Apakah Nyeri Setelah Olahraga Itu Normal?

DITULIS OLEH:
Cindy Wijaya 

April 16, 2024


Apakah belakangan ini Anda baru saja kembali berolahraga setelah lama tidak melakukannya? Bisa jadi Anda merasakan badan sakit setelahnya. Rasa sakit tersebut mungkin lebih terasa pada bagian otot yang dipakai sewaktu berolahraga.

Apakah nyeri setelah olahraga itu normal? Dan apa yang harus dilakukan jika badan sakit setelah olahraga? Simaklah penjelasannya dalam artikel ini.

Garis Besar Pembahasan:

  • Apakah nyeri setelah olahraga itu normal?
  • Berapa lama badan sakit setelah olahraga?
  • Apa yang harus dilakukan jika badan sakit setelah olahraga?
  • Bagaimana cara mengatasi badan sakit setelah olahraga?

Apakah Nyeri Setelah Olahraga Itu Normal?

Rasa nyeri yang terjadi setelah olahraga, apalagi jika Anda baru mulai berolahraga, adalah hal yang normal. Otot Anda masih belum terbiasa melakukan aktivitas fisik tersebut dan butuh waktu untuk menyesuaikan diri. Jika Anda memulai jenis olahraga yang baru atau menambah intensitasnya, otot juga mungkin belum terbiasa dan akan muncul rasa sakit setelahnya.

Mengapa otot nyeri setelah olahraga? Rasa nyeri yang terasa selama atau segera setelah olahraga disebut sebagai nyeri otot akut. Healthline menjelaskan bahwa nyeri akut ini terjadi karena penumpuka metabolit yang cepat selama aktivitas fisik yang intens.

Ada jenis nyeri otot lain yang terjadi saat Anda mencoba olahraga atau aktivitas fisik baru. Biasanya muncul beberapa jam atau bahkan 1-2 hari kemudian. Ini disebut delayed onset muscle soreness (DOMS) atau diterjemahkan nyeri otot yang tertunda. Ciri-ciri nyeri otot DOMS antara lain:

  • Nyeri ketika meregangkan otot, membuatnya jadi berkontraksi dan kencang
  • Otot terasa nyeri saat disentuh
  • Berkurangnya rentang gerak karena nyeri dan kaku saat bergerak
  • Pembengkakan pada otot yang terpengaruh
  • Kelelahan otot
  • Hilangnya kekuatan otot sementara

WebMD menjelaskan bahwa otot kita bertumbuh dan bertambah kuat jika Anda melatihnya cukup keras hingga menyebabkan robekan kecil pada jaringannya. Ini adalah proses alami, tapi tetap bisa menyebabkan rasa nyeri dan ketidaknyamanan.

Untuk menghindari rasa sakit seperti ini, para ahli menyarankan saat mencoba olahraga atau aktivitas fisik baru, kurangi durasinya hingga sepertiganya. DOMS juga bisa terjadi jika Anda melakukan aktivitas fisik yang familiar tapi dilakukan dengan sangat keras tidak seperti biasanya.

Para ahli pernah mengira DOMS disebabkan oleh penumpukan asam laktat di otot, tapi kini mereka menyadari bahwa itu tidak benar. Meski tubuh membentuk asam laktat ketika menggunakan energi yang tersimpan, tapi kelebihan asam laktat akan cepat hilang setelah selesai beraktivitas fisik. Mereka tidak akan menimbulkan rasa nyeri yang menetap hingga beberapa hari kemudian.

Jadi, apakah nyeri setelah olahraga itu normal? Ya, itu normal dan bisa dialami oleh siapapun. Anda tidak perlu khawatir jika otot terasa nyeri setelah mencoba berolahraga atau aktivitas fisik yang baru.

Berapa Lama Badan Sakit Setelah Olahraga?

Nyeri otot akut yang terasa selama atau langsung setelah olahraga biasanya akan menghilang dengan cepat setelah selesai berolahraga atau beraktivitas fisik.

Sedangkan nyeri otot DOMS yang muncul tertunda, sekitar 12 – 24 jam setelah olahraga, biasanya akan tetap terasa dan mencapai puncak rasa nyerinya dalam 1 – 3 hari setelah berolahraga. Setelahnya, rasa nyeri akan berangsur-angsur menghilang.

