Tujuan dari audit konten adalah untuk memahami status quo (keberadaan) dari website Anda. Salah satu upaya paling kuat dalam SEO ialah memanfaatkan konten yang sudah ada dengan memperbaruinya dan menyempurnakannya.
Jika Anda belum punya website, Anda bisa langsung skip ke tutorial “pemetaan kata kunci dan perencanaan konten”.
Jika Anda sudah punya website yang kecil (20 – 50 halaman saja), Anda tetap bisa melakukan audit konten ini untuk membuat tolak ukur dalam upaya SEO Anda.
Jadi, copy lembar kerja audit konten dan mari kita mulai dengan memasukkan data-data yang terkait.
Unduh semua laporan untuk penilaian aset SEO
Mari kumpulkan semua laporan:
Memasukkan laporan ke dalam lembar kerja
Pastikan semua laporan diunduh sebagai CSV.
Klik di cell pertama di setiap tab.
Kemudian pilih “Import”, unggah file dan klik “Append to current spreadsheet”.
Nama-nama default dari file tersebut adalah:
Pengingat:
Anda perlu meng-copy URL Anda secara manual dari tab Screaming Frog ke tab utama supaya lembar kerja bisa berfungsi
Harap ikuti proses ini:
1. Import semua file CSV seperti yang terlihat di video
2. Buka tab “Screaming Frog”, kolom A “Address” dan copy seluruh daftar.
3. Buka tab “SEO asset valuation” dan paste daftar ke kolom A “Page”.
4. Hapus semua baris (row) kosong di bagian bawah daftar.
Sekarang lembar kerja sudah siap untuk digunakan.
Tunggu sampai lembar kerja selesai diproses
Bergantung pada ukuran website Anda, ini akan membutuhkan proses yang cukup banyak. Jadi berilah waktu.
Setelah tab utama “SEO asset valuation” terisi penuh, Anda bisa menandai (mark) seluruh lembar dan semua sel (cell), lalu klik “copy”.
Kalau Anda sekarang mengklik kanan dan memiih “paste – special paste – values only”, ini akan mengubah semua fomula menjadi bilangan statis.
Artinya, lembar kerja akan bergerak lebih cepat.
TAPI itu berarti lembar kerja akan berhenti memperbarui jika Anda memutuskan untuk mengganti laporan.
Jika tidak berhasil
Kesalahan umum pada laporan Google Analytics:
Kesalahan umum pada laporan Ahrefs: