• Home
  • Blog
  • Asma
  • Tetap Aktif Berolahraga Meski Memiliki Asma: Apa Bisa?

Tetap Aktif Berolahraga Meski Memiliki Asma: Apa Bisa?


By Cindy Wijaya

Anda tidak perlu membiarkan asma menghalangi Anda untuk menjalani hidup yang aktif. Bahkan sebetulnya, dengan aktif berolahraga meski memiliki asma dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, termasuk meredakan asma. Pelajarilah jenis olahraga yang tidak bakal membuat asma Anda kambuh.

Mengapa Asma Cenderung Kambuh Ketika Berolahraga?

Olahraga membutuhkan banyak sekali oksigen, dan ketika bernapas, Anda bukan cuma menghembuskan udara—tapi juga air. Paru-paru dilapisi oleh selaput yang lembap, dan kelembapannya akan berkurang saat Anda bernapas terengah-engah karena berolahraga.  Kombinasi dari kehilangan kelembapan serta penurunan temperatur tubuh melalui keringat bisa memperburuk gejala asma.

Umumnya gejala asma tampak dari napas pendek atau sesak, suara bengek, batuk, dan sesak dada. Apabila asma Anda cenderung kambuh, sangat penting untuk berkonsultasi dulu dengan dokter untuk mengetahui jenis olahraga terbaik bagi Anda. Dengan diagnosa tepat dan pengobatan yang paling efektif, Anda seharusnya bisa menikmati hidup aktif berolahraga meski memiliki asma.

Jenis Olahraga Apa yang Terbaik Bagi Penderita Asma?

Olahraga yang melibatkan gerakan yang kuat, singkat, serta cepat semacam voli, senam gimnastik, bisbol atau kasti biasanya bisa dilakukan dengan baik oleh penderita asma. Namun olahraga semisal sepak bola, lari jarak jauh, dan basket yang mengharuskan Anda mengerahkan upaya fisik dalam jangka waktu lama boleh jadi kurang bisa ditoleransi oleh penderita asma.

Di sisi lain, berenang—meskipun membutuhkan upaya keras dalam waktu lama—umumnya bisa ditoleransi oleh banyak penderita asma. Ini karena Anda menarik napas di udara yang lembap dan hangat pada kolam renang. Selain itu, berenang merupakan olahraga yang sangat baik bagi siapapun dalam menjaga kebugaran fisik.

Jenis olahraga lain yang bermanfaat bagi penderita asma yaitu bersepeda santai, olahraga aerobik, jalan kaki, dan berlari di treadmill karena bisa diatur sedemikian rupa supaya tidak membuat Anda terlalu lelah.

Apa yang Harus Anda Lakukan untuk Mencegah Kekambuhan Selama Berolahraga?

  • Tanyakanlah ke dokter Anda mengenai jenis olahraga terbaik dan apakah harus meminum obat sebelum berolahraga.
  • Lakukan pemanasan sebelumnya dan lakukan pendinginan sesusai berolahraga.
  • Apabila cuaca sedang dingin, pilih olahraga di dalam ruangan atau kenakan masker untuk menutupi hidung dan mulut.
  • Jika Anda memiliki asma akibat alergi, hindari berolahraga di luar ruangan khususnya saat polusi udara sedang banyak-banyaknya.
  • Batasi aktivitas fisik ketika Anda terserang flu atau pilek.
  • Berolahragalah pada tingkat yang sesuai untuk keadaan Anda.

Di samping paduan di atas, banyak penderita asma membuat Asthma Action Plan (Rencana Tindakan Asma), yaitu sebuah rencana yang melibatkan dokter Anda dalam membuat instruksi spesifik untuk penanganan gejala asma. Rencana ini tertulis dan berisi langkah-langkah yang harus diambil untuk mencegah gejalanya semakin buruk.

Disarankan agar Anda juga membuat Astma Action Plan bersama dengan dokter yang sudah berpengalaman. Dengan begitu, Anda bisa tetap menjalani hidup dengan aktif berolahraga meski memiliki asma.

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}