Bagaimana Cara Mencegah dan Mengobati Ketombe?


By Fery Irawan

Masih sulit mengatasi masalah ketombe? Sudah berkeramas tapi, ketombe tak juga hilang? Tentu kondisi ini membuat kebanyakan orang merasa tak ada lagi harapan bagi mereka, namun ini bukanlah akhir dunia!

Siapa sajakah yang berisiko mengalami ketombe?

Ketombe seringkali menyerang remaja hingga orang dewasa yang berusia tengah baya, namun orang tua juga memiliki risiko yang sama. Selain faktor usia, jenis kelamin seseorang juga memengaruhi tumbuhnya ketombe. Seorang pria lebih banyak terkena ketombe dibandingkan dengan wanita, penyebabnya adalah hormon yang terdapat pada pria dan produksi minyak berlebih yang sering dialami pria.

Masih ingat dengan Malessezia—sejenis jamur yang terdapat pada kulit kepala orang dewasa? Jamur ini hidup karena mengonsumsi minyak yang terdapat pada kulit kepala Anda, itulah alasan tambahan mengapa pria lebih rentan terkena ketombe.

Selain itu, banyak orang yang memiliki pola makan tidak seimbang atau diet tidak menyadari bahwa mereka juga riskan terkena ketombe. Hal ini terjadi karena kekurangan vitamin B, kandungan seng (zinc), dan beberapa jenis lemak pada makanan.

Tak sedikit juga yang terkena ketombe karena mereka memiliki masalah dengan kesehatannya. Beberapa orang yang memiliki gangguan saraf seperti penyakit parkinson juga beresiko memicu timbulnya ketombe. Penyakit lainnya adalah HIV, stroke dan sakit jantung. Hal ini juga terjadi pada mereka yang memiliki masalah dengan sistem imun (kekebalan tubuh).

Lalu, dapatkah ketombe dicegah atau diobati?

Selain keramas yang teratur dan menjaga kelembaban kulit kepala tetap seimbang, Anda dapat mencoba untuk mengendalikan stres yang dapat memicu terjadinya ketombe.

Banyak orang gemar menggunakan semprotan rambut, gel, atau minyak rambut untuk menjaga penampilan mereka agar tetap terlihat keren, namun sebenarnya hal ini justru membuat kulit kepala Anda semakin berminyak.

Jadi perlu Anda ingat, ketombe timbul jika kulit kepala kering ataupun terlalu berminyak! Maka penting sekali bagi Anda untuk mengetahui jenis kulit kepala Anda, sebelum mencoba produk perawatan tertentu.

Apakah kulit kepala Anda cenderung kering atau berminyak?

Ada baiknya untuk mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin B (thiamine) sebanyak 1mg per hari bagi pria dan 0.8mg untuk wanita. Sumber vitamin ini terdapat pada sayuran, kacang-kacangan, buah segar atau kering, telur, sereal, dan hati. Untuk kandungan seng (zinc) dapat diperoleh dari konsumsi seafood, bayam, kacang merah dan jamur.

Jika mungkin, hindarilah sinar matahari yang terik dan terlalu kuat sehingga tidak menimbulkan infeksi pada kulit kepala atau kanker kulit.

Mengobati ketombe membutuhkan banyak waktu dan kesabaran, Anda tidak bisa instan sewaktu menghilangkannya. Namun sekali lagi, pengobatan terbaik dalam mengatasi ketombe adalah keramas dengan sampo khusus anti ketombe. Sudahkah Anda mencoba cara mencegah dan mengobati ketombe tersebut? 

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Fery Irawan seorang editor sekaligus penulis yang antusias dan sadar untuk memberikan informasi kesehatan yang tidak berat sebelah. Aktif menulis beragam artikel kesehatan selama beberapa tahun terakhir. Ia selalu berupaya menyampaikan informasi yang aktual dan terpercaya, sesuai dengan ketentuan dan prinsip jurnalistik yang ada. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}