Raynaud: Penyakit Apakah Itu?


By Cindy Wijaya

Raynaud adalah penyakit yang menyebabkan sejumlah area tubuh, misalnya jari tangan atau kaki, ujung hidung dan telinga, terasa kebas dan dingin ketika berada dalam suhu dingin atau stres. Ini terjadi karena pembuluh darah kecil penyuplai darah ke kulit menyempit—akibatnya, sirkulasi darah ke area tubuh tertentu jadi terhambat.

Penyakit ini lebih cenderung diderita oleh wanita yang tinggal di daerah beriklim dingin. Pengobatan penyakit Raynaud berbeda tergantung pada tingkat keparahan dan kemungkinan adanya penyakit atau kondisi kesehatan lain. Bagi kebanyakan penderitanya, Raynaud sering dianggap sebagai gangguan belaka daripada sebuah penyakit.

Tanda dan Gejala Jika Seseorang Menderita Penyakit Raynaud

Gejala raynaud lebih dari sekadar jari tangan atau kaki yang dingin, dan tidak sama dengan radang dingin (frostbite). Tanda dan gejala Raynaud bervariasi berdasarkan frekuensi, durasi, dan seberapa besar penyempitan pembuluh darah (arteri). Beberapa di antaranya yang umum dialami yaitu:

  • Perubahan warna kulit secara bertahap ketika berada di bawah tekanan atau ketika suhu dingin.
  • Perasaan seperti ditusuk, kebas, dan nyeri yang menyengat ketika akhirnya suhu mulai hangat atau stres mereda.

Biasanya, area kulit yang terkena Raynaud awalnya berwarna putih sebelum kemudian berubah menjadi biru serta terasa dingin atau kebas. Ketika sirkulasi darah akhirnya mulai pulih, area kulit tersebut dapat berubah menjadi merah, terasa berdenyut, gatal, atau membengkak. Meski demikian, setiap penderitanya tidak selalu memiliki urutan perubahan warna yang sama.

Kadang kala, serangan Raynaud hanya mempengaruhi satu atau dua jari saja, bisa juga semua jari. Bagian tubuh lain selain jari yang sering dipengaruhi yaitu hidung, bibir, telinga, dan bahkan puting payudara. Setiap serangan Raynaud dapat terjadi dalam hitungan menit sampai hitungan jam.

Penyebab Seseorang Menderita Penyakit Raynaud

Para ahli belum sepenuhnya memahami penyebab dari penyakit Raynaud, namun reaksi pembuluh darah di tangan dan kaki terhadap udara dingin atau kondisi stres tampaknya berperan penting.

Udara Dingin. Ketika Anda berada dalam suhu yang rendah, tubuh Anda pun akan kehilangan suhu panasnya. Tubuh akan melambatkan aliran darah menuju jari tangan dan kaki untuk mempertahankan suhu inti tubuh—khususnya dengan cara menyempitkan pembuluh darah yang terdapat di bawah kulit.

Stres. Ketika berada di bawah tekanan, reaksi yang serupa ketika udara dingin terjadi pada tubuh Anda. Pada kasus Raynaud, reaksi penyempitan pembuluh darah ini terlalu berlebihan.

Dua Jenis Penyakit Raynaud

Raynaud Primer—artinya tanpa ada kondisi atau penyakit lain yang dapat memicu reaksi penyempitan pembuluh darah yang berlebihan.

Raynaud Sekunder—jenis ini disebabkan oleh gangguan kesehatan lain. Walaupun penderita Raynaud sekunder tidak sebanyak primer, jenis ini cenderung lebih berbahaya. Tanda dan gejala jenis Raynaud ini biasanya muncul setelah memasuki usia tua (sekitar 40-an).

Serangan Raynaud sebenarnya dapat dicegah, khususnya di Indonesia yang iklimnya cenderung hangat. Karena penyebab serangan Raynaud umumnya adalah udara dingin, Anda sebaiknya berpakaian agak tebal di saat dingin dan malam hari.

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}