Bercak Merah di Mata? Bisa Jadi Itu Pembuluh Darah Pecah di Mata

DITULIS OLEH:
Cindy Wijaya 


Pembuluh darah pecah di mata menimbulkan bercak merah yang terlihat jelas di bagian putih mata. Memang tampak menakutkan dan mengkhawatirkan, tapi jangan dulu panik karena biasanya itu tidak berbahaya. Dan seseorang lebih rentan untuk mengalaminya seraya usianya bertambah tua.

Istilah medis untuk pembuluh darah pecah di mata adalah perdarahan subkonjungtiva. Ini terjadi jika pembuluh darah kecil pecah tepat di bawah permukaan bening mata Anda.

Tumpas Kanker, Tumor, Kista Mulai 30 Hari Tanpa Kemoterapi dan Pembedahan?!
Redakan Rasa Sakit Menahun Anda dengan 'Obat Pereda Nyeri' Alami Ini!
Pria Dewasa, Mau ‘Keras & Tahan Lama’ untuk Bahagiakan Pasangan Anda?

Selaput bening yang melapisi bagian dalam kelopak mata dan menutupi bagian putih mata disebut konjungtiva. Selaput bening konjungtiva ini memiliki banyak pembuluh darah yang sangat kecil yang mudah pecah.

Saat pecah, darah bisa bocor di bawah konjungtiva sehingga menimbulkan bagian berwarna merah cerah di bagian putih mata. Hal ini sebenarnya mirip seperti memar di kulit Anda. Tapi konjungitva tidak bisa dengan cepat menyerap darah sehingga darahnya terperangkap.

Apa saja gejala pembuluh darah mata pecah? Apa penyebab pembuluh darah mata pecah? Bagaimana pengobatan pembuluh darah mata pecah? Dan bagaimana mencegah pembuluh darah pecah di mata? Simak penjelasannya berikut ini.

Apa Saja Gejala Pembuluh Darah Mata Pecah?

Anda mungkin bahkan tidak menyadari bahwa pembuluh darah pecah di mata sebelum Anda melihatnya di cermin, atau ada orang lain yang memberitahukannya. Bisa saja tidak akan terasa gejala apapun, tidak ada perubahan pada penglihatan, tidak keluar cairan, atau tidak terasa nyeri. Anda mungkin hanya merasa gatal di permukaan mata.

Bisa jadi satu-satunya gejala pembuluh darah mata pecah adalah bercak merah di bagian putih mata. Bercak merah itu dapat berkembang selama 24 – 48 jam. Kemudian setelah itu perlahan akan menguning saat mata mulai menyerap darah.

Tetapi jika darahnya tidak hilang dalam 2 – 3 minggu, segera hubungi dokter. Temui juga dokter bila Anda memiliki rasa sakit atau masalah penglihatan, atau jika Anda mengalami lebih dari satu perdarahan di mata, atau jika darahnya ada di bagian dalam iris mata Anda.

Apa Penyebab Pembuluh Darah Mata Pecah?

Penyebab pembuluh darah mata pecah seringnya karena tekanan darah melonjak akibat:

  • Bersin yang kuat
  • Mengejan
  • Batuk yang kuat
  • Muntah

Beberapa bercak perdarahan di mata juga dapat muncul akibat cedera atau penyakit, misalnya karena:

  • Menggosok mata dengan kasar
  • Cedera, misalnya ada sesuatu yang tersangkut di mata
  • Lensa kontak
  • Infeksi virus
  • Operasi bedah

Selain itu ada penyebab pembuluh darah mata pecah lain yang lebih jarang terjadi, antara lain:

  • Diabetes
  • Tekanan darah tinggi
  • Konsumsi obat yang membuat Anda mudah berdarah, seperti aspirin atau pengencer darah seperti warfarin
  • Gangguan pembekuan darah

Anda yang berusia lebih tua lebih rentan untuk mengalami pembuluh darah pecah di mata, terutama setelah usia 50 tahun. Ini karena seraya usia menua, Anda juga lebih riskan untuk memiliki masalah kesehatan seperti diabetes dan tekanan darah tinggi.

Bagaimana Pengobatan Pembuluh Darah Mata Pecah?

Apakah pembuluh darah mata pecah bisa sembuh? Ya, bisa. Malah kebanyakan bercak merah di mata ini bisa sembuh sendiri tanpa diobati.

Mungkin bisa hilang dalam waktu 1 sampai 2 minggu, tergantung pada seberapa besar bercak merahnya. Yang perlu Anda lakukan hanya menunggunya pulih sendiri, karena tidak ada cara untuk mempercepat penyembuhannya.

Jika Anda pergi ke dokter, dokter dapat memberikan obat tetes air mata buatan untuk membantu meredakan rasa gatal dan iritasi mata yang mungkin terjadi.

