Cara Mencegah Trombosis Vena Dalam

DITULIS OLEH:
Cindy Wijaya 

Mei 5, 2016


Trombosis vena dalam merupakan penggumpalan atau pembekuan darah yang terbentuk di pembuluh vena bagian dalam, seringnya terjadi di kaki. Kondisi ini dapat menutupi aliran darah kembali ke jantung dan merusak katup satu arah dalam pembuluh darah Anda. Gumpalan darah juga dapat pecah dan mengalir ke organ-organ utama, seperti paru-paru—komplikasi yang sangat berbahaya. Oleh karenanya, penting bagi Anda untuk mengetahui cara mencegah trombosis vena dalam.

Di Amerika Serikat, sebanyak kira-kira 350.000 orang didiagnosis trombosis setiap tahunnya, dan banyak yang tidak mengetahui mereka terkena penyakit ini. Meskipun Anda juga mempunyai risiko trombosis vena dalam, Anda tetap bisa mencegahnya supaya tidak sampai terkena.

Mencegah Trombosis Vena Dalam di Kehidupan Sehari-hari

Berolahragalah secara rutin, jika mungkin setiap hari. Berjalan kaki, berenang, dan bersepeda merupakan aktivitas olahraga yang sangat bagus. Olahraga juga membantu Anda mengendalikan berat badan, bersama dengan pola makan rendah lemak dan banyak sayur serta buah-buahan.

Jika Anda merokok, segeralah berhenti! Carilah bantuan orang lain atau bantuan medis bila perlu. Periksalah tekanan darah Anda paling tidak setahun sekali, atau sesuai dengan petunjuk dokter. Ikutilah petunjuk dokter mengenai konsumsi obat jika memang ada. Olahraga, pola makan yang baik, dan berhenti merokok dapat membantu mengontrol tekanan darah juga.

Katakanlah kepada dokter Anda mengenai masalah penggumpalan darah apapun yang Anda maupun anggota keluarga Anda alami atau pernah alami.

Wanita yang rutin mengonsumsi pil KB atau terapi penggantian hormon atau sedang hamil harus berkonsultasi dengan dokter mengenai pencegahan trombosis vena dalam.

Mencegah Trombosis Vena Dalam setelah Operasi atau Ketika Harus Istirahat Total

Dokter bedah akan memberitahu Anda jika Anda memiliki risiko mengalami trombosis vena dalam. Kadang, risikonya jadi lebih besar pada 10 hari pertama setelah operasi. Atau bisa jadi Anda terkena trombosis vena dalam karena Anda kurang aktif selama beberapa bulan setelah operasi. Dokter yang menangani Anda mungkin akan meresepkan obat pengencer darah, yang juga disebut antikoagulan.

Selama proses pemulihan, usahakan posisi kaki lebih tinggi dengan menaruh bantal dibawahnya. Lakukanlah latihan apapun, misalnya latihan angkat-angkat kaki dan gerakan pergelangan kaki, yang dokter Anda rekomendasikan. Setelah pulih, segera lah bangkit dari tempat tidur dan mulai kembali aktivitas-aktivitas biasa secara perlahan.

Mencegah Trombosis Vena Dalam saat Traveling

Ketika harus melakukan perjalanan dengan pesawat selama lebih dari 4 jam, bangun dan bergerak lah ke sekitar. Sempatkan diri untuk berjalan dan meregangkan otot-otot diantara pergantian penerbangan (connecting flight).

Jika Anda bepergian dengan mobil, berhentilah setiap jam untuk sekadar berjalan-jalan dan melakukan peregangan. Namun jika Anda terpaksa harus duduk diam di tempat selama berjam-jam, Anda tetap bisa mencegah trombosis vena dalam dengan meluruskan kaki dan telapak kaki. Dan juga dengan menekuk atau menekan jari-jari kaki ke bawah.

Minumlah banyak air, tetapi hindari kopi dan alkohol. Kedua jenis minuman tadi bisa mengakibatkan dehidrasi, yang akan membuat pembuluh darah menyempit dan membuat darah mengental. Jika itu terjadi, Anda akan lebih berisiko mengalami penggumpalan darah.

Tips mencegah trombosis vena dalam yang terakhir ialah jangan mengenakan celana dan kaos kaki yang ketat, serta usahakan jangan duduk dengan menyilangkan kaki. Anda mungkin tertarik mengenakan kaos kaki kompresi, yang akan membantu melancarkan aliran darah serta mencegah pembengkakan.

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}