Pusing yang sesekali dan ringan biasanya tidak perlu dikhawatirkan. Tetapi jika kepala pusing terus atau sering pusing tiba-tiba, mungkin Anda perlu mencari tahu apa penyebab kepala pusing itu. Anda datang ke artikel yang tepat, karena di sini dibahas mengenai penyebab-penyebab umum dari masalah umum ini.
Pertama-tama, mencari tahu penyebab pusing kepala haruslah dengan mengenali jenis pusing apa yang Anda alami. Apakah itu pusing prasinkop atau pusing vertigo? Istilah “vertigo” mungkin sudah sering didengar, tapi banyak yang masih asing dengan istilah “prasinkop”. Berikut penjelasannya.
Ada Dua Jenis Umum dari Pusing Kepala
Secara umum ada dua jenis pusing yang punya gejala berbeda, dan dua jenis pusing ini biasanya juga punya penyebab yang berbeda.
Dua jenis pusing kepala itu adalah prasinkop dan vertigo.
Jenis pusing prasinkop menimbulkan gejala seperti ingin pingsan, atau lemas dan lemah, dan mungkin merasa seolah-olah akan hilang kesadaran. Prasinkop yang ringan dapat terjadi beberapa kali dalam waktu berbeda, atau terjadi terus-terusan.
Prasinkop seringnya disertai dengan ketidakseimbangan yang parah dan dorongan untuk duduk atau berbaring, serta gejala lain yang mungkin termasuk telinga berdengung, kehilangan sebagian penglihatan, berkeringat, dan/atau mual.
Dan jika seseorang yang mengalami prasinkop yang parah melawan dorongan untuk duduk atau berbaring, dia mungkin akan mengalami sinkop (hilang kesadaran).
Jenis pusing vertigo menimbulkan gejala seperti lingkungan sekitar bergerak atau berputar padahal tidak, dan sering disebut sebagai “pusing berputar”. Penderita vertigo sering merasa seolah-olah mereka sedang berputar-putar dan tidak seimbang, dan mereka harus meraih sesuatu agar tidak terjatuh. Vertigo mungkin juga disertai mual atau muntah yang parah.
Apa Penyebab Kepala Pusing Jenis Prasinkop?
Banyak orang mengalami pusing prasinkop dari waktu ke waktu, biasanya saat mereka berdiri terlalu cepat. Penyebab kepala pusing sebentar ini disebabkan oleh penurunan tekanan darah sesaat. Biasanya sistem kardiovaskular menyesuaikan diri dengan perubahan posisi itu dalam 1 – 2 detik, lalu pusingnya hilang.
Gejala pusing prasinkop sebentar saat bangun terlalu cepat tidak perlu terlalu dikhawatirkan, selama Anda berhati-hati agar tidak terjatuh.
Tetapi jika kepala terus pusing atau jika sering pusing tiba-tiba, atau jika sampai hilang kesadaran, maka sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Ada banyak masalah kesehatan yang mungkin menjadi penyebab kepala pusing terus atau penyebab kepala sering pusing tiba-tiba.
Berikut beberapa penyebab yang umum menyebabkan orang-orang mengalami pusing prasiknop:
- Dehidrasi, misalnya karena flu, karena muntah-muntah atau diare, atau setelah olahraga tanpa cukup minum air.
- Kehilangan darah akibat perdarahan (yang bisa terjadi tanpa disadari, terutama pada kasus perdarahan di saluran pencernaan).
- Kecemasan atau stres.
- Penggunaan alkohol, tembakau, atau obat-obatan.
- Aritmia jantung (gangguan irama detak jantung).
- Penyakit jantung lain, seperti gagal jantung.
- Disautonomia (disfungsi sistem saraf otonom)
- Sinkop vasovagal (hilang kesadaran sementara akibat refleks neurologis).
Karena ada banyak macam penyebab kepala pusing prasinkop, dokter pung bisa kesulitan untuk mengidentifikasinya. Umumnya dokter akan memeriksa riwayat kesehatan pasiennya dan melakukan pemeriksaan medis yang menyeluruh dan hati-hati, tujuannya untuk memastikan penyebabnya secara tepat.
Apa Penyebab Kepala Pusing Vertigo?
