Nyeri Jempol Gara-Gara Main HP? Ini Dia Cara Mencegahnya!


By Cindy Wijaya

Jempol kita secara alami dirancang untuk memegang, menggenggam, mencubit, dan mencengkram. Tetapi sekarang kita mungkin lebih banyak menggunakan jempol melakukan gerakan texting, browsing, dan mengusap layar HP. Ya, banyak dari kita bahkan sering merasakan nyeri jempol gara-gara main HP. Lalu, adakah cara untuk mencegah supaya jempol tidak menderita meski asyik ber-chatting dan browsing?

Penggunaan smartphone seringkali bisa mengakibatkan nyeri jempol atau bahkan seluruh tangan bagi mereka yang berjam-jam mengutak-atik layar HP. Ini berakibat banyaknya orang yang konsultasi ke terapis atau dokter. Tampaknya, masalah ini cukup pelik karena semakin banyak orang yang seolah tak bisa lepas dari smartphone dan merasa linglung jika bepergian tanpanya.

Jempol adalah pilihan favorit banyak orang untuk digunakan mengetik, meskipun tingkat kecekatannya kurang dibandingkan jari-jari lain. Pergerakan jempol sebenarnya cukup terbatas dan jika Anda memegang HP dengan posisi yang kikuk, maka jempol juga akan terpengaruh oleh posisi tersebut.

Terlalu banyak mengetik dapat melelahkan otot tendon jempol, kemudian menyebabkan tendonitis (peradangan tendon) yang dapat menimbulkan sakit, kram, dan berdenyut di jempol. Rasa sakit ini biasanya akan hilang saat Anda berhenti menggunakan jempol. Rasa sakit di jempol ini juga kadangkala dialami oleh para ibu yang baru punya bayi sehingga belum terbiasa menggendong bayi.

Akibat lainnya dari penggunaan jempol yang terlalu banyak ialah osteoartritis jempol. Cara paling praktis untuk meredakan nyeri jempol ialah dengan mengistirahatkannya dan menempelkan es ke jempol sampai nyeri tersebut mereda.

Tips Mencegah Nyeri Jempol

  • Berhenti melakukan aktivitas yang bisa memperparah—jauhkan diri Anda dari smartphone untuk sementara waktu atau sering-sering lah beristirahat. Sebentar saja berhenti mengecek smartphone tidak akan jadi masalah, jangan biarkan diri Anda diperbudak oleh mesin.
  • Gunakan fitur voice-to-text (dari suara menjadi teks) pada HP Anda untuk memberikan waktu istirahat bagi jempol dari aktivitas mengetik.
  • Cobalah mengetik menggunakan stylus untuk mengurangi gerakan berulang jempol.
  • Gunakan tangan kanan dan tangan kiri secara bergantian supaya jempol kanan Anda tidak terlalu lelah.
  • Letakkan HP di meja atau permukaan lain yang ada di sekitar Anda, dan ketiklah dari sana. Posisi terburuk yang memicu nyeri jempol yaitu jika Anda memegang HP di satu tangan sekaligus menggunakan jempol tangan tersebut untuk mengoperasikan HP.
  • Cobalah untuk tidak menggunakan jempol tangan untuk melakukan berbagai aktivitas. Misalnya, jangan gunakan jempol tangan untuk mengetik dan kemudian bermain video game. Itu sangat mungkin memicu nyeri jempol.

Apabila cara meredakan nyeri jempol dengan mengistirahatkan dan menempelkan es tidak banyak membantu, mungkin dibutuhkan perawatan lain yang lebih intensif. Pilihan perawatan lainnya ialah dengan membelat jempol selama beberapa minggu sehingga otot tendon jempol benar-benar beristirahat. Beberapa dokter ada juga yang memberikan suntikan obat di sekitar tendon untuk mengobati peradangan.

Apabila Anda merasakan nyeri jempol yang tajam menusuk atau membaar, atau mati rasa dan kesemutan, itu bisa jadi tanda adanya gangguan pada saraf. Jika ini terjadi, maka cara pengobatan dan perawatannya lebih sulit lagi.

Anda sudah mengetahui caranya mencegah nyeri jempol tangan. Sebenarnya inti dari cara pencegahan tersebut ialah: Istirahatkan jempol Anda. Jempol sangatlah penting untuk banyak hal, mulai dari untuk bermain basket, menulis, sampai mengangkat barang. Ada banyak hal penting yang perlu dilakukan dengan jempol, jadi jangan sampai jempol Anda lumpuh gara-gara terlalu banyak bermain HP.

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}