Ingatlah bahwa jaringan otot bisa mengalami robekan kecil saat melakukan olahraga atau aktivitas fisik yang baru atau yang lebih berat. Jadi berapa lama badan sakit setelah olahraga sebenarnya adalah waktu yang dibutuhkan tubuh untuk memulihkan otot-ototnya tersebut.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Badan Sakit Setelah Olahraga?

Mungkin Anda berpikir inilah saatnya untuk beristirahat dan menghindari semua jenis aktivitas fisik ketika badan sakit setelah olahraga. Tapi ini tidak sepenuhnya benar. Kecuali jika rasa sakitnya sangat parah, beristirahat dari aktivitas fisik justru akan memperparah rasa sakit dan kakunya, sebaliknya daripada meringankannya.

Para ahli menyarankan agar Anda tetap melakukan aktivitas fisik, meski yang ringan-ringan saja. Tetap aktif secara fisik membantu memulihkan otot karena dapat meningkatkan aliran darah ke otot dan sendi. Peningkatan aliran darah ini membantu menghilangkan racun dan membawa nutrisi segar untuk proses pemulihan.

Aktivitas fisik yang disarankan adalah yang intensitas sedang. Tapi hindari aktivitas fisik yang berat karena justru menghambat proses pemulihan. Melakukannya dapat meringankan rasa nyeri dan kaku.

Anda bisa melakukan gerakan-gerakan peregangan. Dan untuk membuat otot tetap aktif, lakukanlah olahraga ringan seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berenang.

Bagaimana Cara Mengatasi Badan Sakit Saat Olahraga?

Tubuh butuh waktu untuk memulihkan diri. Tapi ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengatasi nyeri dan kaku selagi menunggu otot sembuh sendiri. Bagaimana cara mengatasi badan sakit saat olahraga? Berikut beberapa tips yang telah dibuktikan melalui penelitian.

Pijat

Ilustrasi apa yang harus dilakukan jika badan sakit setelah olahraga
Photo by Ryutaro Tsukata

Penelitian yang dimuat Frontiers in Physiology mendapati bahwa terapi pijat dalam 24, 48, atau 72 jam setelah olahraga efektif mengurangi rasa nyeri. Tampaknya yang terbaik adalah pijat dalam 48 jam setelah olahraga.

Salep Analgesik

Salep analgesik berfungsi mengurangi rasa sakit. Penelitian yang dimuat Medicine and Science in Sports and Exercise menujukkan bahwa salep analgesik yang berbahan dasar mentol dapat meringankan rasa nyeri DOMS. Ikuti petunjuk di kemasan untuk cara menggunakannya.

Mandi Air Dingin

Ulasan yang dipublikasikan Sports Medicine mendapati bahwa 10 – 15 menit mandi berendam air dingin (10 – 15 derajat C) mengurangi keparahan DOMS.

Mandi Air Hangat

Jika kurang suka mandi air dingin, Anda bisa mandi berendam air hangat. Studi yang diterbitkan Clinical Journal of Sport Medicine menunjukkan bahwa mandi air hangat bisa meringankan rasa sakit dan kaku akibat DOMS.

Kesimpulan tentang Apakah Nyeri Setelah Olahraga Itu Normal?

Apakah nyeri setelah olahraga itu normal? Ya normal. Nyeri otot bisa dialami siapapun yang baru berolahraga atau mencoba jenis olahraga atau aktivitas fisik yang baru atau yang lebih berat.

Apa yang harus dilakukan jika badan sakit setelah olahraga? Jika rasa sakitnya tidak terlalu parah, sebaiknya Anda tetap beraktivitas fisik. Melakukannya dapat meringankan nyeri dan kaku. Lakukanlah aktivitas fisik ringan hingga sedang seperti peregangan, berjalan kaki, bersepeda, atau berenang.

Berapa lama badan sakit setelah olahraga? Nyeri otot akut biasanya hilang setelah selesai olahraga. Sedangkan nyeri DOMS yang muncul 1-2 hari setelah olahraga biasanya akan tetap terasa dan mencapai puncaknya dalam 1-3 hari setelah olahraga, lalu setelah itu akan mereda.

Bagaimana cara mengatasi badan sakit setelah olahraga? Untuk meringankan nyeri dan kaku, Anda bisa mencoba terapi pijat, mengoleskan salep analgesik, dan mandi berendam air dingin atau air hangat.

Demikianlah artikel ini yang membahas tentang apakah nyeri setelah olahraga itu normal. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi Anda dan keluarga. Temukan juga artikel-artikel menarik lain seputar kesehatan hanya di Deherba.com.

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}