Khasiat Temulawak yang Tak Boleh Diremehkan


By Cindy Wijaya

Temulawak (Curcuma zanthorrhiza) ialah tanaman herbal yang banyak khasiatnya. Herbal asli pulau Jawa ini sudah cukup populer di bidang kesehatan, terutama di Indonesia. Meskipun tidak sepopuler saudara dekatnya, yakni kunyit, tetapi sebenarnya khasiat temulawak tidak kalah dibandingkan kunyit. Bahkan ada yang mengklaim bahwa temulawak adalah herbal yang lebih baik daripada kunyit.

Khasiat temulawak bagi kesehatan tidak perlu diragukan lagi, sebab sudah sejak dahulu kala dimanfaatkan dalam pengobatan secara tradisional. Bagian temulawak yang biasanya dimanfaatkan ialah umbi atau rimpangnya.

Berdasarkan beberapa kajian ilmiah, temulawak memiliki kandungan kurkumin yang lebih tinggi, yaitu sekitar 68 persen—lebih tinggi daripada kandungan kurkumin pada kunyit yang sejumlah 47 persen. Temulawak juga tidak mengandung bis-desmethoxycurcumin—senyawa yang bisa menghambat aliran empedu dan menghambat proses pengeluaran kolesterol dari tubuh.

Dari kajian ilmiah tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa temulawak memang lebih baik dibandingkan kunyit. Lalu, apa saja khasiat temulawak bagi kesehatan? Berikut adalah beberapa diantaranya:

Membantu Melancarkan ASI. Untuk mendapatkan herbal pelancar ASI, diperlukan sekitar 20 gram  temulawak yang sudah dicuci bersih. Kemudian parut, peras, saring, lalu rebus sampai mendidih. Untuk menambah cita rasanya, silahkan tambahkan 2 sendok makan madu. Minumlah di pagi dan sore hari untuk hasil yang maksimal.

Menurunkan Kadar Kolesterol. Senyawa kurkuminoid dalam temulawak dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) serta trigliserida dalam darah. Juga dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).

Meningkatkan Nafsu Makan. Temulawak memiliki minyak astiri yang bertindak sebagai karminativum—artinya membantu menambah nafsu makan. Inilah alasannya mengapa banyak orang tua sering memberikan sari atau jamu temulawak kepada anaknya agar lebih banyak makan.

Melawan Radikal Bebas. Kurkumin memiliki antioksidan tertinggi jika dibandingkan dengan vitamin C, biji anggur, beta-karoten, maupun vitamin E. Ini artinya, antioksidan dalam temulawak sangat mampu melindungi tubuh dari serangan radikal bebas yang bisa menghancurkan fungsi dan sel-sel organ. Antioksidan juga sanggup meregenerasi sel-sel yang terlanjur rusak.

Menjaga kesehatan liver. Khasiat temulawak untuk menjaga fungsi hati berkaitan dengan kemampuannya melancarkan aliran empedu, membersihkan hati, serta membantu meregenerasi sel-sel hati. Temulawak juga menjadi pilihan herbal yang bagus untuk penderita gangguan liver, misalnya hepatitis.

Mencegah Penggumpalan Darah. Kurkumin berperan sebagai penghambat (inhibitor) pembentukan tromboksan B-2, yakni suatu senyawa yang berfungsi sebagai penggumpal darah.

Membantu Mengurangi Peradangan dan Nyeri Sendi karena kurkumin juga berperan sebagai anti-radang yang sanggup mengurangi rasa sakit dan nyeri artritis. Dengan begitu, khasiat temulawak juga dapat dirasakan oleh penderita rematik dan asam urat.

Memperbaiki Fungsi Pencernaan. Temulawak mampu meningkatkan aktivitas cairan dalam perut yang membantu proses pencernaan serta metabolisme pada usus kecil.

Dengan begitu beragamnya khasiat temulawak bagi kesehatan, Anda tentu tak perlu ragu lagi untuk mencobanya. Jika Anda mengalami keluhan kesehatan yang dapat diatasi temulawak tidak ada salahnya untuk coba minum jamu temulawak.

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}