Namun Anda harus pergi ke dokter jika ada rasa sakit di samping bercak merah di mata. Ini bisa menandakan adanya masalah lain yang lebih serius, seperti hifema. Hifema adalah pengumpulan darah di bilik depan mata, di antara kornea dan iris mata.

Dan jika sering terjadi gejala pembuluh darah mata pecah, dokter mungkin meminta Anda menjalani tes untuk mencari tahu apa penyebab yang mendasarinya. Kadang memiliki gangguan yang berhubungan dengan pembekuan darah, seperti hemofilia atau penyakit von Willebrand, membuat seseorang lebih rentan mengalami gejala pembuluh darah mata pecah.

Ahli Herbal

Cari produk herbal untuk penyakit Anda? Ayo konsultasi gratis dengan ahli herbal DEHERBA.COM!

WHATSAPP SEKARANG

Bagaimana Mencegah Pembuluh Darah Pecah di Mata?

Ikuti tips-tips berikut ini untuk mencegah pembuluh darah pecah di mata:

Pakai kacamata pengaman (safety glasses) dan kacamata pelindung untuk olahraga (protective sports eyewear) untuk menghindari cedera mata.

Jangan menggosok mata. Jika mata Anda terus terasa gatal, sebaiknya temui dokter mata untuk mencari tahu penyebab dan cara mengobatinya.

Pasang lensa kontak dengan benar. Bersihkdan dan disinfeksi lensa kontak Anda seperti petunjuk, dan jangan terlalu sering atau terlalu lama memakai lensa kontak.

Jaga kesehatan. Rajinlah berolahraga dan istirahat secara teratur, juga konsumsi makanan yang sehat untuk menghindari penyakit.

Kendalikan alergi Anda. Temui dokter atau dokter mata untuk membantu mencegah alergi mata serta batuk dan bersin yang berkaitan dengan alergi.

Selalu kontrol gangguan darah atau masalah kesehatan yang Anda miliki (misalnya diabetes atau hipertensi) dengan pemeriksaan medis secara rutin.

Mencegah Pembuluh Darah Pecah di Mata
Kacamata Pelindung untuk Mencegah Cedera Mata (Photo by Mikhail Nilov)

Kesimpulan tentang Pembuluh Darah Pecah di Mata

Pembuluh darah pecah di mata, atau perdarahan subkonjungtiva, memang tampak menakutkan dan mengkhawatirkan. Tetapi sebenarnya itu biasanya tidak berbahaya dan dapat pulih dengan baik.

Apa saja gejala pembuluh darah mata pecah? Gejala yang paling mudah dikenali adalah bercak merah di bagian putih mata. Selain itu juga mungkin ada rasa gatal di permukaan mata.

Apa penyebab pembuluh darah mata pecah? Pecahnya pembuluh darah di mata bisa karena batuk terlalu keras, bersin terlalu kuat, mengejan, atau muntah. Kadang juga bisa akibat cedera, misalnya karena menggosok mata dengan kasar atau cedera dari benda asing masuk ke mata.

Bagaimana pengobatan pembuluh darah mata pecah? Perdarahan subkonjungtiva biasanya dapat sembuh sendiri dalam waktu 1 – 2 minggu. Dokter mungkin memberikan obat tetes air mata buatan untuk meredakan rasa gatal.

Bagaimana mencegah pembuluh darah pecah di mata? Sebisa mungkin hindari cedera pada mata, misalnya dengan memakai kacamata pelindung, tidak menggosok mata, dan memakai lensa kontak dengan benar. Jika penyebab pembuluh darah mata pecah adalah masalah kesehatan, Anda perlu mengontrol dan mengatasi masalah kesehatan tersebut.

Demikianlah artikel ini yang membahas tentang pembuluh darah pecah di mata. Semoga informasi ini dapat berguna bagi Anda dan keluarga. Baca juga artikel-artikel menarik lain seputar kesehatan hanya di Deherba.com.

Sumber

Mayo Clinic. Subconjunctival hemorrhage (broken blood vessel in eye). https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/subconjunctival-hemorrhage/symptoms-causes/syc-20353826

WebMD. Subconjunctival Hemorrhage. https://www.webmd.com/eye-health/subconjunctival-hemorrhage-eye-red-spot-causes

Cleveland Clinic. Subconjunctival Hemorrhage. https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/17713-subconjunctival-hemorrhage

Tumpas Kanker, Tumor, Kista Mulai 30 Hari Tanpa Kemoterapi dan Pembedahan?!
Redakan Rasa Sakit Menahun Anda dengan 'Obat Pereda Nyeri' Alami Ini!
Pria Dewasa, Mau ‘Keras & Tahan Lama’ untuk Bahagiakan Pasangan Anda?

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}