Sakit Kuning: Penyebab, Ciri-Ciri, & Cara Mengobatinya


By Cindy Wijaya

Penyakit kuning adalah masalah yang umum terjadi pada bayi baru lahir, tetapi orang dewasa juga bisa mengalami sakit kuning. Biasanya masalah ini diakibatkan oleh gangguan kesehatan tertentu, terutama gangguan pada hati atau empedu. Artikel ini akan membahas mengenai penyebab, ciri-ciri, dan obat untuk penyakit kuning.

Sebenarnya sakit kuning bukanlah penyakit, melainkan suatu gejala yang ditimbulkan oleh gangguan kesehatan tertentu. Masalah penyakit kuning disebut juga dengan istilah ikterus atau jaundice. Masalah ini ditandai dengan perubahan warna kuning pada kulit, selaput lendir (mukosa), dan putih mata.

Apa Penyebab Penyakit Kuning?

Sebagaimana sudah disinggung, penyakit kuning adalah gejala yang disebabkan oleh gangguan kesehatan lain di dalam tubuh. Perubahan warna kuning pada kulit, selaput lendir, dan putih mata disebabkan oleh meningkatkan jumlah bilirubin di dalam tubuh.

Bilirubin adalah hasil sampingan (by-product) atau limbah dari kerusakan alami dan penghancuran dari sel-sel darah merah yang terjadi setiap hari di dalam tubuh. Proses kerusakan dan penghancuran sel-sel darah merah tersebut disebut sebagai hemolisis.

Normalnya organ hati akan memetabolisme dan mengeluarkan bilirubin dalam bentuk empedu. Tetapi jika ada gangguan pada metabolisme dan/atau produksi normal dari bilirubin, maka itu bisa mengakibatkan sakit kuning.

Ada beberapa gangguan kesehatan yang dapat menjadi penyebab penyakit kuning. Berikut akan dijelaskan beberapa diantaranya.

Penyebab Sakit Kuning Pre-Hepatik


Pada pra-hepatik, penyebab penyakit kuning adalah peningkatan cepat pada kerusakan dan penghancuran sel-sel darah merah (hemolisis), yang melebihi kemampuan hati untuk secara memadai menghilangkan kelebihan bilirubin dari darah. Contoh gangguan kesehatan yang terkait dengan peningkatan cepat dalam proses hemolisis antara lain:

  • Malaria
  • Krisis sel sabit
  • Spherocytosis
  • Talasemia
  • Defisiensi glukosa-6-fosfat dehidrogenase
  • Obat atau racun
  • Penyakit autoimun

Penyebab Sakit Kuning Hepatik


Pada hepatik, penyebab penyakit kuning adalah ketidakmampuan hati untuk memetabolisme dan mengeluarkan bilirubin dengan baik. Contoh gangguan kesehatan yang terkait dengan ketidakmampuan hati ini yaitu:

  • Hepatitis (biasanya yang terkait dengan virus atau alkohol)
  • Sirosis hati
  • Obat atau racun
  • Sindrom Crigler-Najjar
  • Sindrom Glibert
  • Kanker

Penyebab Sakit Kuning Post-Hepatik


Pada post-hepatik, penyebab penyakit kuning adalah gangguan pada proses pengeluaran bilirubin dari hati ke usus dalam bentuk empedu. Contoh masalah kesehatan yang terkait dengan gangguan pada proses pengeluaran bilirubin tersebut yakni:

  • Batu di saluran empedu (batu empedu)
  • Kanker (karsinoma saluran pankreas dan empedu)
  • Penyempiran saluran empedu
  • Kolangitis
  • Kelainan bawaan
  • Pankreatitis
  • Parasit
  • Kehamilan
  • Sakit kuning pada bayi baru lahir
Ilustrasi Penyebab Penyakit Kuning
Masalah pada Hati Bisa Menjadi Penyebab Penyakit Kuning (Photo by Tharakorn from Getty Images via Canva)

Bagaimana Ciri-Ciri Penyakit Kuning?

Ciri-ciri utama dari penyakit kuning adalah: perubahan warna kuning pada kulit, selaput lendir (mukosa), dan putih mata; tinja berwarna terang; urin berwarna gelap; dan gatal-gatal pada kulit. Gangguan kesehatan penyebab penyakit kuning juga dapat menimbulkan gejala-gejala tambahan, antara lain:

  • Mual dan muntah
  • Sakit perut
  • Demam
  • Rasa lemah
  • Hilang selera makan
  • Sakit kepala
  • Perasaan bingung
  • Pembengkakan pada kaki dan perut
  • Sakit kuning pada bayi baru lahir

Pada kasus bayi baru lahir, gejala penyakit kuning biasanya muncul secara bertahap dari kepala ke badan, lalu ke tangan dan kaki. Ada juga gejala-gejala tambahan yang dapat terlihat pada bayi baru lahir: susah makan, rasa lesu, perubahan bentuk otot, tangisan bernada tinggi, dan kejang-kejang.

