasup serbuk bunga kurma untuk terapi kesuburan pada wanita.

Diakui secara empiris akan adanya khasiat serbuk bunga kurma terhadap kesehatan dan kesuburan wanita serta pria. Namun sangat disarankan untuk memastikan di awal apa penyebab kasus kesuburan untuk juga memastikan bahwa serbuh bunga kurma adalah solusinya.

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}