Manfaat Vitamin D bagi Tubuh Anda!


By Cindy Wijaya

Ketika Anda berjalan kaki di pagi hari yang cerah sementara sinar mentari menerpa sekujur tubuh, apa yang ada dalam pikiran Anda? Vitamin D? Anda tidak salah, karena sinar matahari memicu pembentukan vitamin D pada kulit Anda. Tahukah Anda apa saja manfaat vitamin D bagi tubuh?

Vitamin D adalah salah satu jenis vitamin yang larut dalam lemak serta mencakup vitamin D1, D2, dan D3. Vitamin ini dapat mempengaruhi sebanyak 2000 gen dalam tubuh Anda.

Vitamin D memiliki sejumlah fungsi penting di dalam tubuh Anda. Yang paling vital boleh jadi adalah perannya dalam mengatur penyerapan kalsium dan fosfor, serta memfasilitasi fungsi sistem kekebalan tubuh.

Mendapatkan asupan vitamin D yang cukup sangat penting bagi pertumbuhan tulang dan gigi, maupun bagi peningkatan daya tahan tubuh dalam melawan penyakit. Jika tidak mendapat cukup vitamin D, tulang akan sangat rentan mengalami pengeroposan, patah tulang, atau bahkan osteoporosis.

Bukan hanya memiliki peran di atas, vitamin D juga punya peran tambahan yang menambah manfaatnya bagi tubuh Anda. Berbagai penelitian menyatakan bahwa vitamin D bermanfaat dalam:

  • Menurunkan resiko menderita multiple sclerosis—berdasarkan studi di tahun 2006 yang diterbitkan dalam Journal of The American Medical Association.
  • Mengurangi kemungkinan terserang penyakit jantung—menurut riset tahun 2008 yang dipublikasikan dalam Circulation.
  • Membantu mengurangi kerentanan terhadap flu—dari hasil riset tahun 2010 yang dipublikasikan di American Journal of Clinical Nutrition.

Bagaimana Caranya untuk Mendapatkan Manfaat dari Vitamin D?

Seperti disinggung di awal artikel, tubuh Anda sebenarnya bisa memproduksi sendiri vitamin D ketika terkena paparan langsung sinar matahari. Anda sudah bisa mendapatkan manfaatnya bagi tubuh bahkan hanya dengan 10 menit terkena sinar mentari di sepanjang hari.

Sebelum mulai berjemur, ingatlah bahwa waktu yang paling baik untuk berjemur adalah di pagi hari atau sore hari. Di samping melalui bantuan sinar matahari, Anda pun bisa mendapatkan asupan vitamin D melalui makanan dan suplemen.

Badan kesehatan di Amerika Serikat, National Institutes of Health, menyarankan Anda mengupayakan untuk mendapat vitamin D melalui ketiga sumber di atas, guna memastikan kecukupan kadar vitamin dalam darah.

Apa Saja Makanan Sumber Vitamin D?

Tidak banyak makanan yang secara alami mengandung vitamin D. Namun Anda tidak perlu khawatir, ada banyak makanan yang telah diperkaya vitamin D. Beberapa jenis makanan yang merupakan sumber vitamin D mencakup salmon, sarden, kuning telur, udang, serta produk susu atau sereal yang diperkaya vitamin D.

Apakah Suplemen Vitamin D Dibutuhkan?

Adakalanya seseorang sulit memenuhi kebutuhan vitamin D hanya dengan bergantung pada makanan dan sinar matahari. Pada saat itulah suplemen dapat ikut andil untuk mencukupi asupan vitamin D.

Sudahkah Anda berusaha memenuhi kebutuhan vitamin D setiap harinya? Jika belum, sekaranglah saatnya untuk lebih memerhatikan gaya hidup Anda. Biarkan sinar matahari menerpa kulit Anda, masukkan makanan sumber vitamin D ke dalam menu setiap hari, dan rasakanlah sendiri manfaat vitamin D bagi tubuh Anda!

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}