Apa Obat untuk Penyakit Kuning?

Pengobatan atau obat untuk penyakit kuning haruslah disesuaikan dengan penyebabnya. Jadi metode pengobatan atau obat apapun yang diresepkan haruslah berfungsi untuk mengatasi gangguan kesehatan di baliknya, bukan hanya pada gejala penyakit kuning yang tampak di luar.

Berikut adalah sejumlah contoh pengobatan yang disesuaikan dengan gangguan kesehata penyebab sakit kuning:

  • Penyakit kuning akibat anemia mungkin diresepkan obat atau suplemen untuk meningkatkan jumlah zat besi dalam darah.
  • Penyakit kuning akibat hepatitis mungkin diresepkan obat anti-virus atau steroid.
  • Penyakit kuning akibat penyumbatan pada saluran pengeluaran bilirubin dapat diatasi dengan bedah operasi.
  • Penyakit kuning akibat pengaruh obat dapat diatasi dengan menggantinya ke obat lain yang lebih bisa ditoleransi.

Bergantung pada penyebab penyakit kuning yang dideritanya, seseorang mungkin hanya butuh sekali kunjungan ke dokter atau mungkin juga ia harus dirawat inap di rumah sakit. Pasien juga perlu berkonsultasi dengan dokter mengenai apakah ada kemungkinan komplikasi dari sakit kuning yang dialaminya. Jika terjadi komplikasi, dokter juga perlu mempertimbangkan cara tepat untuk mengatasi komplikasi itu.

Tips Menangani Gejala-Gejala Sakit Kuning di Rumah


Ada beberapa tips yang dapat diupayakan untuk membantu meringankan gejala-gejala penyakit kuning serta menangani gangguan kesehatan penyebabnya.

  • Minum air sesuai kebutuhan dan istirahat yang cukup.
  • Minum obat sesuai resep dan petunjuk dari dokter.
  • Hindari obat, herbal, atau suplemen apapun yang dapat menimbulkan efek samping pada penyakit kuning. Berkonsultasilah dengan dokter mengenai hal ini.
  • Hindari konsumsi alkohol.
  • Ikuti pantangan makanan apapun yang dianjurkan oleh dokter.
  • Jika gejala-gejalanya memburuk atau jika muncul gejala-gejala baru, segera beritahukan ke dokter.

Apabila penyakit kuning sudah pulih, Anda tetap perlu menjaga kondisi tubuh agar tidak kambuh lagi. Sakit kuning berkaitan dengan fungsi hati. Jadi penting untuk menjaga kesehatan hati dengan mengonsumsi pola makan sehat, rutin olahraga, dan tidak mengonsumsi alkohol secara berlebihan.

Kesimpulan tentang Sakit Kuning

Apa itu sakit kuning? Penyakit kuning adalah gejala yang disebabkan oleh gangguan kesehatan lain di dalam tubuh. Penyakit kuning disebut juga dengan istilah ikterus atau jaundice.

Apa penyebab penyakit kuning? Penyakit kuning disebabkan oleh peningkatan jumlah bilirubin di dalam tubuh. Jumlah bilirubin bisa meningkat apabila terjadi gangguan tertentu, terutama pada organ hati atau empedu. Beberapa gangguan kesehatan yang dapat menyebabkan sakit kuning yaitu: malaria, anemia, hepatitis, sirosis hati, dan batu empedu.

Bagaimana ciri-ciri penyakit kuning? Ciri-ciri utamanya ialah perubahan warna kuning pada kulit, selaput lendir, dan putih mata; tinja berwarna terang; urin berwarna gelap; dan gatal-gatal pada kulit.

Apa obat untuk penyakit kuning? Pengobatan untuk sakit kuning harus disesuaikan dengan penyebabnya. Contohnya: jika penyebabnya adalah anemia, maka dokter mungkin meresepkan obat atau suplemen peningkat zat besi dalam darah; jika penyebabnya hepatitis, mungkin akan diresepkan obat anti-virus atau steroid. Jadi periksalah ke dokter apabila Anda mengalami gejala-gejala sakit kuning untuk mendapat pengobatan yang sesuai.

Demikianlah artikel ini yang membahas tentang sakit kuning. Semoga informasi ini dapat menambah kepedulian Anda terhadap kesehatan diri sendiri maupun keluarga. Temukan juga ulasan-ulasan menarik lain seputar masalah kesehatan hanya di Deherba.com.

Sumber

Sumber Referensi:

Doerr, Steven. Jaundice (In Adults and Newborns). URL: https://www.emedicinehealth.com/jaundice/article_em.htm

Gillott, Caroline. Everything you need to know about jaundice. URL: https://www.medicalnewstoday.com/articles/165749.php

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}