Paling sering penyebab kepala pusing berputar ini adalah adanya masalah pada telinga bagian dalam, misalnya infeksi telinga atau penyakit Meniere. Tetapi kadang penyebabnya adalah gangguan pada batang otak, misalnya karena penyakit multiple sclerosis atau stroke.
Kasus pusing vertigo jauh lebih jarang daripada pusing prasinkop. Dan karena sering kali memiliki penyebab medis yang dapat diidentifikasi, maka gejala ini harus selalu diperiksa oleh dokter.
Apabila Anda mengalami pusing berputar yang disertai penglihatan ganda, mati rasa, kesemutan atau kelemahan otot, ada kemungkinan terjadi masalah neurologis (saraf) yang lebih serius, sehingga harus dianggap sebagai situasi darurat medis. Anda harus segera mencari pertolongan medis jika mengalami gejala-gejala itu.
Dalam mencari tahu apa penyebab kepala pusing vertigo, dokter akan memeriksa riwayat kesehatan dan melakukan pemeriksaan fisik yang cermat, kemungkinan juga dibutuhkan tes pencitraan seperti MRI.
Bila penyebabnya diketahui dengan akurat, maka pengobatan yang tepat pun bisa diberikan. Pengobatan vertigo sering kali sangat efektifk jika didasarkan atas diagnosis penyebabnya yang akurat.
Kapan Pusing Kepala Harus Diperiksa ke Dokter?
Secara umum, Anda disarankan untuk periksa ke dokter kalau mengalami kepala pusing yang sering, tiba-tiba, parah, atau terus-menerus, dan pusing kepala yang tidak jelas penyebabnya.
Ada juga situasi darurat medis yang mengharuskan Anda segera mendapat pertolongan medis di UGD, yaitu jika pusing kepala disertai:
- Sakit kepala berat yang tiba-tiba
- Nyeri dada
- Sesak napas
- Mati rasa atau lumpuh di tangan atau kaki
- Pingsan
- Penglihatan ganda
- Detak jantung cepat atau tak beraturan
- Kebingungan atau bicara cadel
- Badan tidak seimbang atau kesulitan berjalan
- Muntah terus-menerus
- Kejang-kejang
- Gangguan pendengaran tiba-tiba
- Mati rasa atau kelemahan di wajah
Selagi dalam perjalanan ke UGD atau menunggu pertolongan medis datang, upayakanlah tips perawatan diri ini:
- Bergerak perlahan, ketika berdiri dari posisi berbaring atau duduk.
- Minum air yang cukup, untuk membantu meredakan rasa pusing.
- Hindari kafein dan tembakau (rokok), karena zat-zat ini bisa membatasi peredaran darah dan memperburuk gejala.
Pilihan Herbal untuk Meredakan Pusing Kepala
Sebelum mencoba herbal, sebaiknya cari tahu apa penyebab kepala pusing yang Anda alami. Jika sudah yakin bahwa penyebabnya bukan sesuatu yang berbahaya, maka Anda bisa mencoba herbal untuk meredakan gejala itu. Berikut beberapa pilihan herbalnya.
Ginkgo Biloba
Ginkgo biloba adalah herbal asal Cina yang diketahui membantu mengatasi vertigo. Herbal ini bekerja dengan cara mengendalikan aliran darah ke otak untuk meredakan pusing dan gangguan keseimbangan.
Sebuah penelitian yang dilaporkan pada International Journal of Otolaryngology mendapati bahwa Ginkgo biloba sama efektifnya dengan obat betahistine untuk mengendalikan pusing vertigo.
Teh Jahe
Penelitian yang dipublikasikan pada Journal of Acupuncture and Tuina Science mendapati bahwa rimpang jahe dapat mengurangi efek dari pusing vertigo.
Rimpang jahe dapat direndam dalam secangkir air mendidih selama 5 menit untuk dijadikan teh jahe. Boleh tambahkan madu untuk menyamarkan rasa pahit. Minumlah teh jahe ini 2 kali sehari untuk membantu mengatasi gejala pusing.
Demikianlah artikel ini yang membahas tentang apa penyebab kepala pusing yang umum dialami orang-orang. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda dan keluarga. Temukan juga ulasan-ulasan menarik lain seputar masalah kesehatan dan pemanfaatan herbal hanya di Deherba.com.
