Mimisan, Cara Mengatasi dan Mencegahnya

DITULIS OLEH:
Cindy Wijaya 

Mei 20, 2014


Mimisan umum terjadi dan dapat dialami oleh siapa saja, tidak dibatasi oleh usia maupun jenis kelamin. Meski kelihatannya serius dan bikin ngeri. Mimisan seringkali tidak berbahaya dan bisa dihentikan dengan mudah. Lalu, bagaimana cara mengatasi mimisan?

Ada beberapa cara untuk mengatasi mimisan, beberapa di antaranya yaitu sebagai berikut.

  • Cobalah untuk duduk tegak guna mengurangi tekanan darah pada vena hidung Anda, sehingga mencegah perdarahan lebih lanjut. Kemudian bungkukkan badan ke depan agar darah tidak tertelan dan menyebabkan iritasi di dalam perut.
  • Jepit hidung Anda dengan jempol dan jari telunjuk selama 5-10 menit, bernapaslah lewat mulut. Dengan melakukan hal ini, Anda menekan titik perdarahan sehingga mimisan berhenti.
  • Untuk mencegah perdarahan berlanjut, jangan mengorek hidung, mengembuskan napas dengan keras dari hidung, atau membungkukkan badan selama sekitar 24 jam setelah mimisan berhenti. Selama waktu ini pertahankan posisi kepala lebih tinggi dari posisi jantung.

Segera cari bantuan medis jika…

  • Mimisan berlangsung lebih dari 20 menit.
  • Mimisan terjadi setelah kecelakaan yang mengakibatkan cedera pada kepala—ini termasuk pukulan ke wajah yang mungkin membuat hidung patah.
  • Perdarahan mengalir dengan cepat sehingga Anda kehilangan banyak darah.
  • Anda sering mengalami mimisan.
  • Anda mengalami mimisan yang berbarengan dengan konsumsi obat tertentu, seperti aspirin atau warfarin.

Apa Langkah Selanjutnya Setelah Mimisan Sudah Berhenti Sama Sekali?

1Jika Anda telah mendapat perawatan medis dan dipasangkan sumbat hidung, jangan mencoba melepaskannya sendiri. Anda perlu kembali ke dokter (biasanya setelah 1-3 hari) dan melepasnya dengan bantuan dokter.

2Untuk mencegah iritasi lanjut pada hidung, jangan embuskan napas dengan keras dari hidung. Sebisa mungkin tahan keinginan untuk bersin atau batuk. Selain itu, hindari juga aktivitas berat seperti angkat beban atau olahraga.

3Jika mungkin, hindari penggunaan obat-obat tertentu yang dapat mengencerkan peredaran darah. Obat-obat ini termasuk aspirin, ibuprofen, serta naproxen. Kalau Anda mengonsumsi obat-obat tersebut dalam rangka pengobatan penyakit tertentu, konsultasikan dulu dengan dokter sebelum berhenti mengonsumsinya.

Bagaimana Caranya Mencegah Mimisan?

Jika Anda rentan mengalami mimisan selama musim kemarau atau di iklim kering, cobalah untuk menggunakan pelembap hidung seperti semprotan pelumas hidung untuk menjaga hidung tetap lembap.

Selain itu, kebiasaan mengorek hidung dan mengembuskan napas terlalu keras dapat memicu mimisan. Adakalanya mimisan juga berkaitan dengan kondisi medis tertentu, misalnya penyakit liver dan gangguan sinus kronis. Jika demikian kasusnya, segera periksa ke dokter dan ikuti petunjuknya untuk mencegah masalah lebih lanjut.

Dengan melakukan cara mengatasi yang tepat, Anda dapat terhindarkan dari efek samping yang tidak perlu, seperti iritasi atau perdarahan lebih lanjut. Anda tentu tidak mau itu terjadi, oleh karenanya ingat juga cara mencegah mimisan seperti yang sudah dijelaskan di atas.

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}