Contoh Halaman yang Berhasil dan Tidak Berhasil

Contoh halaman blog yang akan dibahas di sini adalah:

Dari sudut pandang SEO, ada beberapa masalah pada artikel “Manfaat Bandotan”:

  • Kata kunci tidak diriset dengan benar, karena biasanya orang mencari dengan kata kunci "Manfaat daun Bandotan" bukan “Manfaat Bandotan”.
  • Walaupun kontennya sangat panjang tapi tidak satupun menggunakan kata kunci yang benar, yaitu "Manfaat daun Bandotan" sehingga hasil pencarian sangat rendah.
  • Tidak ada kata kunci spesifik di judul  artikel.

Memang tidak semua artikel yang kita buat harus menjadi artikel SEO. Ada banyak alasan kita bisa membuat artikel yang kita suka, tanpa mementingkan SEO.

Tapi kalau ingin website kita mendapat rangking tinggi di Google, kita harus membuat artikel-artikel yang cukup yang memenuhi aturan SEO.

Itu sebabnya halaman blog dari contoh yang berhasil, "Manfaat Temu Giring", mendapat rangking Google yang baik. Halaman itu punya:

  • Kata kunci utama yang spesifik yang dicari orang-orang
  • Konten yang sesuai dengan maksud pencarian di Google
  • Konten yang panjang dan lengkap dengan banyak teks
  • Link-link ke postingan-postingan yang terkait
  • Konten yang layak untuk di-backlink oleh pihak ketiga

Kita tentu ingin mencoba menerapkan contoh yang berhasil dalam situs web yang kita  bangun, salah satu faktor vital yang penting dari contoh di atas adalah memilih kata kunci yang benar, itu sangat besar pengaruhnya kepada trafik yang kita bidik.

Dalam kursus ini Anda juga akan diajarkan bagaimana membidik kata kunci dengan tepat, sehingga hasil kerja Anda tidak akan sia-sia.

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}